TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia berpeluang menguat pada perdagangan Senin, 11 November 2013. Pergerakan positif dari bursa saham Dow Jones Amerika Serikat bakal menjadi katalis positif untuk pasar modal Asia, termasuk Indonesia.
Pada penutupan perdagangan Jumat, 8 November 2013, IHSG ditutup pada level 4.476,72 atau menguat 44,13 (1 persen) dibanding akhir pekan sebelumnya. Analis dari PT MNC Securities, Reza Nugraha, mengatakan pelemahan indeks hanya disebabkan oleh aksi investor yang sedang memanfaatkan momentum indeks Dow Jones Amerika Serikat yang terus terkoreksi.
Namun rebound yang dialami Dow Jones pada akhir pekan lalu bisa menjadi penggerak indeks hari ini. "Koreksi hanya bersifat sesaat dan akan kembali normal apabila bursa global membaik,” ujarnya kepada Tempo.
Sentimen dari bursa regional lebih dinantikan oleh investor seiring dengan memburuknya data ekonomi yang dirilis di dalam negeri. Setelah inflasi yang naik dan defisit perdagangan yang kian melebar, jumlah cadangan devisa dalam negeri pada September yang bertambah US$ 1,3 miliar menjadi US$ 97 miliar memang tak cukup mampu menggerakkan indeks.
Meski demikian, Reza berpendapat, para pelaku pasar masih memburu saham dari emiten-emiten bagus yang kinerja keuangannya dinilai sesuai dengan ekspektasi. "Aksi beli selektif kemungkinan akan diambil oleh investor apabila sentimennya positif."
Di sisi lain, tumbuhnya perekonomian Amerika dan Cina pada kuartal ketiga bisa meningkatkan ekspektasi pelaku pasar dalam jangka panjang. Hal itu terjadi karena pemulihan ekonomi kedua negara bisa melecut kinerja emiten yang berbasis komoditas.
Pada Senin, 11 November 2013, indeks diperkirakan masih bergerak fluktuatif pada kisaran 4.440-4.520. Adanya sentimen positif regional bisa tertahan oleh sentimen negatif dari nilai tukar yang terus melemah. “Perhatikan saham Unilever dan Ciputra Property," kata Reza.
MEGEL JEKSON
Terpopuler
Ini Curhat Suami Mantan Hakim Vica kepada Tempo
Ical Bersedia Tanggung Utang Hikmat
Ratu Atut Histeris Saat Suami Masuk Keranda
Negara Tetangga Terlibat Kecelakaan MI-17 TNI?
5 Langkah Amankan Jaringan Wi-Fi
Situs Perselingkuhan Diblokir di Singapura
Berita terkait
Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu
1 hari lalu
IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.
Baca SelengkapnyaSamuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1
2 hari lalu
Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya
Baca SelengkapnyaIHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS
3 hari lalu
IHSG pada Rabu berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS)
Baca SelengkapnyaSamuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan
4 hari lalu
IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.
Baca SelengkapnyaIHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan
5 hari lalu
Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan
Baca SelengkapnyaSamuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan
10 hari lalu
IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.
Baca SelengkapnyaSamuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan
10 hari lalu
IHSG ditutup di level 7.128,7 atau turun 0,09 persen dibanding kemarin.
Baca SelengkapnyaSamuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit
12 hari lalu
IHSG menutup sesi pertama hari Ini di level 7,150,9 atau +0.22 persen.
Baca SelengkapnyaIHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global
12 hari lalu
IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58
Baca SelengkapnyaSamuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok
16 hari lalu
IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.
Baca Selengkapnya