Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Sumatera Utara, (25/7). ANTARA/Septianda Perdana
TEMPO.CO, Tangerang -PT Angkasa Pura II menunda peresmian Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara pada 19 September 2013 mendatang. Penundaan pengoperasian penuh bandara kedua terbesar di Indonesia itu karena harus menyesuaikan dengan jadwal Presiden Susilo Bambang Yudoyono yang akan meresmikan bandara tersebut.
"Penundaan ini bukan karena masalah teknis, tapi kami (PT AP II) masih menyesuaikan dengan jadwal RI 1 (Presiden),"ujar Juru Bicara PT Angkasa Pura II, Kristanto, Rabu 11 September 2013.
Sampai saat ini, kata dia, PT Angkasa Pura II masih melakukan koordinasi dengan protokol kepresidenan terkait jadwal presiden. Menurut Kristanto, AP II tetap akan menunggu ketersediaan waktu Presiden Susilo Bambang Yudoyono untuk meresmikan bandara internasional yang mulai dioperasikan 25 Juli 2013 lalu tersebut.
Menurut Kristanto, kehadiran presiden dalam peresmian tersebut sangat penting bagi bandara internasional Kualanamu. "Karena ini bandara internasional yang ada di wilayah barat dan terhubung langsung dengan negara Singapore dan Malaysia," katanya.
Terkait dengan tahap penyempurnaan pembangunan bandara, ia melanjutkan, secara teknis sudah tidak ada masalah. " Tinggal masalah-masalah kecil saja seperti kebersihan lantai dan itu sudah kami serahkan ke perusahaan yang menangani Cleaning Service," kata Kristanto.
Bandara dengan luas 1.365 hektare ini memiliki sistem dan fasilitas baru. Seperti, untuk proses pendaftaran (check-in), Bandara Kualanamu menerapkan sistem terbuka dengan area check-in yang luas. di area tersebut terdapat 80 konter check-in yang telah dilengkapi teknologi Baggage Handling System (BHS). Ini merupakan teknologi penanganan bagasi otomatis pertama yang digunakan oleh bandara di Indonesia. Selain memiliki tingkat pendeteksi keamanan tertinggi (Level 5), teknologi ini memungkinkan penumpang untuk melakukan pendaftaran bagasi di konter manapun tanpa takut barangnya tertukar jadwal penerbangan.
Bandara Internasional Kualanamu berjarak sekitar 40 kilometer dari pusat kota Medan. Bandara terbesar kedua setelah Bandara Soekarno-Hatta ini disiapkan sebagai penghubung penerbangan internasional untuk kawasa regional Asia. Selain menggunakan kendaraan pribadi, para penumpang memiliki beberapa pilihan transportasi umum untuk mencapai bandara. Antara lain dengan menggunakan bus, taksi, maupun kereta api melalui Stasiun Besar Medan.
Puncak Arus Balik Nataru, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Pesawat 935 Ribu Orang
1 Januari 2024
Puncak Arus Balik Nataru, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Pesawat 935 Ribu Orang
PT Angkasa Pura II memperkirakan puncak arus bali libur Natal dan Tahun baru (Nataru) di 20 Bandara yang dikelola perusahaan pelat merah itu akan terjadi besok, Selasa 2 Januari 2024.
Bandara Kertajati Ditargetkan Layani 32 Penerbangan Per Hari, Strateginya?
16 Oktober 2023
Bandara Kertajati Ditargetkan Layani 32 Penerbangan Per Hari, Strateginya?
Muhammad Awaluddin menargetkan pergerakan pesawat di Bandara Kertajati akan lebih tinggi dari Bandara Husein Sastranegara pada tahap awal perpindahan penerbangan.