Regional Anjlok, Laju IHSG Terseok

Kamis, 13 Juni 2013 13:07 WIB

Seorang pejalan kaki mengamati papan pergerakan saham elektronik di Tokyo (4/11). Perdagangan di bursa saham Jepang Nikkei pagi ini melonjak 5 persen. Foto: AP/Katsumi Kasahara

TEMPO.CO, Jakarta - Berlanjutnya koreksi di bursa regional menyusul direvisinya pertumbuhan ekonomi global tahun 2013 membuat indeks kembali terkoreksi.


Rebound indeks pada perdagangan kemarin ternyata hanya temporer. Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada sesi I perdagangan hari ini kembali melemah ke 79,9 poin (1,7 persen) ke level 4.617,98.


Melemahnya bursa Wall Street dan sebagian bursa Eropa pada perdagangan tadi malam disambut dengan koreksi di bursa regional Asia pagi ini, termasuk bursa Indonesia. Hingga 12.20 WIB, Nikkei 225 memimpin kejatuhan indeks saham Asia dengan anjlok 5,47 persen, disusul Hang Seng turun 2,77 persen dan Strait Times turun 1,55 persen.


Analis dari PT Samuel Sekuritas Indonesia, Benedictus Agung mengatakan bursa global melemah setelah Bank Dunia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2013 dari 2,4 persen menjadi 2,2 persen. "IHSG merespons sentimen negatif tersebut dengan aksi profit taking."


Selain itu, kepala Riset PT eTrading Securities, Betrand Raynaldi, mengatakan bursa global juga masih dihantui oleh faktor eksternal. "Kekhawatiran dihentikannya stimulus bank sentral besar dunia menjadi penyebabnya."


Advertising
Advertising

Dari dalam negeri, pasar masih mengalami tekanan jual di pasar saham dan obligasi. Investor masih menunggu keputusan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia mengenai suku bunga acuan siang ini. Jika suku bunga naik, volatilitas rupiah akan mereda namun berdampak negatif bagi indeks.


Menurut Raynaldi, Secara teknikal, beberapa saham domestik masih cukup defensif dari tekanan jual dan ada kecenderungan menguat. "Terutama pada saham-saham yang telah mencapai harga terendah (undervalued)."


Saham yang berpindah tangan siang ini sebanyak 2,6 miliar lembar saham dengan volume Rp 3,9 triliun dengan frekuensi 102,9 ribu kali. Sebanyak 53 saham menguat, 205 saham turun, serta 57 lainnya tidak berubah. Asing mencatat penjualan bersih Rp 600 miliar.


PDAT | M. AZHAR

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

6 hari lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

8 hari lalu

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.

Baca Selengkapnya

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

9 hari lalu

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.

Baca Selengkapnya

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

9 hari lalu

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

10 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

10 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

11 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

IHSG ditutup di level 7.128,7 atau turun 0,09 persen dibanding kemarin.

Baca Selengkapnya