Proyek Infrastruktur Bakal Didominasi Asing  

Rabu, 19 Desember 2012 14:19 WIB

ANTARA/Dewi Fajriani

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Komite Ekonomi Nasional, Aviliani, memperkirakan investasi asing di sektor infrastruktur bakal mendominasi Indonesia pada tahun 2013. Hal ini dinilainya bakal menjadi masalah sehingga harus menjadi perhatian pemerintah.

"Pengusaha nasional memiliki keterbatasan. Sedangkan untuk bisa mengerjakan project besar, yang punya dana besar siapa, ya investor asing," kata Aviliani pada seminar yang diselenggarakan Kamar Dagang dan Industri di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu, 19 Desember 2012.

Ia menjelaskan, saat ini pemerintah Indonesia mulai memfokuskan pembangunan infrastruktur dalam bentuk besar, seperti jalan tol, bandara, dan pelabuhan. Kebutuhan ini, menurut dia, dilakukan untuk menutupi kebutuhan pembangunan yang sejak sepuluh tahun terakhir nyaris tak ada pembangunan. Besarnya proyek itu akan diikuti modal yang besar pula. Sialnya, pengusaha Indonesia menurut Aviliani, tidak banyak yang mampu secara finansial membiayai.

"Kalau mau diatasi secepatnya pasti akan mengundang investor luar lagi," katanya.

Menurut Aviliani, pada tahun 2013, sektor riil dan perbankan akan terimbas oleh proyek-proyek besar tersebut. Setidaknya, untuk mengimbangi harus ada penambahan modal 20 persen baik pengusaha maupun perbankan. Para pengusaha nasional sebenarnya bisa mendapat pinjaman dari bank. Tapi saking besarnya kebutuhan biaya, bank biasanya tak berani mengucurkan karena beban kredit melampaui kemampuan perusahaan. Masalah korupsi juga membebani.

FIRMAN HIDAYAT

Berita terkait

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

16 Agustus 2023

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

Saksi Teknisi ATM mengaku tidak tahu terkait transferan dana dari Lukas Enembe yang masuk ke rekeningnya

Baca Selengkapnya

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

22 Juni 2023

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk coba menutupi utang-utang proyek infrastruktur dengan merekayasa laporan keuangan.

Baca Selengkapnya

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

12 Juni 2023

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, pada Senin, 12 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

6 Juni 2023

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

Rijatono Lakka, Direktur PT Tabi Bangun Papua yang juga terdakwa penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, dituntut pidana 5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

9 Mei 2023

Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

Pengacara Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, Stepanus Roy Rening memakai baju toga saat mendatangi KPK

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

5 Mei 2023

Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

Kuasa hukum Stepanus Roy Rening, Emmanuel Herdiyanto, mengatakan pengacara Lukas Enembe tersebut berhalangan hadir memenuhi panggilan KPK karena sakit

Baca Selengkapnya

Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

2 April 2023

Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

Lukas Enembe mengajukan permohonan praperadilan atas penetapan tersangka, penangkapan, dan penahanannya oleh KPK ke PN Jaksel

Baca Selengkapnya

Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

24 Maret 2023

Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

Pengusaha Rijantono Lakka yang merupakan penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe segera disidangkan.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Kasus Lukas Enembe, KPK Geledah Rumah di Depok

9 Maret 2023

Pengembangan Kasus Lukas Enembe, KPK Geledah Rumah di Depok

KPK kembali menggeledah sebuah rumah yang diduga berhubungan dengan perkara suap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Tukang Cukur Lukas Enembe: untuk Dalami Dugaan Aliran Dana ke Singapura

9 Februari 2023

KPK Periksa Tukang Cukur Lukas Enembe: untuk Dalami Dugaan Aliran Dana ke Singapura

KPK membeberkan alasan Komisi memeriksa tukang cukur Gubernur Papua Lukas Enembe yang bernama Budi Himawan alias Beni.

Baca Selengkapnya