Mulai Hari Ini, Tak ada Tahu dan Tempe

Reporter

Editor

Rabu, 25 Juli 2012 07:16 WIB

Perajin tahu di Desa Kalisari Kecamatan Cilongok Banyumas sedang membuat tahu untuk dijual ke sejumlah pasar di Kabupaten Banyumas, (24/7). Mereka mengeluhkan kenaikan harga kedelai dalam sepekan terakhir ini dari Rp 6.000 menjadi Rp 8.000 perkilogram. Tempo/Aris Andrianto

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Perajin tahu dan tempe mulai hari ini, Rabu, 25 Juli 2012 'ogah' membuat makanan asli Indonesia itu sampai hari Jum'at, 27 Juli nanti. Aksi mogok ini sebagai protes karena tingginya harga kedelai, menyusul kenaikan bea masuk impor kedelai sebesar 5 persen.

Aksi mogok massal ini bukan tanpa komando. Para perajin tempe dan tahu mendapatkan selembar surat imbauan dari Pusat Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Puskopti) . Surat bersifat segera dengan Nomor 29/org/VII/12 itu berisi tentang pemberitahuan penghentian produksi sementara.

Salah satu perajin tahu yang mematuhi kebijakan Puskopti adalah Tommy. Penguasaha yang tinggal di jalan H Toran, Rengas, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan ini mengaku telah menghentikan produksinya.

Menurut dia, kenaikan kedelai yang mencapai 100 persen dari Rp 5,800 per kilogram menjadi Rp 10.000 per kilogram sangat memberatkan perajin. ”Naiknya gila-gilaan, rasanya tidak mungkin kami terus produksi,” ujar Tommy.

Akibat naiknya harga kedelai, kata dia, ongkos yang dikeluarkan tidak mampu menutupi biaya produksi. Biasanya ia menjual tahu per papan (berisi 81 potong) seharga Rp 27 ribu. Setelah bahan baku naik, satu papannya dijual seharga Rp 30 ribu.

Kondisi tersebut membuat para perajin jadi serba salah. Tommy tak bisa menaikkan harga tahu karena khawatir tidak laku di pasaran.

Sama seperti Tommy, Yuliani, seorang perajin tempe di Kelurahan Kenanga, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang juga mogok bikin tempe. "Ini bukan protes saya sendiri. Tapi, protes dari ribuan pedagang tempe se-Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi," ujarnya.

JONIANSYAH

Berita terkait:
Gubernur Jabar Minta Perajin Tahu-Tempe Tak Mogok
Inilah Penyebab Kenaikan Harga Kedelai
Dewan Minta Pemerintah Atur Tata Niaga Kedelai
Ini Penyebab Sulitnya Swasembada Kedelai
Siap-siap 3 Hari Puasa Makan Tahu Tempe
Cara Perajin Tempe Siasati Harga Kedelai Naik

Berita terkait

Ketahui 4 Manfaat dari Unsur Isoflavon dalam Kedelai

20 Januari 2023

Ketahui 4 Manfaat dari Unsur Isoflavon dalam Kedelai

Dikutip dari Healthline, kacang kedelai mengandung banyak nutrisi seperti protein, serta, karbohidrat, lemak, serta vitamin dan mineral.

Baca Selengkapnya

Kedelai Impor vs Kedelai Lokal, Mana yang Terbaik Buat Tahu dan Tempe?

19 Januari 2023

Kedelai Impor vs Kedelai Lokal, Mana yang Terbaik Buat Tahu dan Tempe?

Menurut Ketua Umum Gakoptindo, Aip Syarifuddin, kedelai lokal sebenarnya bisa untuk produksi tahu dan tempe, dan kualitasnya tidak kalah kedelai impor

Baca Selengkapnya

Tidak Hanya Tahu dan Tempe, Berikut Makanan Berbahan Utama Kedelai

19 Januari 2023

Tidak Hanya Tahu dan Tempe, Berikut Makanan Berbahan Utama Kedelai

Kedelai termasuk sumber protein yang berasal dari spesies kacang-kacangan dari Asia Timur.

Baca Selengkapnya

Indonesia Masih Bergantung Impor Kedelai Dari Amerika, Ini Penyebabnya

12 Januari 2023

Indonesia Masih Bergantung Impor Kedelai Dari Amerika, Ini Penyebabnya

Indonesia masih sangat bergantung dengan kedelai impor dari Amerika sebab produksi dari dalam negeri masih sangat kurang

Baca Selengkapnya

Harga Telur Meroket, Apa Sumber Protein Selain Telur?

11 Juni 2022

Harga Telur Meroket, Apa Sumber Protein Selain Telur?

Harga telur terus naik, bagaimana memenuhi kecukupan protein selain dari telur? 5 Jenis makanan ini puny akandungan protein tinggi pula.

Baca Selengkapnya

Tempe di Sejumlah Pasar di Tangerang Ludes dalam 3 Jam

24 Februari 2022

Tempe di Sejumlah Pasar di Tangerang Ludes dalam 3 Jam

Meski harga naik dan ukuran tempe diperkecil, para pembeli saling berebut dan memborongnya di lapak Samsudin di Pasar Kemis Baru, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Produsen Sempat Mogok, Harga Tahu dan Tempe di Pasar Slipi Normal

24 Februari 2022

Produsen Sempat Mogok, Harga Tahu dan Tempe di Pasar Slipi Normal

Sejumlah pedagang tahu dan tempe di Pasar Slipi, Palmerah, Jakarta Barat tidak menaikkan harga jual meski produsen sempat mogok produksi

Baca Selengkapnya

Harga Kedelai Semakin Tinggi, Produsen Tahu Tempe di Depok Kompak Mogok 3 Hari

21 Februari 2022

Harga Kedelai Semakin Tinggi, Produsen Tahu Tempe di Depok Kompak Mogok 3 Hari

Produsen tahu tempe di Depok ikut mogok kerja karena harga kedelai impor yang naik.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Produsen Tahu dan Tempe Mogok 3 Hari, Anies Teken Perda APBD DKI

21 Februari 2022

Top 3 Metro: Produsen Tahu dan Tempe Mogok 3 Hari, Anies Teken Perda APBD DKI

Produsen tahu dan tempe Jabodetabek mulai hari ini mogok produksi selama 3 hari menuntut pemerintah subsidi harga kedelai impor.

Baca Selengkapnya

Mogok Produksi Tiga Hari, Paguyuban Sweeping Produsen Tahu dan Tempe

21 Februari 2022

Mogok Produksi Tiga Hari, Paguyuban Sweeping Produsen Tahu dan Tempe

Para produsen tempe sweeping pengrajin yang masih membuat tahu dan tempe menjelang mogok produksi untuk memprotes kenaikan harga kedelai.

Baca Selengkapnya