TEMPO.CO, Jakarta - Samsung Electronics menjadi merek ternama di kawasan Asia Pasifik. Menurut lembaga survei Nielsen dan Campaign Asia Pacific, Samsung telah mengusur dominasi Sony yang berjaya selama empat tahun. Sony tergusur di tempat ketiga setelah merek Apple yang naik dari peringkat enam.
"Samsung fokus pada pemasaran visibilitas tinggi dan iklan serta komitmennya untuk mengembangkan kehadiran merek di pasar baru dan matang telah mendorong kekuatan merek," kata Jolene Otremba dari Campaign Asia Pacific, seperti dikutip CNBC.
Survei menjangkau 12 negara di Asia. Sebanyak 4.800 responden dimintai keterangan seputar merek apa yang terbaik atau yang paling dapat dipercaya dari 14 merek utama. Merek lain, seperti Panasonic, Canon, dan LG, masuk 10 besar. Ini mencerminkan lonjakan selera konsumen atas gadget.
"Jika Anda melihat laju inovasi dalam elektronik konsumen, itulah yang mendorong banyak merek tersebut naik ke atas," kata Therese Glennon, Managing Director, Social & Brand Practice, Asia Pacific, Middle East & Africa at Nielsen. Merek-merek mewah seperti Louis Vuitton, Burberry, dan Prada juga naik kelas. "Perusahaan memanfaatkan kenaikan permintaan seiring dengan lonjakan orang kaya di Asia," kata Glennon.
CNBC|HARUN
Berita terkait
Gojek Beri Pelatihan UMKM Untuk Pahami Tren Bisnis Selama Ramadan 2021
22 April 2021
Gojek menghadirkan Akademi Mitra Usaha (KAMUS) dan tren bisnis menarik selama Ramadhan yang ditujukan untuk pelaku UMKM
Baca SelengkapnyaTren Co-Living Space, Tempat Hunian Sekaligus Area Kerja Anda
6 April 2018
Menjamurnya co-working space saat ini menjadi sebuah tren tempat para pengusaha berkumpul. Namun sekarang sudah ada tempat tinggal dengan rekan kerja.
Baca SelengkapnyaRuben Onsu Buka Restoran Geprek Bensu Kedua di Bali
22 Januari 2018
Restoran Geprek Bensu kedua di Bali menjadi cabang yang ke-60 di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMau Bisnis Tambah Lancar? Kampus Shopee Kembali Digelar
16 Januari 2018
Mahir dalam bisnis kini tak perlu sulit lagi. Ada Roadshow Kampus Shopee. Tahun ini akan menjangkau lebih dari 30 kota di Indonesia.
Baca SelengkapnyaIcing ala Korea, Rahasia Legit Bisnis Bolu
8 November 2017
Cake dengan dekorasi icing yang artistik jauh lebih menggugah selera, meskipun pada kenyataannyaicing seringkali disisihkan atau tidak dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaMuhammadiyah Jajaki Pendirian Holding Company Bisnis Usaha
13 September 2017
Muhammadiyah tengah menjajaki pendirian holding yang akan memayungi semua unit bisnis usaha yang sudah berjalan.
Baca SelengkapnyaMau Buka Bisnis Baru? Contoh Baim Wong yang Belajar dari Medsos
2 September 2017
Baim Wong (35) tak mau hanyut dalam tren seleb yang berbisnis oleh-oleh
kekinian di sejumlah kota. Baim belajar bikin siomay
Dimas Seto Terjun ke Bisnis Kuliner, Begini Siasat Suksesnya
3 Agustus 2017
Bisnis kuliner oleh-oleh kekinian milik artis kian menjamur. Dimas Seto mengaku tidak takut dengan persaingan bisnis.
Baca SelengkapnyaBisnis Menjanjikan, Martha Tilaar Wadahi Penata Rias Artis
21 Juli 2017
PAC MUAster menjadi satu society khusus bagi para profesional penata rias artis
Baca SelengkapnyaMau Bisnis Sosial? Intip Trik Nila Tanzil Bikin Travel Sparks
17 Juli 2017
Keinginan Nila Tanzil menyediakan akses buku bagi anak Indonesia Timur melahirnya bisnis sosial Travel Sparks tahun 2014. Apa kuncinya biar happy?
Baca Selengkapnya