BPPN: Ada Investor Minati Bank Permata

Reporter

Editor

Selasa, 6 Januari 2004 23:19 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Beberapa investor asing dan lokal telah menyatakan minatnya untuk membeli saham Bank Permata. "Satu dua sudah ada yang telepon, lokal dan asing. Kami masukkan dalam list," kata Deputi Kepala BPPN Bidang Restukturisasi Perbankan, I Nyoman Sender kepada wartawan di gedung BPPN, Jakarta, Selasa (6/1). Sender tidak menyebutkan lebih rinci investor lokal dan asing yang meminati bank ini. "Ada lah," katanya.Menurutnya investor asing ini telah melakukan pendekatan melalui penasihat keuangannya (financialadviver). Dan untuk investor lokal, tambahnya, merupakan bank umum. Ia tidak menyebut nama atau asetbank yang berminat ini. BPPN saat ini tengah mempersiapkan rencana divestasi 71 persen saham Bank Permata menjelang akhir masakerja BPPN pada 27 Februari. Sender mengatakan dengan waktu yang singkat ini, proses divestasi akan berjalanterus. "Makanya kita ada badan. Kalau di tengah-tengah tidak selesai, prosesnya jalan terus," katanya. Prosesdivestasi ini merupakan salah satu kesepakatan Indonesia dengan IMF.Tenggat waktu yang dimiliki BPPN, lanjutnya, sangat mepet dibandingkan proses divestasi bank lain sepertiBCA, Bank Niaga atau BII. Ia menyatakan kemungkinan pembatalan proses ini dalam rentang waktu singkat ini."Kalau betul-betul mepet bisa saja," katanya.Saat ini, kata dia, BPPN masih terus mempersiapkan proses divestasi ini meskipun harus menunggu izin DPRdan penyelesaian proses hukum kasus cessie Bank Bali (sekarang Bank Permata). "Terlepas mau dijualatau tidak ini tetap harus diselesaikan. Penyelesainnya bukan tergantung kita, tapi MA," katanya. Meski begitu, kata dia, proses divestasi harus tetap dilaksanakan tanpa terlalu tergantung dengan penyelesaian kasus ini.Penyelesaian persoalan hukum bank ini diharapkan bisa memberikan pengaruh positif bagi saham bankPermata. "Kalau negatif, kita akan lihat lagi. Kalau memang saham menjadi murah, tidak kita jual," katanya.BPPN saat ini menguasai 97,67 persen saham Bank Permata. Rencananya 71 persen ini akan dilepas melaluidua mekanisme yang sudah digunakan dalam penjualan saham sebelumnya, yaitu pola penjualan ke investorstrategis (strategic sale) sebanyak 51 persen dan pelepasan ke pasar (market placement)sebanyak 20 persen. Yandi M.R. - Tempo News Room

Berita terkait

Duo Persija Jakarta Bertekad Tingkatkan Kemampuan Usai Tampil Bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

1 menit lalu

Duo Persija Jakarta Bertekad Tingkatkan Kemampuan Usai Tampil Bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

Pemain Persija Jakarta Rayhan Hannan dan Dony Tri Pamungkas etik pelajaran berharga usai tampil bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

6 menit lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

7 menit lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

11 menit lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

15 menit lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

PSIS Semarang Resmi Lepas Alfeandra Dewangga ke Timnas U-23 Indonesia untuk Laga Lawan Guinea

16 menit lalu

PSIS Semarang Resmi Lepas Alfeandra Dewangga ke Timnas U-23 Indonesia untuk Laga Lawan Guinea

CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi berharap Alfeandra Dewangga bisa menambah kekuatan Timnas U-23 Indonesia di playoff Olimipadei Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

17 menit lalu

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

Saksi menyatakan diminta mengirim Rp 200 juta saat itu juga untuk pembayaran lukisan dari budayawan Sujiwo Tejo yang dibeli oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dari AS, Protes Mahasiswa Pro-Palestina Menyebar ke Negara-negara Ini

17 menit lalu

Dari AS, Protes Mahasiswa Pro-Palestina Menyebar ke Negara-negara Ini

Mahasiswa di kampus-kampus di seluruh dunia menggelar unjuk pro-Palestina untuk memprotes genosida di Gaza oleh Israel.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

25 menit lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Rayakan HUT Ke-105 Damkar, Bupati Sukabumi:Tingkatkan Layanan

30 menit lalu

Rayakan HUT Ke-105 Damkar, Bupati Sukabumi:Tingkatkan Layanan

Sepanjang 2023 DPKP mengatasi 579 kebakaran dan 517 non-kebakaran 517.

Baca Selengkapnya