TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian tengah mengkaji kemungkinan kenaikan harga pembelian pemerintah (HPP) untuk gabah dan beras. Menurut Menteri Pertanian Suswono, hal ini dilakukan karena harga yang berlaku di tingkat petani sudah jauh melampui HPP yang ditetapkan.
“Karena itu, plus-minusnya akan dilihat, berapa kenaikan yang ideal dan jangan sampai memicu inflasi,” kata dia dalam seminar "Isu Perbatasan dalam Rangka Kesejahteraan Rakyat" di kantor Kementerian Pertanian, Senin, 19 Desember 2011.
Saat ini, pemerintah menetapkan HPP gabah kering panen Rp 2.640 per kilogram dan Rp 2.685 per kilogram di penggilingan. Sedangkan HPP gabah kering giling mencapai Rp 3.300 per kilogram dan Rp 3.345 per kilogram di gudang Perum Bulog. Untuk HPP, beras dipatok Rp 5.060 per kilogram.
Namun, meski pemerintah tak menaikkan HPP, Suswono meminta Bulog tetap menyerap beras petani dengan maksimal. Sebab, pemerintah sudah mengeluarkan Instruksi Presiden tentang kebijakan pengamanan cadangan beras untuk menghadapi kondisi iklim ekstrem. Beleid itu memberi Bulog keleluasaan untuk menyerap beras dan gabah petani sesuai harga pasar.
Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimeso mengatakan kenaikan HPP harus mengacu pada 4 faktor, yakni kenaikan kesejahteraan petani, tidak mengakibatkan inflasi, perhitungan harga beras dunia, dan acuan harga pembelian beras oleh Bulog saat ini. “Secara internal, kami sudah dapat angkanya,” katanya.
ROSALINA
Berita terkait
Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual
11 menit lalu
Polisi menangkap seorang pemuda berinisial J, 31 tahun, karena diduga mencuri ratusan celana dalam wanita dari berbagai indekos
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi
11 menit lalu
Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.
Baca SelengkapnyaPembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan
14 menit lalu
Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan Jalan Tol Semarang-Demak merupakan proyek strategis nasional (PSN) .
Baca SelengkapnyaRagam Cerita Orang Tua Temani Anak Ikut UTBK di UNJ
15 menit lalu
Tak sedikit peserta UTBK di UNJ yang ditemani oleh orang tuanya.
Baca SelengkapnyaPemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik
17 menit lalu
Kemenkumham mengklaim Indonesia telah menerapkan toleransi dan kebebasan beragama dengan baik.
Baca SelengkapnyaSoal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan
25 menit lalu
Komisi Urusan Intenet Pusat Cina telah memulai kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di berbagai media
Baca SelengkapnyaUpdate Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024
37 menit lalu
Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.
Baca SelengkapnyaAkui Dapat Tawaran Menteri, Khofifah Pilih Maju Jadi Gubernur Jatim lagi
37 menit lalu
Khofifah menyatakan bakal kembali maju menjadi calon Gubernur Jawa Timur di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaUlas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat
41 menit lalu
Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.
Baca SelengkapnyaTKN Pastikan Kabinet Prabowo-Gibran Berkomposisi Proporsional
50 menit lalu
Kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan dikomposisikan secara proporsional.
Baca Selengkapnya