TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Perdagangan yang baru, Gita Wirjawan mengatakan ada dua fokus kerja pada kepemimpinannya nanti, yaitu meningkatkan ekspor dan sekaligus memperkuat pasar dalam negeri. "Presiden berpesan agar laju perdagangan, khususnya ekspor harus dijaga," katanya dalam sambutan serah terima jabatan di Kementerian Perdagangan sore ini, Rabu 19 Oktober 2011.
Menurut Gita target ekspor Indonesia tahun ini yang mencapai US$ 200 miliar adalah target yang ambisius. Apalagi saat ini kondisi pasar internasional sedang tidak menentu akibat dampak krisis global. Meskipun begitu ia mengaku optimis bisa mencapai target tersebut. Dalam upaya mencapai target kementerian akan berupaya terus mendorong peningkatan ekspor.
Meskipun begitu, lanjutnya, ekspor yang akan dipacu nantinya akan lebih diprioritaskan pada produk yang telah memiliki nilai tambah. Hal tersebut nantinya akan melandasi kebijakan ekspor yang akan diterapkan oleh kementerian, termasuk dalam pembahasan revisi Peraturan Menteri Perdagangan nomor 36 tahun 2009 yang saat ini dalam proses pembahasan.
Selain mendorong pertumbuhan ekspor, prioritas kerja Kementerian lainnya adalah untuk melakukan penguatan dan proteksi pasar dalam negeri. "Yang selama ini terbukti telah memberikan kekuatan yang luar biasa terhadap perekonomian nasional," katanya.
Sementara itu Mari Elka Pangestu berharap Menteri Perdagangan yang baru bisa meneruskan program-program yang telah ada. Mari berharap Kementerian Perdagangan bisa menjaga keseimbangan pasar di dalam dan di luar negeri. Menjaga perdagangan dalam negeri dengan cara terus meningkatkan revitalisasi pasar rakyat, resi gudang, peningkatan penggunaan produk dalam negeri, perlindungan perdagangan hingga menjaga iklim perdagangan, serta mendukung perkembangan ekonomi kreatif.
Terkait penguatan pasar luar negeri, lanjutnya, saat ini banyak pekerjaan rumah yang siap menghadang apalagi dalam kondisi krisis global seperti sekarang. Diperlukan diversifikasi pasar, penguatan daya saing produk, promosi dan memberikan fasilitas perdagangan.
Gita menggatikan posisi Mari Elka Pangestu sebagai Menteri Perdagangan. Sedangkan Mari menduduki jabatan baru sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Selain itu posisi wakil menteri juga baru, Mahendra Siregar digantikan oleh Bayu Krisnamurthi. Mahendra mendapat posisi baru sebagai Wakil Menteri Keuangan. Bayu sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Pertanian.
AGUNG SEDAYU
Berita terkait
Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai
14 jam lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.
Baca SelengkapnyaTingkatkan Ekspor ke Amerika Selatan, Kemendag Akan Pakai Perjanjian Perdagangan Bilateral dengan Cile
1 hari lalu
Kemendag berencana memanfaatkan perjanjian dagang bilateralnya dengan Cile untuk meningkatkan ekspor ke Amerika Selatan.
Baca SelengkapnyaKTT APEC di Peru Kembali Bahas Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik atau FTAAP
2 hari lalu
Pertemuan organisasi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Arequipa, Peru kembali membahas Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan Antisipasi Fenomena Alih Mitra Dagang di Pasar Global
2 hari lalu
Kementerian Perdagangan mengungkapkan saat ini fenomena alih mitra dagang sejumlah negara telah mempengaruhi ekonomi global.
Baca SelengkapnyaPengamat Usul Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Kembali Digabung di Pemerintahan Prabowo
5 hari lalu
Wacana penambahan kementerian di pemerintahan Prabowo berpotensi membebani anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN)
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan Sebut Waralaba Makanan dan Minuman Terbesar, Capai 47 Persen
8 hari lalu
Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim menyebut bisnis waralaba di sektor makanan dan minuman menjadi yang terbesar
Baca SelengkapnyaBarang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?
15 hari lalu
Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai
Baca SelengkapnyaHarga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif
16 hari lalu
Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.
Baca SelengkapnyaKemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor
16 hari lalu
Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara
21 hari lalu
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.
Baca Selengkapnya