Hari Ini, Rupiah Ogah Ikuti Penguatan Indeks  

Reporter

Editor

Senin, 5 September 2011 17:48 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO Interaktif, Jakarta - Jatuhnya bursa dan mata uang regional membuat rupiah tidak mampu mengikuti penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG). Meningkatnya kekhawatiran investor terhadap perekonomian Amerika Serikat (AS) membuat dolar kembali terapresiasi terhadap mata uang utama dunia.

Indeks dolar AS terhadap enam mata uang rival utamanya sore ini pukul 17.28 WIB menguat 0,271 poin (0,36 persen) ke level 75,027.

Di transaksi pasar uang Senin, 5 September 2011, nilai tukar rupiah ditutup pada level 8.542 per dolar AS atau melemah 23 poin (0,27 persen) dari posisi akhir pekan lalu.

Head of Treasury dari Bank Resona Perdania, Lindawati Susanto, menjelaskan, terdepresiasinya mata uang Asia seiring jatuhnya harga saham membuat rupiah gagal mendekati level 8.500 per dolar AS. “Meskipun indeks harga saham naik, tapi rupiah malah melemah,” tuturnya.

Kembali menguatnya kekhawatiran atas perekonomian AS dan krisis utang kawasan Eropa membuat dolar AS digdaya terhadap mata uang global, termasuk rupiah dan mata uang Asia lainnya. “Adanya ketidakpastian membuat para pelaku pasar kembali memegang dolar AS sebagai safe haven,” paparnya.

Kuatnya sentimen negatif dari faktor global membuat rupiah berpotensi melanjutkan pelemahan. Untuk hari Selasa, 6 September 2011, rupiah diprediksikan akan ditransaksikan dikisaran antara 8.525 hingga 8.575 per dolar AS.

“Akan tetapi, fundamental makroekonomi Indonesia yang cukup solid dan prospek ekonomi yang masih cerah membuat pelemahan rupiah juga terbatas,” Lindawati menambahkan.

VIVA B. KUSNANDAR

Berita terkait

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

13 jam lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

1 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

1 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

4 hari lalu

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

Nilai tukar rupiah ditutup melemah pada levep Rp 16.259 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

5 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 45 poin ke level Rp 16.255 per USD dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

8 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

9 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini masih akan menguat pada rentang Rp 16.110 - Rp 16.180. Pasar merespons kemenangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

11 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

Ekonom menyebut putusan MK terkait sidang sengketa Pilpres tak banyak mempengaruhi nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

11 hari lalu

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

Yusuf Wibisono menilai bukan putusan MK yang memberi pengaruh terhadap nilai tukar rupiah, melainkan konflik geopolitik dan kebijakan The Fed.

Baca Selengkapnya

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

11 hari lalu

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.

Baca Selengkapnya