Target BPPN Maret-November Tak Tercapai

Reporter

Editor

Kamis, 11 Desember 2003 21:10 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Selama Maret-November 2003 Badan Penyehatan Perbankan Nasional gagal memenuhi target penjualan aset sebesar Rp 28 triliun. Dalam Letter of Intent (LoI), Kamis (11/12), yang dikirimkan pemerintah Indonesia untuk Managing Director Dana Moneter Internasional (IMF) Horst Kohler, realisasi penjualan aset selama kurun itu hanya Rp 24,7 triliun.Dalam laporan kemajuan ekonomi itu disebutkan dari penjualan aset BPPN yang ditargetkan Rp 3 triliun pada Maret hanya terealisasi Rp 1,2 triliun. Namun, pada Juni penjualan aset melebihi target yakni Rp 9,7 triliun dari target Rp 7 triliun. Penjualan aset kembali di bawah target pada September yang hanya berhasil mengumpulkan penerimaan Rp 13,8 triliun dari target Rp 18 triliun.Dalam LoI itu juga disebutkan rencana pemerintah selama bulan Desember 2003. Ada lima program yang dilaporkan, yakni penjualan saham pemerintah di dua bank, Bank Lippo dan Bank Internasional Indonesia, meluncurkan rencana strategis Bank Mandiri, menambah jumlah wajib pajak besar, pembentukan Komisi Antikorupsi, dan menggenapkan pendapatan dari privatiasi sebesar Rp 8 triliun.Dalam laporan itu juga disebutkan Bank Indonesia pada Desember menargetkan jumlah uang primer yang beredar sebesar Rp 146,6 triliun. Target ini terus meningkat sejak Maret 2003. Meski begitu, pemerintah berharap tingkat inflasi tahun ini sebesar 6 persen. "Secara keseluruhan program ekonomi kami pada 2003 sudah tercapai," demikian tertulis dalam dokumen LoI.Dalam 11 poin laporan ke IMF itu, pemerintah juga melaporkan tentang masih digodoknya amendemen Undang-Undang Nomor 23/1999 tentang Bank Indonesia. Selain itu juga disebutkan pengakhiran masa kerja Badan Penyehatan Perbankan Nasional pada Februari 2004.Selanjutnya penanganan sisa aset BPPN sebesar Rp 43 triliun akan ditangani oleh sebuah perusahaan induk yang ditangani oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara. Sebelum terbentuk Otoritas Jasa Keuangan, penjaminan bank akan diambil alih oleh Departemen Keuangan. Bank Indonesia akan menangani bank-bank yang kolaps. "Namun, jika kerusakan bank secara sistemik penanganannya akan ditangani oleh pemerintah di bawah koordinasi Bank Indonesia."Indonesia akan menghentikan program IMF akhir tahun ini. Selanjutnya Indonesia akan menjadi anggota normal IMF. Lembaga itu hanya datang dua kali dalam setahun untuk meninjau keberhasilan ekonomi. Sisa utang Indonesia ke IMF masih sebesar US$ 9 miliar dari total US$ 14 miliar yang akan diselesaikan selama post-program monitoring hingga 2007. Bagja Hidayat - Tempo News Room

Berita terkait

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

1 jam lalu

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

Real Madrid dipastikan menjadi juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona kalah 2-4 dari Girona dalam dalam laga ke-34.

Baca Selengkapnya

Profil Kim Sang-sik, Pelatih Baru Timnas Vietnam asal Korea Selatan

1 jam lalu

Profil Kim Sang-sik, Pelatih Baru Timnas Vietnam asal Korea Selatan

Timnas Vietnam sudah memiliki pelatih anyar. VFF) mengumumkan penunjukan Kim Sang-sik sebagai pengganti Philippe Troussier.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris Pekan Ke-36: Haaland Borong 4 Gol, Manchester City Kalahkan Wolves 5-1

1 jam lalu

Hasil Liga Inggris Pekan Ke-36: Haaland Borong 4 Gol, Manchester City Kalahkan Wolves 5-1

Erling Haaland memboronhg 4 gol saat Manchester City taklukkan Wolves 5-1 di Liga Inggris pekan ke-36.

Baca Selengkapnya

Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

2 jam lalu

Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

Klub raksasa Liga Spanyol, Real Madrid, kembali dikaitkan pemain muda berbakat (wonderkid), yakni Franco Mastantuono asal Argentina.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

2 jam lalu

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Lawan Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade, Timnas Guinea Dipenuhi Pemain yang Berkiprah di Eropa

3 jam lalu

Lawan Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade, Timnas Guinea Dipenuhi Pemain yang Berkiprah di Eropa

Timnas U-23 Indonesia akan menghadapi Guinea U-23 pada babak playoff untuk memperebutkan satu tiket ke Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

4 jam lalu

Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

Jadwal Championships Series Liga 1 2023-2024 sudah dirilis. Leg pertama digelar 14 dan 15 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

4 jam lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

5 jam lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

5 jam lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya