Semester Pertama 2011, Kinerja Timah Diprediksi Meningkat  

Reporter

Editor

Rabu, 13 Juli 2011 15:33 WIB

Dok TEMPO/Sony Soemarsono

TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Timah (Persero) Tbk memperkirakan adanya peningkatan kinerja pada semester pertama tahun ini karena meningkatnya harga jual rata-rata tahun ini. "Harga memang berfluktuasi, tapi ada kecenderungan naik," kata Direktur Utama PT Timah, Wahid Usman, di Jakarta, Rabu, 13 Juli 2011.

Menurut dia, volume produksi pada semester tahun ini diperkirakan mencapai 17 ribu ton hingga 18 ribu ton. Angka tersebut mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang sekitar 19 ribu ton. Namun begitu, harga jual timah justru mengalami peningkatan. Dari sekitar US$ 19 ribu pada tahun lalu menjadi di atas US$ 25 ribu pada tahun ini.

"Kalau penjualannya naik, maka saya perkirakan laba juga akan meningkat," kata Wahid. Hingga akhir tahun, Wahid memperkirakan volume produksi bisa mencapai 40 ribu ton.

Menurut Wahid, saat ini perusahaan juga sedang mengembangkan penambangan di lepas pantai. Selama ini, penambangan di darat sulit diprediksi karena banyaknya penambangan liar. Berbeda dengan penambangan di lepas pantai yang dinilai lebih mudah dikontrol. Saat ini, porsi penambangan di lepas pantai hanya sekitar 20 persen dibandingkan penambangan di darat. Dalam jangka panjang, diharapkan porsi penambangan di lepas pantai bisa meningkat menjadi 70 persen.

Saat ini perusahaan sudah mengidentifikasi beberapa wilayah dengan cadangan timah di lepas pantai yang paling dalam 73 meter di bawah permukaan laut. Perusahaan juga sudah menyiapkan peralatan untuk melakukan survei seismik sekaligus dilengkapi kapal bor untuk pengeboran cadangan timah tersebut.

Perusahaan juga sedang membangun satu unit Bucket Wheel Dredges (BWD) dengan investasi sekitar Rp 480 miliar. Perseroan juga akan memodifikasi kapal keruk menjadi BWD dengan investasi sekitar Rp 40 miliar. Dengan kapal keruk BWD, maka diharapkan dapat melakukan penggalian lebih dalam dari kapasitas kapal keruk yang dimiliki Perseroan saat ini.

EVANA DEWI


Berita terkait

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

22 jam lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

1 hari lalu

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.

Baca Selengkapnya

Kejagung Kembali Sita Mobil Mewah Harvey Moeis, Kali Ini Ferrari

2 hari lalu

Kejagung Kembali Sita Mobil Mewah Harvey Moeis, Kali Ini Ferrari

Kejaksaan Agung kembali menyita mobil mewah milik tersangka dugaan korupsi PT Timah, Harvey Moeis.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Dirut PT RBT Anggap Pengoperasian Kembali Smelter yang Disita Kejagung dalam Kasus Korupsi Timah Sudah Tepat

3 hari lalu

Kuasa Hukum Dirut PT RBT Anggap Pengoperasian Kembali Smelter yang Disita Kejagung dalam Kasus Korupsi Timah Sudah Tepat

Kuasa hukum Direktur PT Refined Bangka Tin memberi penjelasan soal smelter timah PT RBT yang disita oleh Kejagung.

Baca Selengkapnya

Kejagung Tegaskan Penyitaan dalam Kasus Korupsi Timah Bukan untuk Hentikan Eksplorasi yang Merugikan Masyarakat

4 hari lalu

Kejagung Tegaskan Penyitaan dalam Kasus Korupsi Timah Bukan untuk Hentikan Eksplorasi yang Merugikan Masyarakat

Kejagung menjelaskan kerugian kasus korupsi timah yang mencapai Rp 271 Triliun.

Baca Selengkapnya

Setelah Disita, Kejagung Izinkan Smelter Timah Harvey Moeis dan 4 Smelter Lain Kembali Beroperasi

4 hari lalu

Setelah Disita, Kejagung Izinkan Smelter Timah Harvey Moeis dan 4 Smelter Lain Kembali Beroperasi

Kejaksaan Agung mengizinkan lima smelter timah, termasuk mlik Harvey Moeis PT RBT untuk kembali beroperasi setelah disita penyidik.

Baca Selengkapnya

Demo Tolak Tambang Timah di Kantor Gubernur Bangka Belitung, Walhi: Setop IUP Baru

5 hari lalu

Demo Tolak Tambang Timah di Kantor Gubernur Bangka Belitung, Walhi: Setop IUP Baru

Walhi menyebut fakta kacaunya tata kelola timah di Bangka Belitung juga dapat dilihat dari perubahan peradaban masyarakat adat.

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

5 hari lalu

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

Berikut ini deretan perusahaan timah terbesar di dunia berdasarkan jumlah produksinya pada 2023, didominasi oleh pabrik Cina.

Baca Selengkapnya

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Sita 5 Perusahaan Smelter Termasuk PT RBT

6 hari lalu

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Sita 5 Perusahaan Smelter Termasuk PT RBT

Penyidik gabungan dari Kejaksaan Agung menyita 5 perusahaan smelter kasus korupsi timah ilegal, salah satunya PT Refined Bangka Tin (PT RBT).

Baca Selengkapnya

Somasi MAKI Desak Robert Bonosusatya Jadi Tersangka Korupsi PT Timah Tak Kunjung Direspons

6 hari lalu

Somasi MAKI Desak Robert Bonosusatya Jadi Tersangka Korupsi PT Timah Tak Kunjung Direspons

Kejaksaan Agung masih mengabaikan Somasi dari MAKI agar menetapkan Robert Bonosusatya tersangka kasus dugaan korupsi PT Timah

Baca Selengkapnya