Australia Ancam Hentikan Ekspor Sapi, Indonesia Tidak Takut

Reporter

Editor

Kamis, 2 Juni 2011 15:41 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Pertanian mengaku tak takut bila Pemerintah Australia menutup keran ekspor sapinya. Sebab, kementerian yakin produksi sapi Indonesia bisa memenuhi jumlah konsumsi masyarakat.

"Jangan risau dengan ancaman Australia. Itu cuman politik saja. Saya malah tenang kalau keran ekspor sapinya ditutup," kata Prabowo Respatiyo Caturroso, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian melalui telepon selulernya, Kamis 2 Juni 2011.

Pemerintah Australia mengancam akan menghentikan ekspor sapi hidupnya ke Indonesia. Hasil investigasi Australia menemukan adanya kekerasan fisik terhadap sapi ekspornya di rumah potong hewan Indonesia.

Investigasi dilakukan setelah lembaga swadaya masyarakat, Animals Australia, membeberkan dalam tayangan ABC bertajuk Four Corners pada Senin, 30 Mei 2011, bahwa ternak Australia di Indonesia dianiaya sebelum disembelih. Ada yang dipukuli, dicambuk, dan dibiarkan sekarat dalam waktu lama.

Prabowo mengatakan populasi sapi dalam negeri sudah mencapai 12,6 juta pertahun. Adapun konsumsi mencapai 3 juta ekor pertahun. Jumlah itu berdasarkan hasil perhitungan antara konsumsi daging sapi sebanyak 2,4 kilogram perkapita pertahun, dengan jumlah masyarakat Indonesia sebanyak 241 juta.

Ia optimis populasi sapi masih bisa ditingkatkan di berbagai daerah produksi seperti Nusa Tenggara, Sulawesi Selatan, Sumatera dan Bali. Begitu pula dengan strategi distribusinya kepada masyarakat. Sehingga, Indonesia tidak lagi tergantung dengan impor sapi dari Negeri Kangguru sebesar 600 ribu ekor pertahun. "Tinggal mengarahkan pelaku industri untuk menyerap produksi dalam negeri," kata dia.

Kalaupun jumlah produksi tidak bisa meningkat drastis, Prabowo menganggap tidak ada masalah. Ia menilai masyarakat Indonesia tidak tergantung pada konsumsi daging sapi. "Kalau tidak ada daging sapi, mereka makan ayam kok."

Ia mengakui bahwa penyembelihan sapi di rumah potong hewan tradisional kurang memperhatikan kaidah kesejahteraan hewan atau animal welfare. Namun ia membantah hasil Investigas Australia yang menyebutkan sapi ekspornya dipukuli, dicambuk, dan dibiarkan sekarat dalam waktu lama. "Itu cuman isu. Tidak seperti itu."

TRI SUHARMAN

Berita terkait

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

47 hari lalu

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

Direktur Utama ID FOOD, Frans Marganda Tambunan, menyatakan pihaknya akan mendatangkan 2.350 ekor sapi asal Australia pada akhir Maret ini.

Baca Selengkapnya

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

7 Januari 2024

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

Berita terkini. Polemik perbedaan sikap Prabowo dan Ganjar terkait impor sapi perah, calon presiden diharap tidak gagap teknologi.

Baca Selengkapnya

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

7 Januari 2024

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

Ganjar Pranowo mengkritik gagasan Prabowo Subianto yang ingin impor 1,5 juta sapi perah. Ganjar usul kembangkan ternak dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

6 Januari 2024

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

Ganjar Pranowo menilai kemandirian ekonomi lebih penting dari rencana Prabowo Subianto impor sapi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

5 Januari 2024

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

Capres Prabowo Subianto menyatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Berapa kira-kira kebutuhan anggarannya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

5 Januari 2024

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

Rencana Prabowo Subianto membuat program susu gratis berpotensi meningkatkan ketergantungan Indonesia pada susu impor.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

5 Januari 2024

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

Capres Prabowo Subianto mengatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Bagaimana kata perhimpunan peternak?

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

31 Agustus 2023

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

Luhut berencana mengimpor sapi hidup dan anak sapi untuk meredam kenaikan harga daging sapi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

16 Agustus 2023

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia telah sepakat mengimpor sapi dari Brazil.

Baca Selengkapnya

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

4 Agustus 2023

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

Indonesia kerap melakukan impor pangan termasuk sapi. Tak hanya Australia, ini deretan negara-negara pemasok daging sapi ke Indonesia

Baca Selengkapnya