2004, Indonesia Tak Perlu Impor Jagung

Reporter

Editor

Rabu, 3 Desember 2003 22:11 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Dirjen Bina Produksi Tanaman Pangan M. Jafar Hafsah mengatakan, 2004 Indonesia tidak perlu impor jagung jika target produksi jagung 2004 sebesar 11 juta ton tercapai. "Untuk mencapai angka produksi tersebut, kita harus mampu mengatasi persoalan yang ada," kata Jafar di Desa Cangkudu, Kecamatan Bala raja, Tangerang, Banten, Rabu (3/12).Selama ini, lanjutnya, impor masih terus dilakukan karena terjadi kendala pengumpulan dan penyerapan produksi jagung. "Ada kesulitan penanganan jagung pasca panen," katanya. Petani, kata dia, selama ini terbiasa menjual seluruh hasil panen begitu panen raya tiba. Hal tersebut menyebabkan terjadinya kesulitan pasokan jagung setelah musim panen berlalu dan rendahnya harga jagung. "Itu terjadi karena belum ada instansi ataupun perusahaan swasta yang khusus menampung hasil produksi jagung pasca panen," katanya.Kondisi ini, kata Jafar, yang memicu impor jagung dari luar seperti Cina dan Thailand. "Karena, pabrik pakan ternak butuh suply jagung setiap saat. Tapi, tidak dapat terpenuhi oleh produksi dalam negeri," katanya. Produksi jagung Indonesia tahun ini sebesar 10,8 juta ton. Tingkat kebutuhan Indonesia sebesar 11,3 juta ton. Impor jagung tahun ini sebesar 1 juta ton. Jafar menghimbau pabrik pakan ternak seperti PT Charieb Oijogab Indonesia (PT.CPI) untuk sebisa mungkin tidak melakukan impor jagung. "Persoalan ini marilah kita hadapi bersama sehingga impor bisa dihilangkan 100 persen. Kami akan bantu memfasilitasi," katanya. Putri Alfarini - Tempo News Room

Berita terkait

Serba-serbi UKT: Landasan Penetapan Besaran UKT di Perguruan Tinggi Negeri

6 menit lalu

Serba-serbi UKT: Landasan Penetapan Besaran UKT di Perguruan Tinggi Negeri

Pembahasan besaran Uang Kuliah Tunggal disingkat UKT kerap menjadi persoalan yang kerap diprotes mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Baca Selengkapnya

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

8 menit lalu

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

Project Nimbus merupakan kontrak yang menyediakan bantuan teknologi kepada Israel.

Baca Selengkapnya

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

9 menit lalu

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

Ceria menegaskan komitmennya dalam mendukung industri nikel berkelanjutan dan memperkuat posisinya dalam rantai pasokan global baterai EV.

Baca Selengkapnya

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

12 menit lalu

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

Anies menggelar acara ulang tahun di kediamannya, Pendopo Anies Baswedan, dengan membawa jajanan dari luar.

Baca Selengkapnya

Saat Gibran Terkejut Ditanya Soal Ganjar Jadi Oposisi Prabowo: Oh Ya, Ya Udah Enggak Apa-apa

13 menit lalu

Saat Gibran Terkejut Ditanya Soal Ganjar Jadi Oposisi Prabowo: Oh Ya, Ya Udah Enggak Apa-apa

Gibran tampak terkejut saat ditanya soal sikap Ganjar yang menyatakan akan menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

13 menit lalu

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

Cuc Phuong di Veitnam merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Vietnam, banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

13 menit lalu

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.

Baca Selengkapnya

Prabowo Disebut Bentuk Kabinet Gemuk, Begini Perbandingan dengan Presiden Sebelumnya

13 menit lalu

Prabowo Disebut Bentuk Kabinet Gemuk, Begini Perbandingan dengan Presiden Sebelumnya

Prabowo disinyalir membentuk kabinet gemuk, bagaimana perbandingan dengan presiden sebelumnya?

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

15 menit lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

IHSG ditutup di level 7.128,7 atau turun 0,09 persen dibanding kemarin.

Baca Selengkapnya

Contoh Energi Terbarukan yang Menyimpan Cadangan Tak Terhingga

18 menit lalu

Contoh Energi Terbarukan yang Menyimpan Cadangan Tak Terhingga

Energi terbarukan akan ada sepanjang masa, jika dimanfaatkan dan digunakan dengan tepat. Simak contoh-contoh yang termasuk dalam energi terbarukan.

Baca Selengkapnya