"Saat ini kredit modal kerja naik, ini karena posisi dia lagi butuh modal," ujar Suko saat ditemui wartawan Rabu (6/10) siang ini di Hotel Nikko. Ia melanjutkan, jika modal tersebut sudah dibelanjakan dan menghasilkan untung dalam transaksi penjualannya, maka permintaan atas modal bakal turun lagi.
Sebelumnya, kemarin, Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menyatakan, kredit modal kerja meningkat melampaui kredit konsumsi dan investasi.
Direktur Pengaturan dan Penelitian Perbankan Bank Indonesia Wimboh Santoso menyatakan, kredit modal kerja naik Rp 53,3 triliun selama bulan Agustus. Ini berdasar laporan bulanan bank, secara year to date selama tahun 2010.
"Sudah naik Rp 110,4 triliun, sudah melampaui pertumbuhan kredit konsumsi yg tumbuh sebesar Rp 64,3 triliun dan kredit investasi tumbuh sebesar Rp 27 triliun, sampai dgn agustus 2010," ujar Wimboh.
Padahal, pada Juli kemarin, pertumbuhan selama 2010, kredit konsumsi paling tinggi.
FEBRIANA FIRDAUS