Biaya Pembentukan OJK Diperkirakan Rp 20 Triliun  

Reporter

Editor

Kamis, 2 September 2010 17:46 WIB

Usulan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution kepada tim pansus RUU OJK di Gedung MPR/DPR, Jakarta (23/8). TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO Interaktif, Jakarta -Peneliti di Universitas Indonesia Rofikoh Rokhim menyatakan, pembentukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membutuhkan dana berkisar Rp 11-20 triliun. Untuk biaya transisi integrasi data elektronik saja diperkirakan menghabiskan triliunan rupiah.
"Skenario terendah Rp 11,240 Triliun, skenario tertinggi Rpb 20,697 Triliun," ujar Rofi saat menjadi pembicara di diskusi OJK di Grand Sahid Jaya sore ini (2/9).

Ia melanjutkan, estimasi tersebut didasarkan pada apa yang tercantum di dalam pasal-pasal di Rancangan Undang-Undang OJK. "Estimasi dilakukan dengan pendekatan konservatif, artinya dihitung seminimum mungkin untuk memberikan gambaran minimum irreducable costs," jelasnya.

Rofi juga mengestimasi biaya pembentukan dan pengalihan elektronik (IT) untuk integrasi data bisa mencapai Rp 1,8 triliun. "Mandiri saja dulu integrasi datanya pada 2004 itu mencapai Rp 2 triliun, bisa dilihat di laporan keuangan Bank Mandiri," katanya.

Biaya pembentukan OJK ini meliputi biaya pembentukan 155-310 perwakilan OJK, biaya rekruitmen dan pendidikan awal pengawas baru, dan biaya pembentukan dan pengalihan elektornik.

Untuk biaya operasional OJK per tahun, yakni untuk perawatan perwakilan OJK diperkirakan mencapai hingga 10 persen dari total biaya pembentukannya. Begitu juga dengan biaya perawatan informasi dan teknologi yang juga mencapai 10 persen dari biaya pembuatannya.

Ada pula biaya pelatihan domestik dan luar negeri, biaya gaji pengawas, dan biaya operasionnal pengaeasan.

Sedangkan, beban kerja OJK ke depan meliputi 2.902 kantor pusat dan kantor bank umum dan Badan Perkreditan Rakyat, 1.677 Lembaga Keuangan Non Bank non mikro. Total akun lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan non bank mencapai 224.887.323. Total BPR sekitar 83 juta.

FEBRIANA FIRDAUS

Berita terkait

RUU Pajak Disetujui, Sri Mulyani: Nanti Saja, Paripurna Minggu Depan

30 September 2021

RUU Pajak Disetujui, Sri Mulyani: Nanti Saja, Paripurna Minggu Depan

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membenarkan RUU KUP sudah disetujui di pembicaraan tingkat I di Komisi Keuangan DPR.

Baca Selengkapnya

Ada Kasus Jiwasraya, Komisi Keuangan DPR Bentuk Panitia Kerja

21 Januari 2020

Ada Kasus Jiwasraya, Komisi Keuangan DPR Bentuk Panitia Kerja

Komisi Keuangan DPR membentu Panitia Kerja untuk nenvagas industri jasa keuangan termasuk Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Ingatkan Rini Soemarno, DPR: Super Holding BUMN Harus Pakai UU

13 Agustus 2019

Ingatkan Rini Soemarno, DPR: Super Holding BUMN Harus Pakai UU

Komisi Keuangan DPR mengingatkan, pembentukan super holding BUMN membutuhkan payung hukum setingkat Undang-Undang.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI: Ide Skybridge Tanah Abang Ada Sejak Zaman Ahok

15 November 2018

Ketua DPRD DKI: Ide Skybridge Tanah Abang Ada Sejak Zaman Ahok

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi mengatakan ide proyek skybridge di Tanah Abang sudah ada sejak zaman Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Baca Selengkapnya

Haji Lulung, Melambung dari Pemulung Tanah Abang Sampai Caleg RI

4 Oktober 2018

Haji Lulung, Melambung dari Pemulung Tanah Abang Sampai Caleg RI

Haji Lulung berhenti dari jabatannya sebagai anggota DPRD DKI, untuk selanjutnya penguasa Tanah Abang itu mencadi caleg RI.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Jelaskan Laporan Keuangan Kementerian di DPR

19 Juli 2018

Sri Mulyani Jelaskan Laporan Keuangan Kementerian di DPR

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro akan menjelaskan laporan keuangan kementerian dan lembaga di DPR.

Baca Selengkapnya

DPR Minta Sri Mulyani Jelaskan Skema Rancangan Holding BUMN

12 Februari 2018

DPR Minta Sri Mulyani Jelaskan Skema Rancangan Holding BUMN

Komisi Keuangan semestinya menggelar rapat dengan Sri Mulyani, tapi batal.

Baca Selengkapnya

Muncul Kabar 8 Penyakit Tak Ditanggung, Ini Penjelasan BPJS

27 November 2017

Muncul Kabar 8 Penyakit Tak Ditanggung, Ini Penjelasan BPJS

BPJS Kesehatan menegaskan tetap menjamin biaya penyakit katastropik sesuai dengan ketentuan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Cost Sharing Baru Wacana, BPJS Tetap Jamin 8 Penyakit Katastropik

27 November 2017

Cost Sharing Baru Wacana, BPJS Tetap Jamin 8 Penyakit Katastropik

Sesuai keputusan Presiden, 8 penyakit katastropik.tetap dijamin BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

DPR Sahkan RUU APBN 2018

25 Oktober 2017

DPR Sahkan RUU APBN 2018

DPR mengesahkan RUU APBN tahun depan melalui sidang paripurna siang ini.

Baca Selengkapnya