TEMPO Interaktif, Jakarta -Direktur Bina Pasar dan Distribusi Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Jimmy Bella mengatakan, kenaikan harga beberapa bahan pokok seperti cabai dan bawang merah dipicu oleh suplai yang berkurang. "Karena di daerah sentra produksi sendiri tidak mencapai target (produksi)," katanya ketika dihubungi hari ini.
Jimmy mengatakan, suplai berkurang karena produksi yang rendah sehingga pasokan bahan pokok ke Jakarta juga berkurang. Produksi berkurang dipicu oleh musim hujan yang sudah dua bulan belakangan masih terus turun. Produk yang harganya naik adalah barang-barang yang tergolong rentan dengan cuaca.
Meskipun terus mengalami kenaikan dalam beberapa pekan terakhir, Jimmy menilai ini masih wajar. Tahun lalu kenaikan bahkan pernah lebih tinggi. Kecenderungan ini juga hanya terjadi di Jakarta yang 100 persen pasokan barangnya tergantung dari luar.
Sedangkan di daerah lain juga terjadi kenaikan harga tetapi tidak sedrastis di Jakarta. Karena produksi di daerah tetap ada untuk kebutuhan lokal.
Terkait dengan kerusakan beberapa ruas jalan di pantura, menurut Jimmy , tidak mempengaruhi kenaikan harga. "Mungkin ada perbaikan jalan iya tapi itu tidak berpengaruh."
Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen
16 hari lalu
Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen
Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.
