TEMPO Interaktif, Jakarta - Suku bunga dasar kredit perbankan kembali turun tipis 1 basis point atau o,01 persen sepanjang pekan keempat Juni. Rentang suku bunga turun dari 5,96 persen menjadi 5,95 persen.
"Suku bunga rupiah turun 2 basis point, sedangkan suku bunga valas naik 1 basis point," kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat Bank Indonesia Difi A Johansyah melalui surat elektronik, Selasa (29/6).
Dari kalangan perbankan, bank-bank asing yang paling besar dalam menurunkan suku bunga berdenominasi rupiah sebesar 0,05 persen. Penurunan suku bunga deposito satu bulan terbesar juga dilakukan bank asing dengan 0,09 persen.
Bank dengan total aset di bawah Rp 1 trilun memiliki rentang suku bunga tertinggi, yakni 8,44 persen untuk rupiah dan 8,22 persen pada valuta asing. Rentang bunga terendah dimiliki bank beraset di atas Rp 15 triliun, yakni 5,20 persen untuk kredit rupiah dan 3,21 persen untuk valas.
Sebelumnya pada pekan ketiga Juni suku bunga dasar perbankan juga menunjukkan penurunan. Per 22 Juni, penurunan tertinggi berasal dari bank swasta hingga 0,08 persen. Akibatnya, rentang suku bunga rupiah mengalami penyempitan dari 6,02 persen menjadi 5,96 persen.
Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah
2 jam lalu
Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah
Wamenkeu Suahasil Nazara menyoroti tiga faktor yang menjadi perhatian dalam perekonomian Indonesia saat ini. Mulai dari suku bunga yang tinggi, harga komoditas, hingga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.