TEMPO Interaktif, Jakarta - Kerjasama antara perusahaan Cina dengan perusahaan Indonesia masih terbatas. Biasanya perusahaan yang bisa bekerja sama dengan perusahaan Cina hanya perusahaan besar dan perusahaan terbuka.
Bahkan tak jarang pengusaha yang terlibat bisnis dengan pengusaha Cina bisa berbahasa Mandarin. "Jadi, lebih ada saling percaya," kata pejabat sementara Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Adi Putra Tahir di Jakarta, Selasa (20/4).
Menurut Duta Besar Cina, Zhang Qiyue, saat ini ada 700 perusahaan Cina yang berbisnis di Indonesia. Perusahaan itu juga membantu mengatasi masalah perekonomian seperti pengangguran. Dia menyebutkan, salah satu perusahaan Cina mempekerjakan 2.000 staf asal Indonesia.
Melihat langkah perusahaan Cina yang semakin agresif berinvestasi di Indonesia, Kadin lalu membuat unit kerja baru khusus menangani hubungan perdagangan dan industri dengan Cina.
Jika ke depan ada perusahaan Cina yang ingin bekerja sama dengan perusahaan Indonesia, mereka bisa mencari tahu melalui Kadin. Kemudian, Kadin akan membantu memberi informasi mengenai perusahaan yang sesuai untuk diajak melakukan kerjasama.
