Pertengahan Oktober, Penyaluran KUR Dekati 80 Persen dari Target Rp 300 Triliun

Jumat, 18 Oktober 2024 19:15 WIB

Pekerja tengah menjemur kulit yang telah di potong untuk dijadikan kerupuk di kawasan Mampang, Jakarta, Senin, 9 September 2024. Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) akan tetap menjadi prioritas pemerintah untuk tahun 2025, dengan target penyaluran diperkirakan akan sama dengan tahun 2024. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan menyebut penyaluran program pembiayaan Kredit Usaha Rakyat atau KUR hingga pertengahan Oktober 2024 ini hampir mencapai 80 persen dari target tahun 2024.

“Sampai 15 Oktober, total penyaluran KUR sebesar Rp 231,8 triliun atau 77,29 persen dari target tahun 2024 sebesar Rp 300 triliun dengan lebih dari 4 juta debitur,” kata Kepala Subdirektorat Kredit Program dan Investasi Lainnya, Direktorat Sistem Manajemen Investasi, DJPb Kementerian Keuangan, Darta, dalam forum pertemuan di Yogyakarta,, 18 Oktober 2024.

Darta menambahkan program KUR yang sasaran utamanya meningkatkan akses pembiayaan UMKM tanpa agunan yang cukup ini, proporsi penyalurannya di tahun 2024 terbagi menjadi beberapa kategori, yakni sebesar 68,95 persen untuk KUR Mikro, 30,62 persen untuk KUR Kecil, dan sisa penyaluran untuk KUR Super Mikro dan Pekerja Migran Indonesia (PMI).

“Penyaluran KUR berfokus terutama sektor-sektor produktif, dengan distribusi terbesar ke sektor perdagangan sebesar 42,7 persen, pertanian 33,2 persen, dan jasa 15,5 persen,” kata dia.
Saat ini, kata Darta, suku bunga KUR dipertahankan agar tetap kompetitif, yaitu 6 persen per tahun dan 3 persen untuk program khusus.

“Kami berharap upaya itu dapat makin mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja," ujarnya.

Advertising
Advertising

Darta mengklaim, sejak pertama kali diluncurkan pada 2007, suku bunga KUR telah mengalami penurunan signifikan. Dari semula suku bunga sebesar 24 persen pada KUR Mikro lalu turun mencapai 6 persen periode 2020-2022.

“Semua dana KUR berasal dari lembaga keuangan penyalur, dengan pemerintah memberikan subsidi bunga untuk menutup selisih antara suku bunga pasar dan KUR,” kata dia.

Adapun Direktur Utama Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Ismed Saputra dalam forum itu menuturkan, dukungan pada sektor UMKM kini tak semata berhenti pada KUR. Namun ada juga pembiayaan Ultra Mikro atau UMi yang menyasar pelaku usaha ultra mikro yang belum terjangkau perbankan formal.

Hingga 12 Oktober 2024, PIP mengklaim telah menyalurkan pembiayaan total senilai Rp 43,25 triliun melalui program UMi, yang menjangkau lebih dari 11,18 juta debitur dengan dukungan dari 91 lembaga penyalur.

“Penyaluran pembiayaan UMi sudah mencakup berbagai wilayah di Indonesia, dengan Pulau Jawa mencatatkan angka tertinggi sebesar Rp 26,28 triliun untuk 7,06 juta debitur,” kata Ismed.

Adapun Sumatera menempati posisi kedua dengan penyaluran senilai Rp 10,5 triliun kepada 2,51 juta debitur, diikuti oleh Bali dan Nusa Tenggara dengan Rp 2,41 triliun dan 613,9 ribu debitur. Sedangkan wilayah Sulawesi menerima Rp 2,86 triliun untuk 708,3 ribu debitur.

“Untuk Kalimantan dan Maluku-Papua masing-masing mendapatkan Rp 974 miliar dan Rp 173,4 miliar dari Pembiayaan UMi ini,” kata Ismed.

Pilihan Editor: Profil Maman Abdurrahman, Calon Kuat Menteri UMKM Kabinet Prabowo

Berita terkait

Apa Itu Suku Bunga dan Dampak Kenaikannya?

38 menit lalu

Apa Itu Suku Bunga dan Dampak Kenaikannya?

Bagaimana kenaikan suku bunga dapat memengaruhi kondisi finansial seseorang?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Prediksi Pertumbuhan Ekonomi 5,1 Persen di Akhir Tahun Ini, Apa Faktor Pemicunya?

5 jam lalu

Sri Mulyani Prediksi Pertumbuhan Ekonomi 5,1 Persen di Akhir Tahun Ini, Apa Faktor Pemicunya?

Menteri Keuangan Sri Mulyani memprediksi ekonomi RI bakal tumbuh di kisaran 5,1 persen pada akhir tahun

Baca Selengkapnya

Tren Penguatan Rupiah Diprediksi Terus Berlanjut, Analis: Dipengaruhi Momentum Pelantikan Prabowo-Gibran

10 jam lalu

Tren Penguatan Rupiah Diprediksi Terus Berlanjut, Analis: Dipengaruhi Momentum Pelantikan Prabowo-Gibran

Analis sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, memprediksi nilai tukar rupiah akan terus menguat.

Baca Selengkapnya

White Paper Kebijakan Ekonomi 2024-2029, Kadin Rumuskan 7 Langkah untuk Raih Pertumbuhan 8 Persen

11 jam lalu

White Paper Kebijakan Ekonomi 2024-2029, Kadin Rumuskan 7 Langkah untuk Raih Pertumbuhan 8 Persen

Kadin Indonesia akan segera meluncurkan white paper arah kebijakan dan pembangunan ekonomi 2024-2029. Apa isinya?

Baca Selengkapnya

DJP Rilis Daftar Nomor Penipu Pajak, Apa Saja Modusnya?

13 jam lalu

DJP Rilis Daftar Nomor Penipu Pajak, Apa Saja Modusnya?

Direktorat Jenderal Pajak mengumumkan daftar nomor yang melakukan penipuan mengatasnamakan DJP.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Pertumbuhan Ekonomi RI 8,3 Persen Bakal Dicapai Prabowo di Tahun Ketiga

18 jam lalu

Bappenas Sebut Pertumbuhan Ekonomi RI 8,3 Persen Bakal Dicapai Prabowo di Tahun Ketiga

Bappenas mengatakan pemerintah mendatang akan mempercepat pertumbuhan ekonomi sebesar 8-8,3 persen pada tahun ketiga.

Baca Selengkapnya

Tahun Pertama Prabowo, Pertumbuhan Ekonomi Diprediksi Sulit Tembus 8 Persen

1 hari lalu

Tahun Pertama Prabowo, Pertumbuhan Ekonomi Diprediksi Sulit Tembus 8 Persen

Chief Economist & Head of Research Mirae Asset Sekuritas, Rully Arya Wisnubroto, memprediksi pertumbuhan ekonomi sulit mencapai angka 8 persen.

Baca Selengkapnya

Ini yang Harus Dilakukan Prabowo untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tahun Depan

1 hari lalu

Ini yang Harus Dilakukan Prabowo untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tahun Depan

Ada tiga pendekatan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan berkualitas agar bisa keluar dari jebakan negara menengah

Baca Selengkapnya

10 Tahun Jokowi, Hilirisasi Nikel Dinilai Tak Berkontribusi Positif terhadap Ekonomi Warga Lokal

3 hari lalu

10 Tahun Jokowi, Hilirisasi Nikel Dinilai Tak Berkontribusi Positif terhadap Ekonomi Warga Lokal

Pengamat Ekonomi Energi UGM mengatakan selama 10 tahun pemerintahan Jokowi, industri nikel belum berkontribusi positif terhadap ekonomi lokal.

Baca Selengkapnya

Prabowo Panggil Trio Calon Wamenkeu Pendamping Sri Mulyani

3 hari lalu

Prabowo Panggil Trio Calon Wamenkeu Pendamping Sri Mulyani

Prabowo juga sudah memanggil Sri Mulyani pada Senin, 14 Oktober 2024. Sri Mulyani diminta kembali menduduki kursi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya