TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menkominfo Budi Arie Setiadi dan Maman Abdurrahman pada hari ini menemui Menteri Koperasi dan Usaha, Kecil, Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki. Teten yang menyambut Budi Arie dan Maman Abdurrahman langsung mengajak keduanya untuk menuju ke ruangan di lantai atas tempat dilakukannya pertemuan tertutup selama sekitar satu jam.

Usai pertemuan, Budi Arie yang ramai dikabarkan bakal menjadi Menteri Koperasi di pemerintahan Prabowo, tidak banyak memberikan keterangan. "Tunggu tanggal 20 pengumuman resmi dari Pak (Prabowo). Pokoknya ngobrol semuanya. Jadi, ini kan transisi yang bagus, toh saya juga mau komunikasi dengan menteri yang lain juga," kata Budi Arie, Jumat, 18 Oktober 2024, seperti dikutip dari Antara.

Yang pasti, menurut Ketua Umum Relawan Projo itu, pertemuannya dengan Menteri Teten hari ini adalah bagian dari transisi pemerintah. "Kan selalu dibilang, transisi presiden tahun ini, adalah transisi terbaik sepanjang sejarah Republik Indonesia ini berdiri," ujarnya.

Di tempat yang sama, Maman Abdurrahman juga tak memberi keterangan mendalam mengenai hal-hal yang dibahas dalam pertemuan itu. "Begini, saya pikir teman-teman wartawan tunggu aja dulu kurang lebih dua-tiga hari ke depan, baru nanti kita ini, ok," ucapnya.

Maman yang belakangan santer disebut bakal ditunjuk sebagai Menteri UMKM ini hanya menegaskan bahwa ada harapan besar dari presiden terpilih Prabowo Subianto terkait optimalisasi peningkatan taraf hidup masyarakat, khususnya di sektor UMKM.

Pemisahan koperasi dan UMKM itu, menurut Maman, juga dilakukan agar koperasi bisa fokus mengurusi koperasi dan sektor UMKM bisa fokus kepada sektor UMKM yang kurang lebih ada sekitar 60 jutaan UMKM di seluruh Indonesia.

"Dan perintah dari Pak Prabowo kita meneruskan apa yang memang sudah dibangun, dijalankan, di pemerintahan sebelumnya, dalam hal ini Kang Teten (Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki), prinsipnya begitu," ucap Maman.

Sebelumnya, Teten telah menyampaikan Kementerian Koperasi dan UKM akan dipecah menjadi dua dalam pemerintahan Presiden Prabowo menjadi Kementerian Koperasi dan Kementerian UKM. “Tadi pagi saya sudah bicara dengan Pak Budi Arie yang akan ditempatkan di menteri koperasi. Beberapa hari sebelumnya saya juga sudah bicara dengan Pak Maman yang akan menjadi menteri UKM,” ucap Teten kepada wartawan di kantornya, Jakarta, Kamis, 17 Oktober 2024.

Teten mengatakan pihaknya berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada kedua calon menteri tersebut. Ia juga optimistis bahwa kedua kementerian tersebut akan terus bekerja sama secara sinergis. Pasalnya, koperasi selama ini telah terbukti menjadi wadah yang efektif untuk menyatukan dan memperkuat para pelaku usaha, khususnya usaha mikro.

Pilihan Editor: Aminuddin Ma'ruf Beberkan Keinginan Prabowo Bawa RI jadi Negara Super Power, Lanjutkan Hilirisasi dan Industrialisasi