Sandiaga Tanggapi Rencana Prabowo Rombak Kemenparekraf: Bisa Langsung Eksekusi

Selasa, 15 Oktober 2024 08:28 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno ditemui di Kantor Kementerian Parekraf, Jakarta Pusat, pada Senin, 14 Oktober 2024. TEMPO/Hanin Marwah.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, angkat bicara soal rencana pemisahan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang akan dijalankan pada pemerintahan Prabowo Subianto. Ia bahkan menyatakan telah menyiapkan dua skenario soal pemisahan kementerian itu.

“Jadi tidak perlu berlama-lama, bisa langsung mengeksekusi,” tutur Sandiaga ketika ditemui usai konferensi pers pekanan yang digelar di kantor Kementerian Parekraf, Jakarta Pusat pada Senin, 14 Oktober 2024.

Ia menjelaskan, dua skenario yang dimaksud tertuang dalam dokumen teknokrasi dan materi transisi untuk pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang akan secara resmi dilantik pada 20 Oktober 2024.

Menurut keterangannya, kabar mengenai rencana pemisahan tersebut menguat baru-baru ini. “Ada informasi yang saya terima dan juga pertanyaan dari beberapa pimpinan, bagaimana jika seandainya dipisah seperti 2014-2019 di mana kita punya Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf),” kata Sandi, merujuk pada periode pertama kepemimpinan Presiden Jokowi.

Ia meyakini bahwa rencana tersebut telah menjadi pertimbangan yang matang oleh pihak-pihak yang berwenang. ia juga percaya bahwa wacana pemisahan tersebut didasarkan pada masukan dari sejumlah pelaku parekraf yang terjun langsung untuk menekuni bidangnya.

Advertising
Advertising

Sehingga, menurut dia, rencana itu tidak akan menghambat tercapainya target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen yang ingin dicapai di era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

“Dan saya percaya bahwa pemisahan ini dilandasi keputusan fundamental yang ada harapan agar fokus kementerian bisa diberikan kepada 13 subsektor pariwisata dan 17 subsektor ekonomi kreatif,” ucapnya melanjutkan.

Lebih lanjut, Sandi juga menyatakan kesiapan tersebut skenario tersebut termasuk juga untuk pembagian lokasi administrasi. “Dari segi kantornya juga sudah, kita bisa melihat kan ada sebagian yang di sini (Balairung Kementerian Parekraf), ada sebagian di Menara Merdeka di belakang,” katanya.

Ia menyebutkan bahwa, nantinya, area Balairung di gedung Sapta Pesona dapat digunakan oleh Kementerian Pariwisata. Sedangkan, Kementerian Ekonomi Kreatif dapat menempati Menara Merdeka yang berlokasi di belakang gedung Sapta Pesona.

Adapun, pembagian untuk deputi yang dibawahi, berdasarkan skenario tersebut, tinggal menyesuaikan. “Semua telah kami siapkan,” kata Sandiaga.

Pilihan Editor: Prabowo Tunjuk Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan, Mereka Pernah Bersitegang Soal Mirage 2000

Berita terkait

Pramono Anung Hadir di Kediaman Prabowo saat Pemanggilan Calon Wakil Menteri dan Kepala Badan

1 menit lalu

Pramono Anung Hadir di Kediaman Prabowo saat Pemanggilan Calon Wakil Menteri dan Kepala Badan

Kedatangan Pramono Anung ini bersamaan dengan agenda pemanggilan calon wakil menteri dan calon kepala badan di Kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Hasan Nasbi Disebut Instruksikan Pejabat Pemerintah Kampanyekan Narasi Keberhasilan Jokowi

18 menit lalu

Hasan Nasbi Disebut Instruksikan Pejabat Pemerintah Kampanyekan Narasi Keberhasilan Jokowi

Atas perintah Jokowi, Hasan Nasbi memimpin kampanye narasi keberhasilan pemerintah selama sepuluh tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Soal Jatah Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo, Ini Kata Bahlil

51 menit lalu

Soal Jatah Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo, Ini Kata Bahlil

Sejumlah kader Golkar telah dipanggil oleh Prabowo, termasuk beberapa menteri di Kabinet Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Pecah Sejumlah Kementerian, Ekonom Sebut Butuh 2 Tahun Penyesuaian

59 menit lalu

Prabowo Bakal Pecah Sejumlah Kementerian, Ekonom Sebut Butuh 2 Tahun Penyesuaian

Ekonom Celios menyebut rencana Prabowo untuk memecah satu kementerian menjadi dua atau tiga dapat memperumit tata kelola pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Tambah Kementerian jadi 46, Celios: Butuh Dua Tahun Penyesuaian

1 jam lalu

Prabowo Bakal Tambah Kementerian jadi 46, Celios: Butuh Dua Tahun Penyesuaian

Prabowo dikabarkan bakal menambah kementerian hingga 46. Ekonom Celios menyebut butuh penyesuaian dua hingga tiga tahun untuk kementerian baru bekerja efektif

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati dan Prabowo, Olly PDIP: 1-2 Hari Lagi

1 jam lalu

Pertemuan Megawati dan Prabowo, Olly PDIP: 1-2 Hari Lagi

Pertemuan antara dua tokoh tersebut terus dipersiapkan, baik oleh PDIP maupun pihak Prabowo.

Baca Selengkapnya

Respons Puan Maharani soal Kader PDIP Belum Dipanggil Prabowo Ke Kertanegara

1 jam lalu

Respons Puan Maharani soal Kader PDIP Belum Dipanggil Prabowo Ke Kertanegara

Puan Maharani merespons soal kader partainya yang belum dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto sebagai calon menteri.

Baca Selengkapnya

TKN Prabowo Sebut Rencana PPN 12 Persen Tahun Depan Bisa Dibatalkan, Ini Sebabnya

1 jam lalu

TKN Prabowo Sebut Rencana PPN 12 Persen Tahun Depan Bisa Dibatalkan, Ini Sebabnya

Wakil Komandan TKN Prabowo - Gibran menyatakan rencana kenaikan PPN menjadi 12 persen berpeluang dibatalkan apabila disetujui oleh DPR.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan, Ganjar, dan Mahfud Md Siap Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Jika Diundang, Bagaimana Cak Imin?

1 jam lalu

Anies Baswedan, Ganjar, dan Mahfud Md Siap Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Jika Diundang, Bagaimana Cak Imin?

Jika ada undangan pelantikan Prabowo-Gibran, maka Anies Baswedan, Ganjar, dan Mahfud Md mengaku siap hadir. Cak Imin bilang, ia pasti datang.

Baca Selengkapnya

Pernyataan Lengkap Sri Mulyani yang Diminta jadi Menkeu Lagi oleh Prabowo

1 jam lalu

Pernyataan Lengkap Sri Mulyani yang Diminta jadi Menkeu Lagi oleh Prabowo

Sri Mulyani memastikan bahwa dirinya bakal kembali menjabat sebagai Menkeu di pemerintahan Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya