Menhub Yakin Prabowo Dukung Transportasi Publik Seperti KRL

Senin, 14 Oktober 2024 12:30 WIB

Rangkaian kereta melintas di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024. PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan menambah impor KRL baru dari Cina sebanyak 8 rangkaian kereta atau trainset senilai Rp2,20 triliun untuk memenuhi kebutuhan armada KRL Jabodetabek pada tahun 2025. TEMPO/Martin Yogi Pardamean

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi yakin presiden terpilih, Prabowo Subianto, akan mendukung angkutan massal perkotaan, seperti kereta rel listrik (KRL). Budi bercermin pada program makan bergizi gratis Prabowo yang dinilai loyal kepada masyarakat.

"Pak presiden terpilih memberikan makan gratis, kalau diekuivalenkan, ini bisa memberikan suatu image atau catatan, itu juga akan dilakukan pada angkutan massal perkotaan," ujarnya saat ditemui di gerbong KRL line Rangkasbitung-Tanah Abang, Sabtu, 12 Oktober 2024.

Budi menilai, pemerintahan baru akan cenderung mempermudah akses masyarakat terhadap transportasi umum. Implementasinya adalah dengan menawarkan tarif KRL yang terjangkau. Namun, sebelum menetapkan tarif tersebut, menurutnya perlu ada survei terlebih dahulu. "Tentu kalau berkaitan dengan tarif, itu adalah kewenangan pemerintah berikutnya," ujarnya.

Selain tarif yang terjangkau, Budi mengatakan langkah yang akan diambil pemerintah selanjutnya untuk memberi kemudahan akses angkutan massal perkotaan bagi masyarakat adalah dengan membangun rumah susun di titik transit oriented development (TOD). "Pak Presiden Jokowi dan diteruskan presiden terpilih mengonsepkan di titik-titik TOD itu direncanakan dan dibangun rumah susun," ujar Budi saat pidato di acara Peresmian Peningkatan Standar Pelayanan Minimum Stasiun Jurangmangu, Tangerang Selatan, Sabtu, 12 Oktober 2024.

Sebagai informasi, TOD merupakan pengembangan yang mengintegrasikan desain ruang kota untuk menyatukan orang, kegiatan, bangunan, dan ruang publik melalui konektivitas yang mudah dengan berjalan kaki ataupun bersepeda serta dekat dengan pelayanan angkutan umum ke seluruh kota.

Advertising
Advertising

Menurut Budi, skema TOD saat ini telah menjadi sebuah keharusan karena kawasan tersebut menjadi titik pertemuan antara moda transportasi pertama (first mile) dan transportasi terakhir (last mile). Hal ini memungkinkan masyarakat untuk berpindah antar moda transportasi dengan lebih mudah dan efisien. "Dari rumah sampai ke stasiun tidak kesulitan dan tidak membuat parkir terlalu banyak," ujarnya.

Pilihan editor: Menhub Sebut Badan Bank Tanah Permudah Pengembangan Kawasan IKN

Berita terkait

Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono Usung Program Bakwan, Kue Putu, Laksa, Petis, Asinan, Rujak, Ketupat, hingga Semur

3 jam lalu

Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono Usung Program Bakwan, Kue Putu, Laksa, Petis, Asinan, Rujak, Ketupat, hingga Semur

Ridwan Kamil-Suswono maju di Pilkada Jakarta dengan mengusung program Bakwan, Kue Putu, Laksa, Petis, Asinan, Rujak, Ketupat, hingga Semur. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Elite PDIP Bilang Pertemuan Megawati-Prabowo Berlangsung 1-2 Hari ke Depan

3 jam lalu

Elite PDIP Bilang Pertemuan Megawati-Prabowo Berlangsung 1-2 Hari ke Depan

Prabowo mengatakan pertemuan dirinya dengan Megawati akan terlaksana sebelum pelantikan pada 20 Oktober.

Baca Selengkapnya

Ketika Jokowi dan Prabowo Bahas Keberlanjutan Pemerintahan di Solo

12 jam lalu

Ketika Jokowi dan Prabowo Bahas Keberlanjutan Pemerintahan di Solo

Prabowo Subianto menemui Presiden Jokowi di Solo. Mereka membahas keberlanjutan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Kata Gibran tentang Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo

20 jam lalu

Kata Gibran tentang Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo

Gibran Rakabuming Raka meyakini Prabowo akan memilih calon menteri yang tepat, ahli, dan kompeten di bidangnya.

Baca Selengkapnya

Juru Bicara Mengklaim Kader PDIP Kompak soal Pertemuan Megawati-Prabowo

1 hari lalu

Juru Bicara Mengklaim Kader PDIP Kompak soal Pertemuan Megawati-Prabowo

Juru bicara PDIP Chico Hakim memastikan kader partainya tidak terbelah antara memilih bergabung ke pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi

Baca Selengkapnya

H-7 Pelantikan Presiden Prabowo: Lokasi, Tamu Undangan hingga Kehadiran Jokowi

1 hari lalu

H-7 Pelantikan Presiden Prabowo: Lokasi, Tamu Undangan hingga Kehadiran Jokowi

Ahmad Muzani, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, mengonfirmasi bahwa upacara pelantikan presiden digelar di Gedung Nusantara, Senayan, DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

KLHK Klaim Kurangi Kebakaran Hutan Hampir 60 Persen Sepanjang Tahun Ini

1 hari lalu

KLHK Klaim Kurangi Kebakaran Hutan Hampir 60 Persen Sepanjang Tahun Ini

KLHK memastikan pengendalian kebakaran hutan terus dilakukan untuk menjaga stabilitas menjelang pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Pengguna KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Meningkat, KAI Kembangkan Stasiun Tigaraksa dan Bangun Stasiun Baru Jatake

1 hari lalu

Pengguna KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Meningkat, KAI Kembangkan Stasiun Tigaraksa dan Bangun Stasiun Baru Jatake

KAI saat ini tengah melakukan pengembangan pada Stasiun Tigaraksa dan pembangunan stasiun baru Jatake di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Sebut Rumah Susun Sebaiknya Dibangun Dekat Titik TOD

1 hari lalu

Budi Karya Sebut Rumah Susun Sebaiknya Dibangun Dekat Titik TOD

Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa rumah susun seharusnya direncanakan dan dibangun di titik Transit Oriented Development atau TOD.

Baca Selengkapnya

Elite Gerindra Bilang Kabinet Diumumkan Maksimal 5 Hari sebelum Pelantikan Prabowo

1 hari lalu

Elite Gerindra Bilang Kabinet Diumumkan Maksimal 5 Hari sebelum Pelantikan Prabowo

Gemuknya kabinet pemerintahan disinyalir berpangkal dari besarnya koalisi partai politik pendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya