IHSG Kembali Melemah di Penutupan Sesi I, Pasar Tertekan Situasi di Timur Tengah

Reporter

Editor

Grace gandhi

Kamis, 3 Oktober 2024 15:22 WIB

Pengunjung memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat 26 APril 2024. IHSG ditutup melemah 94,31 poin atau 1,32 persen ke posisi 7.060,97. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 7,86 poin atau 19,77 persen ke posisi 903,72.. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah di sesi pertama hari ini. Tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebut IHSG sesi siang ditutup di level 7.523,1 (-0,53 persen).

Bursa AS ditutup cenderung flat pada Rabu (3/10): Dow +0,09 persen, S&P 500 0,01 persen, Nasdaq +0.08 persen. Pasar mendapat tekanan di tengah makin memanasnya situasi di Timur Tengah pasca serangan Iran ke Israel, yang menambah ketidakpastian terkait prospek pasar ke depan.

Pasar Asia bergerak mixed; di akhir sesi pertama hari ini, Nikkei menguat +2,1 persen, sementara Hang Seng (-3,1 persen) dan STI (-0,1 persen) melemah.

Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 286 saham menguat, sementara 300 melemah, dan 255 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp6,1 triliun, frekuensi trading sebanyak 721.294 kali dan volume trading sebanyak 114,3 juta lot.

Saham emiten real estat PT Wulandari Bangun Laksana (BSBK) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 52.099 kali, disusul BBRI (43.867), dan PTPS (16.668).

Advertising
Advertising

Dari segi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini dengan volume perdagangan sebesar 19,2 juta lot, disusul BUMI (12,4 juta), dan BSBK (8 juta).

Indeks sektor properti (IDXPROPERT) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi pertama hari ini (+0,2 persen), disusul indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) (+0,0 persen).

Sementara itu, indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi pertama hari ini (-1,0 persen), disusul indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) (-0,8 persen), dan indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) (-0,5 persen).

Sejumlah saham big cap mendapat tekanan dan menyeret IHSG di sesi pertama hari ini, termasuk BREN (-2,8 persen). BBCA (-0,7 persen), AMMN (-1,1 persen), dan TPIA (-1,4 persen).

Lima besar top gainer sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase kenaikan) antara lain:
SOTS (+20,6 persen ke Rp 350 per saham)
HOMI (+16,8 persen ke Rp 236 per saham)
KRAS (+16,5 persen ke Rp 155 per saham)
AXIO (+13 persen ke Rp 139 per saham)
MFIN (+11 persen ke Rp 5.175 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) antara lain:
HEXA (-11,1 persen ke Rp 5.750 per saham)
EURO (-10 persen ke Rp 198 per saham)
AYLS (-10 persen ke Rp 54 per saham)
FORU (-9,9 persen ke Rp 2.800 per saham)
IBOS (-8,4 persen ke Rp 119 per saham)

Pilihan Editor: Airlangga Hartarto tentang Kelanjutan Program Kartu Prakerja: Masih Perlu Dibicarakan

Berita terkait

IHSG Masih Loyo di Level 7.543 pada Akhir Perdagangan Hari Ini, Besok Pasar Diprediksi Masih Konsolidasi

2 jam lalu

IHSG Masih Loyo di Level 7.543 pada Akhir Perdagangan Hari Ini, Besok Pasar Diprediksi Masih Konsolidasi

IHSG masih melemah pada akhir perdagangan hari ini, Kamis, 3 Oktober 2024. IHSG turun tipis 0,2 persen ke level 7.543, 82.

Baca Selengkapnya

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

23 jam lalu

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

Polisi di Denmark dan Swedia menyelidiki ledakan dan tembakan di sekitar kedutaan besar Israel di ibu kota mereka.

Baca Selengkapnya

Serangan Iran ke Israel Sebabkan Indeks Saham AS Merosot, Sorotan pada Minyak

1 hari lalu

Serangan Iran ke Israel Sebabkan Indeks Saham AS Merosot, Sorotan pada Minyak

Indeks saham berjangka AS merosot pada hari Rabu karena ketegangan di Timur Tengah antara Iran dan Israel, serta pemogokan di pelabuhan domestik.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah di Akhir Perdagangan Hari Ini, Diprediksi akan Terus Melemah Besok

1 hari lalu

IHSG Melemah di Akhir Perdagangan Hari Ini, Diprediksi akan Terus Melemah Besok

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah hari ini. Diprediksi bakal terus mengalami pelemahan besok.

Baca Selengkapnya

Prancis Kerahkan Militer ke Timur Tengah usai Serangan Iran terhadap Israel

1 hari lalu

Prancis Kerahkan Militer ke Timur Tengah usai Serangan Iran terhadap Israel

Kementerian Luar Negeri Prancis mengkonfirmasi partisipasi negara itu melalui sarana militernya di Timur Tengah untuk melawan serangan Iran

Baca Selengkapnya

Pasar Properti Masih Melambat di Kuartal III 2024, 2 Juta Meter Persegi Area Kantor di Jakarta Kosong

1 hari lalu

Pasar Properti Masih Melambat di Kuartal III 2024, 2 Juta Meter Persegi Area Kantor di Jakarta Kosong

Head of Research Colliers Indonesia Ferry Salanto mengatakan pasar properti masih melambat pada kuartal III 2024, salah satunya segmen perkantoran.

Baca Selengkapnya

Pedagang Pasar Rakyat Minta Perlindungan Kemendag soal Pengaturan Produk Tembakau

2 hari lalu

Pedagang Pasar Rakyat Minta Perlindungan Kemendag soal Pengaturan Produk Tembakau

Asosiasi Pasar Rakyat Seluruh Indonesia (APARSI) meminta perlindungan atas dampak yang akan timbul dari pemberlakuan (PP) Nomor 28 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Menguat di Akhir Sesi Pertama Hari Ini, Saham Grup Bakrie Terbanyak Diperdagangkan

2 hari lalu

IHSG Menguat di Akhir Sesi Pertama Hari Ini, Saham Grup Bakrie Terbanyak Diperdagangkan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,71 persen di level 7.581,7 pada akhir sesi pertama perdagangan Selasa, 1 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Hilang Hassan Nasrallah Muncul Pimpinan Hizbullah Lain, Salah Satunya Hashem Safieddine

2 hari lalu

Hilang Hassan Nasrallah Muncul Pimpinan Hizbullah Lain, Salah Satunya Hashem Safieddine

Hashem Safieddine dikabarkan akan gantikan Hassan Nasrallah untuk memimpin Hizbullah. Berikut adalah profil singkatnya.

Baca Selengkapnya

Demi Israel, Amerika Serikat Tingkatkan Kekuatan Militer di Timur Tengah

3 hari lalu

Demi Israel, Amerika Serikat Tingkatkan Kekuatan Militer di Timur Tengah

Amerika Serikat mengumumkan meningkatkan kehadiran militernya di Timur Tengah menyusul pembunuhan pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah

Baca Selengkapnya