Program Makan Bergizi Gratis Perlu Hadirkan Keragaman Pangan Lokal

Reporter

Hammam Izzuddin

Editor

Aisha Shaidra

Minggu, 29 September 2024 22:01 WIB

Menu makan bergizi gratis di SDN 04 Cipayung Pagi, Jakarta Timur pada Senin, 26 Agustus 2024 terdiri dari nasi, ayam, orek tempe, capcay, jagung dan buah anggur. TEMPO/Desty Luthfiani

TEMPO.CO, Jakarta - Inisiator Nusantara Food Biodiversity, Ahmad Arif mengatakan masyarakat Indonesia di berbagai daerah dipaksakan mengonsumsi pangan yang seragam. Ia berharap program makan bergizi gratis pemerintahan Prabowo-Gibran kelak bisa menghindari tren sentralisasi pangan berwujud menu instan.

Arif memaparkan sebenarnya secara historis dan kultural Indonesia memiliki jenis pangan yang beragam. Sayangnya pola penyeragaman pangan membuat ketergantungan daerah terhadap satu komoditas pangan sangat tinggi. Sehingga, ia menyarankan pemerintah melakukan inisiatif desentralisasi pangan.

“Prinsip desentralisasi mendorong pemulihan pangan berdasarkan kondisi yang berbeda-beda di setiap daerah. Jika daerah tersebut kaya dengan pangan ikan, masyarakatnya jangan dipaksakan untuk konsumsi daging ayam,” kata Arif dalam diskusi Di Balik Dapur Makan Siang Bergizi: Dari Ladang Hingga ke Piring, Sabtu, 28 September 2024 di JCC Senayan, Jakarta.

Ia menambahkan, desentralisasi menu yang bersumber pada pangan hasil olahan petani lokal dapat menjadi jawaban upaya meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat daerah. Menurutnya, pemerintah daerah bisa mengalokasikan anggaran untuk menyerap pangan lokal. “Seperti di Brazil yang menggunakan 30 persen anggarannya untuk membeli pangan dari petani lokal,” imbuhnya.

Direktur Penganekaragaman dan Konsumsi Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rinna Syawal, mengungkapkan konsumsi beras dan terigu masyarakat Indonesia tergolong tinggi. Namun, konsumsi umbi-umbian, pangan hewani, protein, sayur dan buah masih belum memenuhi anjuran yang ditetapkan.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, Rinna menjelaskan konsumsi makanan dan minuman berkadar gula, garam, dan lemak juga masih tergolong tinggi, khususnya pada generasi muda. “Pola konsumsi pangan merupakan perilaku paling penting dalam mempengaruhi keadaan gizi seseorang,” kata Rinna.

Sebagai solusi, Rinna mengingatkan agar perbaikan konsumsi pangan dan gizi masyarakat perlu memanfaatkan potensi pangan yang bersumber dari produksi lokal. Tujuannya agar turut menggerakkan ekonomi setempat hingga mendapat pilihan menu konsumsi yang memenuhi prinsip gizi seimbang.

Pilihan Editor: Klaim Jokowi Pemindahan IKN Kehendak Rakyat, Berikut Serba-serbi Masalah IKN

Berita terkait

Selain Makan Bergizi Gratis, Prabowo Canangkan 2 Juta Rumah dan 1 Juta Apartemen per Tahun

19 jam lalu

Selain Makan Bergizi Gratis, Prabowo Canangkan 2 Juta Rumah dan 1 Juta Apartemen per Tahun

Program tersebut merupakan buah dari keinginan Prabowo untuk membentuk kembali Kementerian Perumahan.

Baca Selengkapnya

Bank Tanah Beri Karpet Merah untuk Industri Sapi Perah, Siapkan Lahan di Sulawesi Tengah

3 hari lalu

Bank Tanah Beri Karpet Merah untuk Industri Sapi Perah, Siapkan Lahan di Sulawesi Tengah

Aset Bank Tanah di Lembah Napu, Poso seluas 6.647 hektare dan seluas 1.550 hektare diklaim telah disediakan untuk reforma agraria.

Baca Selengkapnya

Mentan Ajak Investor Vietnam Tinjau Calon Lahan Industri Susu Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

3 hari lalu

Mentan Ajak Investor Vietnam Tinjau Calon Lahan Industri Susu Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

Mentan Andi Amran Sulaiman ajak investor Vietnam meninjau lahan yang akan digunakan untuk industri susu pemasok program makan bergizi gratis Prabowo.

Baca Selengkapnya

Thomas Djiwandono Pastikan Program Quick Win Prabowo Tak Ganggu Kementerian

3 hari lalu

Thomas Djiwandono Pastikan Program Quick Win Prabowo Tak Ganggu Kementerian

Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono mengatakan program quick win Prabowo Subianto tidak akan menyerobot anggaran kementerian lain.

Baca Selengkapnya

Dewan Pakar TKN Prabowo Klaim Hasil Uji Coba Makan Bergizi Gratis Mulai Menunjukkan Hasil, Seperti Apa?

4 hari lalu

Dewan Pakar TKN Prabowo Klaim Hasil Uji Coba Makan Bergizi Gratis Mulai Menunjukkan Hasil, Seperti Apa?

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran meyakini program makan bergizi gratis mampu menggerakkan perekonomian lokal

Baca Selengkapnya

Susu Ikan Diusulkan Masuk Program Makan Bergizi Gratis, KKP: Sudah Diajukan ke BPOM Beberapa Bulan Lalu

4 hari lalu

Susu Ikan Diusulkan Masuk Program Makan Bergizi Gratis, KKP: Sudah Diajukan ke BPOM Beberapa Bulan Lalu

KKP mengatakan telah mengajukan izin kelayakan konsumsi susu ikan ke BPOM. Pengajuan zin itu telah dilakukan beberapa bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Makan Bergizi Gratis Jakpro-Pemprov DKI Jakarta Gunakan Alat Makan Reusable

5 hari lalu

Makan Bergizi Gratis Jakpro-Pemprov DKI Jakarta Gunakan Alat Makan Reusable

Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) berkualitas, berketahanan fisik, serta konsumsi yang aman dan bergizi sebagai aset bangsa menuju Indonesia Emas 2045.

Baca Selengkapnya

Bedah Program Quick Win yang Dicanangkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

5 hari lalu

Bedah Program Quick Win yang Dicanangkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Banggar DPR bersama pemerintah menyepakati penambahan anggaran, khususnya pada K/L (kementerian dan lembaga negara) pemerintahan era Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Jelang Pilgub Jakarta, Heru Budi Sebut Diskusi dengan KPU Lancar

6 hari lalu

Jelang Pilgub Jakarta, Heru Budi Sebut Diskusi dengan KPU Lancar

Pj Gubernur Heru Budi Hartono mengaku hari ini akan makan siang dengan KPU DKI Jakarta untuk saling berbagi informasi.

Baca Selengkapnya

Program Quick Win Prabowo-Gibran Segera Digulirkan, Apa itu?

9 hari lalu

Program Quick Win Prabowo-Gibran Segera Digulirkan, Apa itu?

Quick Win, program Prabowo-Gibran yang ditargetkan akan dijalankan pada era pemerintahan baru. Dana untuk program tersebut telah disepakati oleh Banggar DPR

Baca Selengkapnya