PUPR: Pemerintah Fokus Peta Jalan Pembangunan Gedung Hijau Sektor Publik

Reporter

Hanin Marwah

Editor

Grace gandhi

Jumat, 27 September 2024 17:52 WIB

Pekerja melakukan perawatan rutin pada panel surya di kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jakarta Selatan, Selasa 5 Maret 2024. Indonesia menargetkan pengurangan emisi karbon sesuai Enhanced-Nationally Determined Contribution (E-NDC) sebesar 358 juta ton CO2 pada 2030 dan bebas emisi karbon di tahun 2060. Knight Frank Indonesia mencatat sepanjang 2023, luas gedung perkantoran hijau di Jakarta mencapai 1 juta meter persegi (m) atau bertambah 15% setahun. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bagian Data dan Pengembangan Sistem, Fajar Santosa Hutahaean, menerangkan peta jalan penyelenggaraan bangunan gedung hijau (BGH) akan diprioritaskan pada sektor publik atau gedung-gedung pemerintah. Peta jalan tersebut dibuat sebagai acuan implementasi bagi penyelenggaraan bangunan gedung oleh seluruh pemangku kebijakan.

“Mengapa di kantor pemerintah yang menjadi prioritas? Karena memang berdasarkan data PLN, saat masa Covid-19 pada 2019-2020, penggunaan listrik untuk komersial, bisnis, dan lainnya itu turun 6-8 persen. Sedangkan kantor pemerintah turunnya hanya 2 persen,” kata Fajar dalam konferensi pers pasca talk show yang membahas transisi bangunan rendah karbon di Indonesia di JIEXPO Kemayoran, Kamis, 26 September 2024.

Artinya, data yang ada menunjukkan bahwa gedung-gedung pemerintah cenderung memiliki konsumsi energi yang lebih tinggi dibandingkan gedung komersial.

Selain itu, pemerintah juga ingin menjadi acuan dan panutan, terlebih sebagai pihak yang membuat regulasi. “Pemerintah harusnya menjadi yang terdepan, memberikan contoh kepada bangunan-bangunan komersial. Baru kita bisa mendorong gedung-gedung lain untuk menerapkan prinsip hijau,” ucap Fajar lebih lanjut.

Berdasarkan proyeksinya, jika semua kantor pemerintah mampu beralih pada pembangunan rendah karbon dan berhasil menghemat energi hingga 25 persen, maka emisi karbon yang berkurang diperkirakan dapat mencapai 1,91 juta ton CO2 ekuivalen pada 2030.

Advertising
Advertising

Fajar menambahkan sasaran terdekat penurunan emisi karbon secara nasional adalah mencapai total 39 persen di tahun 2030 dan mencapai Net Zero Emission di tahun 2060, yaitu ketika semua emisi yang dikeluarkan oleh aktivitas manusia diimbangi dengan menghilangkan karbon dari atmosfer dalam suatu proses yang dikenal sebagai penghilangan karbon.

Meski peraturan mengenai pembangunan berkelanjutan telah dimulai sejak 2015, pemerintah mengaku sekretariat bangunan gedung hijau baru didirikan pada 2020. “Sejauh mana ini sudah di transformasikan (secara menyeluruh)? Sebenarnya baru dimulai,” tukas Fajar. Itu juga terbantu dengan adanya kewajiban gedung untuk mengadopsi prinsip-prinsip hijau pada pembangunannya melalui standar Environmental (Lingkungan), Social (Sosial), dan Governance (Tata Kelola Perusahaan) atau ESG.

“Kalau dia tidak memenuhi itu, tidak keluar sertifikat Izin Mendirikan Bangunannya (IMB) atau kalau sekarang, namanya Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), untuk bangunan-bangunan baru,” ucap Fajar.

Pilihan Editor: BI Promosikan Peluang Investasi di Indonesia ke China: Ada Proyek Geothermal di Jawa Tengah

Berita terkait

Target Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca, Ini Peta Jalan Gedung Hijau yang Dibuat Pemerintah

12 jam lalu

Target Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca, Ini Peta Jalan Gedung Hijau yang Dibuat Pemerintah

Penurunan emisi gas rumah kaca di subsektor bangunan gedung di Tanah Air ditarget mencapai 36 juta ton CO2 hingga 2030.

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Pemerintah Dorong Pengurangan Emisi Industri Lewat Pemanfaatan EBT untuk Smelter

1 hari lalu

Bahlil Sebut Pemerintah Dorong Pengurangan Emisi Industri Lewat Pemanfaatan EBT untuk Smelter

Bahlil mengaku sudah berdiskusi dengan pemilik smelter Weda Bay mulai 2025 pengolahan nikel disana akan menggunakan PLTS di lahan bekas tambang

Baca Selengkapnya

Pemerintah Siapkan Layanan Berbasis Elektronik untuk Urus Nikah, Cerai, hingga Meninggal

4 hari lalu

Pemerintah Siapkan Layanan Berbasis Elektronik untuk Urus Nikah, Cerai, hingga Meninggal

Presiden perintahkan PAN-RB layani administrasi pernikahan, perceraian, hingga kematian dalam bentuk layanan berbasis elektronik

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Kembali Lelang Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Senilai Rp 25 Triliun

5 hari lalu

Kementerian PUPR Kembali Lelang Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Senilai Rp 25 Triliun

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali melelang Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi senilai Rp 25,404 triliun.

Baca Selengkapnya

Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Naik Mulai Rp 500 hingga Rp 1.500 per Hari Ini

5 hari lalu

Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Naik Mulai Rp 500 hingga Rp 1.500 per Hari Ini

Jasa Marga menyebut kenaikan tarif Tol Dalam Kota Jakarta sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 2130/KPTS/M/2024 tanggal 22 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Tarif Jalan Tol Dalam Kota Naik Hari Ini, Jasa Marga: Peningkatan Pelayanan Sudah Dilakukan

5 hari lalu

Tarif Jalan Tol Dalam Kota Naik Hari Ini, Jasa Marga: Peningkatan Pelayanan Sudah Dilakukan

Penyesuaian tarif Tol Dalam Kota itu tidak terlepas dari komitmen Jasa Marga dalam melakukan upaya perbaikan guna peningkatan pelayanan.

Baca Selengkapnya

Kenaikan Tarif Tol dalam Kota Jakarta Mulai 22 September, Begini Aturan hingga Rinciannya

7 hari lalu

Kenaikan Tarif Tol dalam Kota Jakarta Mulai 22 September, Begini Aturan hingga Rinciannya

Jasa Marga tetapkan kenaikan tarif tol dalam kota Jakarta yang akan mulai berlaku pada Ahad, 22 September 2024. Berapa kenaikannya?

Baca Selengkapnya

Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Naik Mulai 22 September, Berikut Rinciannya

7 hari lalu

Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Naik Mulai 22 September, Berikut Rinciannya

Evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap dua tahun sekali berdasarkan pengaruh laju inflasi.

Baca Selengkapnya

Otorita Siapkan 101 Persil untuk UMKM dan Usaha Perseorangan Berinvestasi di IKN

7 hari lalu

Otorita Siapkan 101 Persil untuk UMKM dan Usaha Perseorangan Berinvestasi di IKN

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) membuka peluang investasi untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) maupun usaha perseorangan.

Baca Selengkapnya

Warga Desak Pembayaran Ganti Rugi Lahan Terdampak Tol IKN, Basuki Hadimuljono: Sedang Diinventarisasi

8 hari lalu

Warga Desak Pembayaran Ganti Rugi Lahan Terdampak Tol IKN, Basuki Hadimuljono: Sedang Diinventarisasi

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengklaim tidak ada kendala dalam proses pembayaran ganti rugi lahan warga terdampak proyek tol IKN.

Baca Selengkapnya