Mentan Ajak Investor Vietnam Tinjau Calon Lahan Industri Susu Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

Reporter

Ilona Estherina

Editor

Agung Sedayu

Kamis, 26 September 2024 12:54 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengajak perwakilan TH Group, investor asal Vietnam, meninjau area Hak Pengelolaan Lahan (HPL) Badan Bank Tanah di Lembah Napu, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah kemarin. Lahan ini nantinya bakal jadi lokasi industri sapi perah untuk mendukung penyediaan susu di program unggulan Prabowo Subianto, Makan Bergizi Gratis.

Lawatan yang turut didampingi perwakilan Bank Tanah tersebut dilakukan untuk memastikan lokasi sesuai kriteria investasi. Mentan Amran mengatakan dapat penugasan dari presiden dan investor pun tertarik untuk menanamkan modal di sana. “Kami mendapatkan arahan dari Presiden dan Presiden terpilih membangun peternakan dairy cattle untuk produksi susu di sini" ujarnya lewat keterangan resmi, Kamis 26 September 2024.

Rencana investasi ini merupakan kelanjutan kerja sama dari hasil kunjungan Mentan Amran beberapa waktu lalu ke Vietnam. Bila investasi ini berjalan baik serta kebutuhan lahan terpenuhi, diproyeksikan dalam 3 sampai 5 tahun ke depan dapat memproduksi 1,8 juta ton susu per tahun. Artinya, Amran menambahkan, ini separuh dari total kita impor 3,7 juta ton susu per tahun. Sehingga ia memohon ke seluruh masyarakat Poso, Sulawesi Tengah, untuk mengawal rencana tersebut dengan baik.

Deputi Bidang Perencanaan Strategis dan Pengadaan Tanah Badan Bank Tanah, Perdananto Aribowo mendukung rencana tersebut. “Dari sisi Badan Bank Tanah, kami siapkan karpet merah melalui penyediaan lahan dengan kriteria yang sangat baik untuk rencana investasi pembangunan industri sapi perah ini,” ujarnya.

HPL Badan Bank Tanah di Lembah Napu, Kabupaten Poso dianggap memenuhi beberapa kriteria yang dibutuhkan. Perdananto menambahkan lahan dalam kondisi clean & clear, selain itu, infrastruktur jalur logistik juga cukup memadai. Ditambah letak geografisnya cukup terjangkau ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Advertising
Advertising

Badan Bank Tanah memiliki aset persediaan lahan di Lembah Napu, Poso seluas 6.647 hektare. Dari luasan tersebut, seluas 1.550 hektare telah disediakan untuk reforma agraria di atas HPL Badan Bank Tanah. Lahan tersebut juga berada di atas ketinggian 1100 MDPL, sehingga wilayah tersebut cocok untuk peternakan, perkebunan, pertanian dan lainnya.

Pilihan Editor: Bandara IKN Dinilai Tak Layak untuk Penerbangan Komersial, Ini Sebabnya

Berita terkait

Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian, Akademisi Sebut Prabowo Paham Dampaknya

1 menit lalu

Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian, Akademisi Sebut Prabowo Paham Dampaknya

Gerindra menyatakan jumlah kementerian di kabinet Prabowo akan difinalkan sebelum pelantikan presiden pada 20 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Potensi Perubahan Nomenklatur Kementerian Kabinet Prabowo, Apa Saja?

14 menit lalu

Potensi Perubahan Nomenklatur Kementerian Kabinet Prabowo, Apa Saja?

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco mengatakan pengubahan nomenklatur kementerian masih dinamis sampai pelantikan Prabowo pada 20 Oktober.

Baca Selengkapnya

Prabowo Rencanakan Program Cek Kesehatan Gratis untuk 52 Juta Orang, Apa Kriterianya?

51 menit lalu

Prabowo Rencanakan Program Cek Kesehatan Gratis untuk 52 Juta Orang, Apa Kriterianya?

Prabowo Subianto akan melaksanakan program cek kesehatan gratis atau medical check up mulai 2025 secara gratis untuk 52 juta orang. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

PDIP Ungkap Respons Megawati soal Rencana Pertemuan dengan Prabowo

1 jam lalu

PDIP Ungkap Respons Megawati soal Rencana Pertemuan dengan Prabowo

Eriko Sotarduga mengungkap respons Megawati soal rencana pertemuannya dengan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Saat Jokowi Sarankan Warga Minta Prabowo Lanjutkan Bansos Pangan

2 jam lalu

Saat Jokowi Sarankan Warga Minta Prabowo Lanjutkan Bansos Pangan

Presiden Joko Widodo menyarankan masyarakat penerima program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk meminta kepada Prabowo Subianto melanjutkan program bantuan tersebut.

Baca Selengkapnya

Said PDIP Tegaskan Pertemuan Megawati dan Prabowo Bukan untuk Bagi-bagi Kursi Menteri

2 jam lalu

Said PDIP Tegaskan Pertemuan Megawati dan Prabowo Bukan untuk Bagi-bagi Kursi Menteri

Ketua DPP PDIP Said Abdullah menegaskan bahwa pertemuan Megawati dan Prabowo bukan untuk kepentingan bagi-bagi jatah menteri

Baca Selengkapnya

Soal Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo, PDIP Masih Tunggu Keputusan Megawati

3 jam lalu

Soal Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo, PDIP Masih Tunggu Keputusan Megawati

PDIP masih menunggu arahan Megawati soal posisi terhadap pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

BI Ajak Investor China untuk Investasi di RI: dari Proyek Energi Terbarukan hingga Hilirisasi Industri

3 jam lalu

BI Ajak Investor China untuk Investasi di RI: dari Proyek Energi Terbarukan hingga Hilirisasi Industri

Bank Indonesia mengajak para investor di China untuk memanfaatkan peluang investasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mau Liburan ke Vietnam? Maskapai Ini Tawarkan Potongan Harga

12 jam lalu

Mau Liburan ke Vietnam? Maskapai Ini Tawarkan Potongan Harga

Jelang musim libur akhir tahun, Vietjet Air, maskapai penerbangan bertarif rendah Vietnam, menawarkan diskon hingga 50 persen untuk tiket Deluxe.

Baca Selengkapnya

Olly Dondokambe : Pertemuan Prabowo-Megawati Berlangsung sebelum 10 Oktober

13 jam lalu

Olly Dondokambe : Pertemuan Prabowo-Megawati Berlangsung sebelum 10 Oktober

Olly mengatakan usai pemilihan presiden 2024, PDIP memutuskan berada di dalam koalisi bersama dengan Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya