Dikritik soal Rencana BMAD Ubin Keramik, KADI: Kami Terbuka untuk Semua Masukan Konstruktif

Kamis, 25 Juli 2024 07:30 WIB

Logo KADI. WIkipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Anti-dumping Indonesia (KADI) angkat bicara ihwal kritik yang dilayangkan sejumlah pihak terhadap rencana penerapan Bea Masuk Anti-dumping (BMAD) ubin keramik. Kritik itu antara lain disampaikan oleh ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri.

Kepala KADI Danang Prasta Danial mengaku belum bisa memberikan tanggapan untuk kritik-kritik itu. Dia tak merinci alasannya tak berkomentar terhadap masukan-masukan yang ada. “Namun tentunya KADI terbuka untuk semua masukan konstruktif,” ujar Danang saat dihubungi Tempo, Selasa, 23 Juli 2024.

KADI sebelumnya mengklaim telah membuktikan adanya dumping ubin keramik dari perusahaan asal Cina ke Indonesia. Atas temuan itu, KADI merekomendasikan BMAD untuk ubin keramik dari sebelas kode Harmonized System (HS).

Dalam menyelidiki kerugian industri ubin keramim dalam negeri, KADI membagi rentang waktu penyelidikan menjadi tiga periode, yakni Juli 2019–Juni 2020, Juli 2020–Juni 2021, Juli 2021–Juni 2022. Sementara periode penyelidikan dumping mencakup Juli 2021–Juni 2022. KADI mengklaim impor ubin keramik dari Cina meningkat pada periode penyelidikan dumping ini.

Namun, menurut Faisal Basri, pada periode penyelidikan dumping itu, seluruh dunia tengah melalui proses pemulihan ekonomi pasca-Covid 19. Karena itu, dia menilai wajar angka impor dari Cina meningkat. Sebab negara tempat ditemukannya infeksi pertama virus Corona itu turut mengalami pemulihan pada 2022. “Ini mengubah seluruh cerita KADI itu,” ujar Faisal Basri dalam jumpa pers di sebuah hotel di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 16 Juli 2024.

Advertising
Advertising

Faisal Basri juga menyoroti sektor pengguna produk-produk ubin keramik, antara lain konstruksi dan real estate. Ketika dunia masih dilanda pandemi pada 2020, sektor konstruksi melambat 3,26 persen, sementara real estate tumbuh 2,32 persen. Pada 2021, kedua sektor ini tumbuh menjadi masing-masing 2,81 persen dan 2,78 persen. Sektor pertumbuhan real estate menurun menjadi 1,72 persen satu tahun kemudian. “Ini kan fenomena Covid. Jangan semua disalahkan ke Cina,” kata dia.

Mencermati laporan penyelidikan KADI, Faisal Basri mengaku tak menemukan satu pun kata “Covid-19”. Dia hanya menemukan pada halaman 51, penyelidikan itu didasari antara lain oleh kondisi perekonomian global. “Hidup-mati keramik di Indonesia juga dipengaruhi kondisi perekonomian global. Itu kata KADI,” kata Faisal Basri.

Ekonom senior Universitas Indonesia itu juga mengatakan, KADI tak bisa sesederhana itu melimpahkan kesalahan kepada impor keramik Cina. Menurut dia, ada ekspansi kapasitas karena pasar sudah mulai pulih. “Pemakai keramik ini pertumbuhannya naik,” kata Faisal Basri. Tak hanya impor, dia mengatakan, produksi dalam negeri ikut meningkat.

Pilihan Editor: Roti Okko Positif Mengandung Natrium Dehidroasetat, Ini Efek Bahaya ke Manusia

Berita terkait

Mengenal Stella Christie, Profesor Tsinghua University yang Ikut Dipanggil Prabowo ke Kertanegara

44 menit lalu

Mengenal Stella Christie, Profesor Tsinghua University yang Ikut Dipanggil Prabowo ke Kertanegara

Usai menemui Prabowo. Stella Christie mengenalkan dirinya sebagai seorang akademisi dan profesor di Tsinghua University, Cina.

Baca Selengkapnya

Akuarium di Cina Pamerkan Hiu Paus Replika, Pengunjung Kecewa

1 jam lalu

Akuarium di Cina Pamerkan Hiu Paus Replika, Pengunjung Kecewa

Hiu paus merupakan spesies yang terancam punah yang populasinya saat ini menurun. Akuarium di Cina ini membuat replikanya untuk menarik pengunjung.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 setelah Kalah dari Cina?

16 jam lalu

Bagaimana Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 setelah Kalah dari Cina?

Saat ini timnas Indonesia baru mengamankan 3 poin. Target aman lolos langsung ke Piala dunia adalah 12 poin.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tetapkan Antidumping Ubin Keramik Impor asal Cina

17 jam lalu

Sri Mulyani Tetapkan Antidumping Ubin Keramik Impor asal Cina

Pemerintah resmi menetapkan bea masuk antidumping (BMAD) untuk ubin keramik impor asal Cina. Besar antidumping bervariasi.

Baca Selengkapnya

Dukung Makan Bergizi Gratis, Pemerintah Gandeng 46 Perusahaan untuk Impor 1,3 Juta Ekor Sapi

20 jam lalu

Dukung Makan Bergizi Gratis, Pemerintah Gandeng 46 Perusahaan untuk Impor 1,3 Juta Ekor Sapi

Kerja sama dijalin pemerintah untuk memenuhi kebutuhan susu dan daging di dalam negeri seiring akan dimulainya program makan bergizi gratis pada 2025.

Baca Selengkapnya

Branko Ivankovic Bilang Kemenangan atas Timnas Indonesia Buat Cina Lebih Percaya Diri

1 hari lalu

Branko Ivankovic Bilang Kemenangan atas Timnas Indonesia Buat Cina Lebih Percaya Diri

Pelatih Timnas Ciina Branko Ivankovic memuji permainan disiplin dan kekompakan tim saat meraih kemenangan 2-1 atas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

1 hari lalu

Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

Berikut jumlah kementerian dari negara-negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Kalah, Shin Tae-yong Akui Cina Berhasil Tunjukkan Tekad Lebih Kuat untuk Menang

1 hari lalu

Timnas Indonesia Kalah, Shin Tae-yong Akui Cina Berhasil Tunjukkan Tekad Lebih Kuat untuk Menang

"Kami akan melakukan persiapan yang baik untuk pertandingan berikutnya," kata Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia kalah dari Cina.

Baca Selengkapnya

Komentar Pelatih Cina Branko Ivankovic Usai Kalahkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

2 hari lalu

Komentar Pelatih Cina Branko Ivankovic Usai Kalahkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Cina Branko Ivankovic memuji semangat juang para pemainnya setelah mengakhiri tiga kekalahan beruntun dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

Taipe Menemukan 153 Pesawat Militer Cina Latihan Tempur Dekat Taiwan

2 hari lalu

Taipe Menemukan 153 Pesawat Militer Cina Latihan Tempur Dekat Taiwan

Latihan tempur oleh Cina ini dilakukan persis sehari setelah Presiden Taiwan Lai Ching-te menyampaikan pidato nasional akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya