Jokowi Perkenalkan Pimpinan Baru Otorita IKN, Berharap Kepercayaan Investor Tidak Terganggu

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Agung Sedayu

Selasa, 4 Juni 2024 16:26 WIB

Presiden Jokowi ketika melaksanakan peletakan batu pertama atau groundbreaking Astra Biz Center dan Nusantara Botanical Garden, IKN, Selasa, 4 Juni 2024. Dalam pidatonya, Jokowi mengatakan bahwa berinvestasi di masa depan berarti membeli masa depan. Foto: tangkapan layer YouTube Sekretariat Presiden.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi memperkenalkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) baru di hadapan investor. Momen ini terjadi ketika Jokowi memberi sambutan dalam seremoni peletakan batu pertama atau groundbreaking Astra Biz Center dan Nusantara Botanical Garden. Saat itu, Jokowi menyampaikan salam kepada menteri, gubernur, panglima TNI, dan para investor yang hadir.

"Juga hadir, Kepala Otorita IKN dan Wakil Kepala Otorita yang baru saja dilantik," ucap Jokowi, Selasa, 4 Juni 2024, dipantau Tempo melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Basuki Hadimuljono baru saja diangkat menjadi Plt Kepala Otorita IKN pada Senin, 3 Juni 2024. Ia didampingi Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni yang didapuk sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN. Keduanya menggantikan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe yang baru saja resign.

Usai diperkenalkan Jokowi di hadapan investor, Basuki dan Raja Juli tampak bergegas berdiri dan memberikan salam kepada para investor yang hadir. Keduanya disambut tepuk tangan hadirin.

Sebelumnya, Basuki mengatakan belum membicarakan pergantian kepemimpinan di Otorita IKN kepada investor. Namun, ia optimistis perubahan yang terjadi itu tidak akan menggerus kepercayaan investor untuk menanam modal di ibu kota baru.

Advertising
Advertising

"Saya kira nggak ada masalah. Mudah-mudahan justru mempertinggi kepercayaan karena yang menggantikan (Bambang dan Dhony) menteri dan wakil menteri," kata Basuki ketika ditemui di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 3 Juni 2024.

Ia juga meyakini situasi ini tidak akan mengganggu pembangunan proyek IKN. Sebab, pembangunan yang menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) sudah mencapai 80 persen. Progres tersebut mencakup pembangunan tahap 1 dan tahap 2.

Lebih lanjut ihwal tugas barunya sebagai Plt Kepala Otorita IKN, Basuki berujar ia dan Raja Juli akan fokus pada penyelesaian permasalahan lahan dan investasi. Sebab, kedua hal itu yang masih menjadi ganjalan dalam megaproyek ini.

"Jadi, kenapa beliau (Raja Juli) dipilih sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN, karena ini menyangkut status tanah. Jadi, kami akan segera memutuskan status tanah di IKN sehingga para investor tidak ragu-ragu lagi untuk melakukan investasinya," kata Basuki.

Pilihan Editor: Perusahaan HTI PT Mayawana Persada Diduga Sebabkan Deforestasi Besar di Ketapang, Kalimantan Barat

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari hingga Dipecat DKPP

32 menit lalu

Kilas Balik Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari hingga Dipecat DKPP

DKPP memberhentikan Hasyim Asy'ari dari jabatannya sebagai Ketua KPU. Berikut perjalanan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Rakyat Melihat dari Dekat Seluruh Gerak-gerik dan Tindak Tanduk Polri

48 menit lalu

Jokowi: Rakyat Melihat dari Dekat Seluruh Gerak-gerik dan Tindak Tanduk Polri

Presiden Jokowi menjadi inspektur upacara HUT Bhayangkara ke-78. Berikut beberapa pesan yang ia sampaikan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Cerita Karyawan Indofarma yang Belum Digaji Penuh sejak Awal Tahun, Jawaban Presiden Jokowi soal Budi Arie Didesak Mundur

1 jam lalu

Terpopuler: Cerita Karyawan Indofarma yang Belum Digaji Penuh sejak Awal Tahun, Jawaban Presiden Jokowi soal Budi Arie Didesak Mundur

Karyawan Indofarma Group terus menuntut pihak direksi agar membayarkan gaji bulan Juni 2024 yang hingga saat ini tak kunjung dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Presiden Jokowi Soal Budi Arie Didesak Mundur dan Peretasan PDNS

12 jam lalu

Jawaban Presiden Jokowi Soal Budi Arie Didesak Mundur dan Peretasan PDNS

Presiden Jokowi akhirnya bersuara soal peretasan PDNS dan desakan agar Budi Arie mundur. Semuanya sudah dievaluasi, katanya.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Rumah Pensiun Jokowi Dekat Restoran Milik Rio Haryanto, Besar Gaji dan Tunjangan Kapolda Sumbar

13 jam lalu

Terkini Bisnis: Rumah Pensiun Jokowi Dekat Restoran Milik Rio Haryanto, Besar Gaji dan Tunjangan Kapolda Sumbar

Rumah pensiun Jokowi bertetangga dengan restoran milik pembalap Rio Haryanto.

Baca Selengkapnya

Dalam 7 Hari, Jokowi Akan Terbitkan Keppres Pemecatan Hasyim Asy'ari sebagai Ketua KPU

14 jam lalu

Dalam 7 Hari, Jokowi Akan Terbitkan Keppres Pemecatan Hasyim Asy'ari sebagai Ketua KPU

Istana Kepresidenan menyatakan bahwa pemerintah menghormati putusan DKPP soal pemberhentian Hasyim Asy'ari sebagai Ketua KPU.

Baca Selengkapnya

Berhentikan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, DKPP Minta Ini ke Presiden Jokowi

14 jam lalu

Berhentikan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, DKPP Minta Ini ke Presiden Jokowi

DKPP memberhentikan Ketua KPU Hasyim Asy'ari karena dinilai terbukti melakukan tindakan asusila. DKPP pun meminta hal ini kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sahkan UU KIA, Pekerja Perempuan Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan

14 jam lalu

Jokowi Sahkan UU KIA, Pekerja Perempuan Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan

UU KIA memungkinkan pekerja perempuan mendapatkan cuti hamil selama enam bulan.

Baca Selengkapnya

Proyek Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang Diresmikan, Investasinya Capai Rp160 Triliun

14 jam lalu

Proyek Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang Diresmikan, Investasinya Capai Rp160 Triliun

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pabrik baterai mobil listrik di Karawang itu merupakan visi yang menjadi kenyataan.

Baca Selengkapnya

Media Asing Sebut Menkominfo Budi Arie sebagai Menteri Giveaway, Didesak Mundur Pasca PDNS Diretas

14 jam lalu

Media Asing Sebut Menkominfo Budi Arie sebagai Menteri Giveaway, Didesak Mundur Pasca PDNS Diretas

Channel News Asia (CNA)sebut Menkominfo Budi Arie sebagai menteri giveaway yang saat ini tengah didesak mundur dari jabatannya karena jebolnya PDNS.

Baca Selengkapnya