TEMPO Interaktif, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan angka pengangguran dalam dua tahun terakhir memang masih di bawah angka yang dicemaskan. Namun kondisi itu tetap harus dikelola secara serius. Karena itu, Presiden menjadikan masalah pengangguran sebagai prioritas pertama dari tujuh isu yang harus dikelola untuk mengatasi dampak krisis dan mengelola perekonomian ke depan.
“Angka pengangguran masih di bawah angka yang dicemaskan, tetapi harus tetap dikelola secara serius,” kata Presiden Yudhoyono memberikan pengantar sebelum dimulainya sidang di kantor Presiden, Selasa (14/07).
Sektor riil, Presiden melanjutkan, juga harus tetap dikawal dengan lebih intensif maupun dengan kebijakan khusus. Ketiga, pemerintah akan memprioritaskan untuk menjaga tingkat inflasi. Keempat, mempertahankan daya beli masyarakat, Kelima, memberikan proteksi bagi penduduk miskin. Keenam, menjaga kecukupan pangan, dan Ketujuh atau yang terakhir adalah menjaga momentum pertumbuhan ekonomi.
Presiden menambahkan, pada 2009 dan 2010 tema besarnya adalah economic recovery (pemulihan ekonomi) dan memelihara kesejahteraan rakyat.