Hari Ini dan Besok Diprediksi Puncak Arus Mudik Lebaran, Penjabat Gubernur Jabar: Semua Sudah Siap

Sabtu, 6 April 2024 10:25 WIB

Dari kiri Kapolda Jawa Barat Akhmad Wiyagus, Pj Gubernur Bey Machmudin, dan Pangdam Siliwangi Mohammad Fadjar menginspeksi pasukan saat apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Lodaya 2024 dalam rangka pengamanan di jalur mudik dan Idul Fitri 1445 H di Bandung, Jawa Barat, 3 April 2024. Pemerintah memprediksi jumlah pemudik tahun ini akan naik 50 persen dibanding tahun 2023 lalu menjadi sekitar 193 juta orang. TEMPO/Prima mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memperkirakan puncak mudik di masa angkutan Lebaran 2024 ini akan terjadi mulai hari Sabtu ini dan Ahad besok. (6 dan 7 April 2024). Adapun lonjakan jumlah kendaraan per Jumat kemarin dinilai belum terjadi.

“Hari (Jumat) ini belum. Tadi beberapa orang dari Jakarta masih bisa dua jam ke sini dan belum ada antrean,” kata Bey, Jumat, 5 April 2024.

Bey mengklaim pemerintah sudah melakukan serangkaian persiapan untuk menghadapi lonjakan kendaraan pada puncak arus mudik Lebaran. “Semua sudah siap."

Ia pun meminta pemudik agar mempersiapkan diri. “Untuk pengemudi bus pastikan kendaraannya layak pakai, jangan sampai remnya blong dan lain sebagainya. Pastikan juga pengemudinya tidak mengantuk," tuturnya.

Bagi pemudik dengan kendaraan pribadi roda empat, Bey berpesan agar terus memastikan kendaraan dalam kondisi baik. "Jangan sampai nanti kalau macet mesinnya panas, malah menimbulkan kemacetan. Kalau capek, berhenti, jangan memaksakan tiba harus jam segini, jam segini. Lebih baik aman di jalan,” ucapnya.

Advertising
Advertising

Lebih jauh, Bey mengimbau agar pemudik tidak mudik menggunakan kendaraan roda dua. “Memang ada himbauan tidak menggunakan sepeda motor, tapi hanya sekedar himbauan. Kita tidak bisa memaksa masyarakat. Yang penting hati-hati dan jangan berlebihan, jangan sampai sudah berdua, ada anaknya lagi bawa koper,” kata dia.

Dalam rapat kerja sebelumnya, menurut Bey, semua pejabat pemerintah provinsi telah diminta tetap siaga kendati cuti bersama. “Pelayanan masyarakat jangan terabaikan,” kata dia.

Selain itu, Bey juga mengingatkan agar ASN tidak menggunakan kendaraan dinas untuk mudik. “ASN itu panutan masyarakat, jangan menggunakan kendaraan dinas kalau masyarakat sendiri memilih angkutan umum dan sebagainya," katanya. "Kalau punya mobil pribadi ya mobil pribadi. Tapi kalau naik angkutan umum akan mengurangi kepadatan di jalan raya."

Pilihan Editor: Hari ini Puncak Arus Mudik Lebaran di 20 Bandara AP II, Penumpang Pesawat Tembus 317.835 Orang

Berita terkait

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

12 jam lalu

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

Pro dan kontra soal study tour langsung mengemuka usai kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang beberapa waktu lalu. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

2 hari lalu

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.

Baca Selengkapnya

Pasca-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Keluarkan SE Tentang Study Tour

3 hari lalu

Pasca-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Keluarkan SE Tentang Study Tour

Pasca kecelakaan bus rombongan perpisahan siswa SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok mengeluarkan surat edaran tentang kegiatan study tour.

Baca Selengkapnya

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

5 hari lalu

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat terbitkan SE terkait izin pelaksanaan study tour usai kecelakaan di Subang.

Baca Selengkapnya

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

5 hari lalu

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat merespon kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana dengan surat edaran.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Ada Tiga Hari dengan Potensi Hujan Besar

5 hari lalu

Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Ada Tiga Hari dengan Potensi Hujan Besar

BMKG memprediksi potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat di Jawa Barat bakal berkurang selama sepekan, 13-19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

5 hari lalu

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengevaluasi kegiatan perpisahan siswa usai terjadi kecelakaan maut rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Jawa Barat yang Punya Kerawanan Bencana Tingkat Tinggi

6 hari lalu

Destinasi Wisata Jawa Barat yang Punya Kerawanan Bencana Tingkat Tinggi

Ada 108 destinasi wisata alam dan buatan di Jawa Barat, umumnya rawan bencana.

Baca Selengkapnya

440 Calon Jemaah Haji dari Embarkasi Bekasi dan Indramayu Diberangkatkan, Bey Machmudin Ingatkan Hal Ini

6 hari lalu

440 Calon Jemaah Haji dari Embarkasi Bekasi dan Indramayu Diberangkatkan, Bey Machmudin Ingatkan Hal Ini

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin melepas keberangkatan calon jemaah haji di Gedung Embarkasi Jakarta-Bekasi pada, Sabtu, 11 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana Depok, Penjabat Gubernur: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban

6 hari lalu

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana Depok, Penjabat Gubernur: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyampaikan duka cita mendalam atas kecelakaan yang menimpa romobongan SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya