Lebaran 2024, BI Siapkan Uang Tunai Rp 25,6 Triliun dan 418 Titik Penukaran di Jateng dan DIY

Kamis, 21 Maret 2024 15:22 WIB

Warga mengantre untuk menukar uang pecahan di mobil kas keliling yang melayani penukaran uang pecahan di Pasar Pramuka, Jakarta, Rabu 20 Maret 2024. Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai senilai Rp197,6 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Idulfitri 1445 H/2024 M. Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia Marlison Hakim menyampaikan bahwa penyediaan rupiah ini tumbuh sebesar 4,65% dari realisasi tahun sebelumnya yang mencapai Rp188,8 triliun. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Semarang - Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang layak edar Rp 25,6 triliun menjelang Idul Fitri 2024 di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Tak hanya itu, BI juga membuka 418 titik penukaran untuk memenuhi kebutuhan uang rupiah.

Di Kota Semarang, Kantor Perwakilan BI Provinsi Jawa Tengah menyiapkan uang layak edar Rp 10,1 triliun. "Naik sekitar 13 persen dibandingkan tahun 2023," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Jawa Tengah, Rahmat Dwisaputra, melalui keterangan tertulis, Kamis, 21 Maret 2024.

Masyarakat mulai bisa menukarkan uang mulai 20 Maret sampai dengan 5 April 2024 di 418 titik layanan bank umum. Titik tersebut tersebar di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sementara di Kota Semarang disiapkan 91 lokasi penukaran uang. "Termasuk layanan penukaran uang terpadu pada 25 Maret sampai 3 April 2024 di Lapangan Parkir Barat KPwBI Provinsi Jawa Tengah, di beberapa pertokoan atau pasar tradisional, dan beberapa instansi," sebutnya.

Kemudian, pada 4-5 April 2024 akan ditambah lokasi layanan penukaran uang di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yaitu di stasiun kereta api. "Untuk periode tersebut, BI Jateng akan membuka layanan penukaran uang rupiah khusus untuk pemegang tiket atau pengguna jasa kereta api di Stasiun Tawang serta Stasiun Poncol Semarang," tutur dia.

Advertising
Advertising

Gubernur BI Perry Warjiyo sebelumnya menyatakan pihaknya terus memastikan ketersediaan uang rupiah dalam jumlah yang cukup dengan kualitas yang layak edar di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pada periode Ramadan dan Idul Fitri 1445 H.

Untuk momen Ramadan dan Lebaran tahun ini, BI mempersiapkan uang layak edar (ULE) sebanyak Rp 197,6 triliun. Jumlah ULE itu naik 4,65 persen dibandingkan realisasi tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp 188,8 triliun karena peningkatan mobilitas masyarakat selama periode Ramadhan dan Idul Fitri dan pertumbuhan ekonomi yang meningkat.

Perry juga memastikan mengatakan stabilitas infrastruktur dan struktur industri sistem pembayaran tetap terjaga baik. Dari sisi infrastruktur, kelancaran dan keandalan SPBI terjaga dengan baik, aman, dan andal didukung kondisi likuiditas dan operasional yang memadai.

Dari sisi struktur industri, interkoneksi sistem pembayaran dan perluasan ekosistem Ekonomi Keuangan Digital (EKD) terus meningkat. Transaksi pembayaran berbasis SNAP yang memfasilitasi interkoneksi di antara pelaku industri di sistem pembayaran meningkat, didorong perluasan kerja sama baik dengan pengguna eksisting maupun baru.

Pilihan Editor: Syarat dan Cara Tukar Uang Baru di BCA untuk Lebaran 2024

Berita terkait

Jakarta dan Makassar Catat Pemesanan Tertinggi di Hotel OYO pada Lebaran 2024

12 jam lalu

Jakarta dan Makassar Catat Pemesanan Tertinggi di Hotel OYO pada Lebaran 2024

Platform akomodasi OYO mencatat Jakarta dan Makassar adalah dua kota tertinggi pemesanan akomodasi selama Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

18 jam lalu

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Kamis, 9 Mei 2024, dimulai dari deretan masalah dari Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis atau PPDS.

Baca Selengkapnya

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

1 hari lalu

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

Bank Indonesia mendorong aktivitas bayar tunai, namun BI mengimbau agar merchant tetap bisa menerima dan melayani pembayaran tunai

Baca Selengkapnya

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

1 hari lalu

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

Kenaikan suku bunga acuan atau BI rate menarik aliran modal asing masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

2 hari lalu

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

Bank Danamon Indonesia belum berencana menaikkan suku bunga KPR meski suku bunga acuan BI naik menjadi 6,25 persen

Baca Selengkapnya

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

2 hari lalu

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

7 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

7 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

7 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

7 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya