TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden nomor urut dua Prabowo Subianto bercerita, dia pernah punya utang di PT Bank Mandiri Tbk. Namun, dia telah membayar utang itu 100 persen alias lunas.

"Saya punya ikatan emosional sama Bank Mandiri, pernah jadi nasabahnya. Saya pikir jejak rekam saya di Bank Mandiri tidak terlalu buruk," ujarnya ketika menghadiri agenda Mandiri Investment Forum 2024 di Hote Fairmont, Jakarta pada Selasa, 5 Maret 2024.

Hal itu disampaikannya ketika Prabowo menjadi salah satu pembicara dalam agenda yang digelar Bank Mandiri pada hai ini.

Pasangan Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi Pilpres 2024 itu kemudian memamerkan riwayatnya tidak terlalu buruk sebagai nasabah Bank Mandiri beberapa tahun lalu. Ia bahkan menyebutkan utangnya ke Bank Mandiri telah lunas tanpa potongan sama sekali.

"Saya rasa, track record saya di Bank Mandiri tidak terlalu buruk. Saya bayar 100 persen utang saya, tidak ada pemotongan sama sekali. Saya pikir, mungkin dalam sejarah Indonesia, salah satu dari sedikit klien yang membayar (utang) 100 persen," kata dia.

Prabowo lalu memuji tingkat kredit macet atau non performing loan (NPL) Bank Mandiri yang dalam kategori rendah. Bahkan, bank pelat merah itu termasuk salah satu bank dengan kredit macet terendah di kawasan Asia.

"Jadi, saya pikir sebagai WNI, saya ingin sekali lagi mengapresiasi karena kemampuan manajer keuangan masyarakat Indonesia ini sangat baik dan dijalankan dengan baik," ujar Prabowo.

Pilihan Editor: Prabowo Sangat Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen: Within Three, Four, Five Years..