Rupiah Diperkirakan Berada di Level Rp15.550 - Rp15.675 per Dolar AS di Perdagangan Hari Ini

Reporter

Antara

Rabu, 17 Januari 2024 11:15 WIB

Ilustrasi rupiah. Pexels/Ahsanjaya

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar atau kurs rupiah terhadap dolar AS di awal perdagangan Rabu dibuka melemah menjelang rilis hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI).

"Hari ini Bl akan mengumumkan hasil rapat BI," kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede kepada ANTARA di Jakarta, Rabu, 17 Januari 2024.

Josua memperkirakan Bank Indonesia akan mempertahankan suku bunga kebijakan atau BI-Rate di level 6 persen.

Rupiah pada perdagangan Rabu diproyeksikan berada di rentang Rp15.550 per dolar AS sampai dengan Rp15.675 per dolar AS.

Sementara itu, Surat Berharga Negara (SBN) diperdagangkan beragam meskipun rupiah melemah pada Selasa, 16 Januari 2024. Volume perdagangan obligasi pemerintah tercatat sebesar Rp29,07 triliun pada Selasa, lebih tinggi dibandingkan volume perdagangan pada Senin sebesar Rp6,58 triliun.

Kepemilikan asing pada obligasi Pemerintah Indonesia naik Rp1,09 triliun menjadi Rp846 triliun (14,92 persen dari total beredar) pada 15 Januari 2024.

Pemerintah mengadakan lelang dan menyerap Rp24 triliun dari Rp67,56 triliun penawaran yang masuk, lebih tinggi dari penawaran yang masuk pada lelang sebelumnya sebesar Rp39,80 triliun.

Di sisi global, keraguan investor meningkat terhadap kemungkinan penurunan suku bunga kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed pada Maret 2024, terutama karena kurangnya sinyal dari anggota The Fed dan solidnya data ekonomi AS terkini.

Kondisi tersebut menyebabkan investor beralih ke aset dolar AS sehingga mendorong penguatan dolar AS dan kenaikan imbal hasil obligasi Pemerintah AS atau US Treasury (UST).

Investor menunggu pidato dari pejabat Fed lainnya untuk mengetahui sinyal penurunan suku bunga kebijakan. Saat ini, pasar memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunga kebijakannya sebesar 150 basis poin pada 2024.

Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu pagi turun 33 poin atau 0,21 persen menjadi Rp15.626 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.593 per dolar AS.

Pilihan Editor: Rupiah Sore Ini Ditutup Melemah, Analis: Dipengaruhi Kondisi Amerika Serikat

Advertising
Advertising

Berita terkait

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

4 jam lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

8 jam lalu

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

Kenaikan suku bunga acuan atau BI rate menarik aliran modal asing masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

15 jam lalu

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

Bank Danamon Indonesia belum berencana menaikkan suku bunga KPR meski suku bunga acuan BI naik menjadi 6,25 persen

Baca Selengkapnya

Gubernur BI: Kami Upayakan Nilai Tukar Rupiah Turun di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

19 jam lalu

Gubernur BI: Kami Upayakan Nilai Tukar Rupiah Turun di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

BI optimistis rupiah akan terus menguat sesuai fundamental.

Baca Selengkapnya

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

1 hari lalu

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

1 hari lalu

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

LPEM FEB UI memaparkan secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi masih cenderung stagnan.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Melemah 20 Poin Jadi Rp 16.046 per Dolar AS

1 hari lalu

Rupiah Ditutup Melemah 20 Poin Jadi Rp 16.046 per Dolar AS

Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (dolar AS) yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa melemah 20 poin.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

1 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

2 hari lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat dalam penutupan perdagangan hari ini ke level Rp 16.025 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

2 hari lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

Wamenkeu Suahasil Nazara menyoroti tiga faktor yang menjadi perhatian dalam perekonomian Indonesia saat ini. Mulai dari suku bunga yang tinggi, harga komoditas, hingga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Baca Selengkapnya