Switch Over ke-7 Dilakukan Hari Ini, Berikut Perubahan Nomor Jalur dan Peron Commuter Line Stasiun Manggarai
Reporter
Riri Rahayu
Editor
Grace gandhi
Sabtu, 16 Desember 2023 15:47 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan Switch Over (SO) ke-7 di Stasiun Manggarai hari ini, Sabtu, 16 Desember 2023. Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal menyebut SO ke-7 menjadi bagian dari pengembangan stasiun sentral tersebut.
"Pada pelaksanaan SO ke-7, pelayanan penumpang pada Stasiun Manggarai akan mengalami penyesuaian kembali, khususnya bagi penumpang Commuter Line Cikarang," kata Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal melalui keterangan tertulis pada Sabtu, 16 Desember 2023.
Switch over hari ini merupakan tahap 2 dalam SO ke-7 Stasiun Manggarai. Tahap 1 SO-7 sudah dilakukan pada 9 Desember lalu.
Pada Tahap 1, SO ke-7 Stasiun Manggarai dilakukan dengan pengoperasian bangunan baru dan gedung wing kiri pada sisi timur stasiun. Dengan dioperasikannya bangunan baru ini, akses pintu keluar masuk pengguna dari sisi timur stasiun dialihkan seluruhnya melalui bangunan ini. Akses keluar masuk pengguna ini juga sudah tersambung dengan koridor menuju layanan transportasi umum lainnya.
“Setelah dilakukan pemindahan akses keluar masuk pengguna ini, pengguna tidak lagi akan melintas pada jalur kereta aktif sehingga dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna,” tutur Risal.
Sementara untuk SO ke-7 Stasiun Manggarai tahap 2, Risal mengatakan, akan dilakukan dengan pengaktifan jalur 1 dan 2 baru beserta peronnya. Dengan pengaktifan jalur baru tersebut penomoran seluruh jalur di Stasiun Manggarai akan mengalami perubahan.
Selanjutnya: Pada lantai dasar (at grade track) menjadi jalur 1....
<!--more-->
Pada lantai dasar (at grade track) menjadi jalur 1 hingga jalur 8 yang diperuntukan untuk perjalanan Commuter Line Cikarang dan Commuter Line Basoetta serta kereta api jarak jauh. Sedangkan untuk Commuter Line Bogor tidak mengalami perubahan dan tetap menggunakan peron yang sama.
Hal ini disusul dengan penyesuaian nomor jalur dan peron bagi pengguna Commuter Line di Stasiun Manggarai, dengan rincian sebagai berikut
- Pengguna Commuter Line Cikarang untuk tujuan Tanah Abang/Kampung Bandan yang semula dilayani pada peron antara jalur 6 dan 7 akan dialihkan menjadi pada peron diantara jalur 1 dan 2
- Pengguna Commuter Line Cikarang untuk tujuan Bekasi/Cikarang yang semula dilayani pada peron jalur 8 akan dialihkan menjadi pada peron antara jalur 3 dan 4
- Pengguna Commuter Line Feeder untuk tujuan Tanah Abang/Kampung Bandan yang semula dilayani pada peron jalur 6 dan 7, akan dialihkan menjadi pada peron antara jalur 1 dan 4
- Pengguna Commuter Line Bandara Soetta yang semula dilayani pada jalur 9 akan dialihkan menjadi jalur 7 dan 8.
Setelah SO ke-7 tahap 2, Risal mengatakan, waktu tempuh dan antrean kereta api akan berkurang signifikan. Pasalnya, perjalanan commuter line akan dioperasikan dengan jalur ganda pada ruas jalur Manggarai - Jatinegara dari sebelumnya hanya jalur tunggal.
"Dengan dilakukannya SO ke-7 Tahap 2 ini, area perpindahan penumpang juga akan lebih luas. Sebab, area concourse pada bangunan baru Stasiun Manggarai dioperasikan menyusul adanya SO ini," tutur Risal.
Lebih lanjut, Risal berharap dengan dilakukannya SO le-7 ini, masyarakat dapat dilayani dengan lebih baik di Stasiun Manggarai. “Pada masa awal-awal pasca SO ke-7 ini, kami siagakan petugas untuk memandu alur penumpang sehingga adaptasi penumpang dapat berlangsung lancar tidak menimbulkan kebingungan,” kata Risal.
Pilihan Editor: Menpan RB Sebut 3.246 ASN akan Pindah ke IKN Mulai Juli 2024