Ditanya soal Kartu Tani, Ganjar Beberkan Kelangkaan Pupuk dan Singgung Prabowo Pernah jadi Ketua HKTI

Kamis, 14 Desember 2023 13:39 WIB

Capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyapa capres-cawapres nomor 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebelum mengikuti debat capres perdana di Gedung KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. Debat pertama mengangkat tema soal Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik, dan Kerukunan Warga. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Pada sesi pertama debat capres perdana pada Selasa malam lalu, setiap calon presiden menjawab pertanyaan dari para panelis tentang tema-tema yang telah dipilih secara acak. Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, termasuk yang berkesempatan untuk menjawab pertanyaan tentang tema pemerintahan dan pelayanan publik.

Dalam sesi debat itu, salah satu topik yang muncul terkait peningkatan pelayanan publik adalah kelangkaan ketersediaan pupuk di sejumlah wilayah di Indonesia. Hal ini muncul ketika calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto, menanggapi pernyataan Ganjar tentang langkah strategis meningkatkan pelayanan publik bagi kalangan rentan, seperti perempuan, anak, dan disabilitas.

Menurut Prabowo, kalangan rentan tidak hanya pada perempuan, anak, dan disabilitas, tetapi juga termasuk petani dan nelayan. Prabowo lalu mempertanyakan kebijakan pupuk subsidi yang diterapkan Ganjar Pranowo ketika menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Pasalnya, dari yang ia dengar, petani di daerah tersebut justru kesulitan untuk mendapatkan pupuk.

“Yang saya dapat setelah saya keliling, khususnya di Jawa Tengah, Pak Ganjar, petani-petani di situ sangat sulit dapat pupuk, dan mereka mengeluh dengan Kartu Tani yang Bapak luncurkan, ini mempersulit mereka dapat pupuk,” ujar Prabowo,

Prabowo juga menyebutkan bahwa hal yang sebenarnya diinginkan oleh petani adalah kemudahan untuk mendapatkan pupuk. “Sebetulnya mereka ingin pupuk itu pengadaannya disederhanakan,” kata dia.

Advertising
Advertising

Menanggapi hal itu, Ganjar kemudian menjawab dengan menyoroti kondisi pupuk yang langka di berbagai wilayah Indonesia, tidak hanya Jawa Tengah. Sebut saja seperti Papua, Sumatera Utara, NTT, NTB, dan Kalimantan Timur. Ia menegaskan bahwa masalah ini bukan hanya terjadi di Jawa Tengah, melainkan merata di seluruh nusantara.

“Saya harus mengingatkan, Pak. Pupuk langka terjadi di Papua, Pak. Pupuk langka terjadi di Sumatera Utara, Pak. Pupuk langka terjadi di NTT, NTB, Kalimantan Timur, termasuk bensin,” Ganjar menegaskan.

Selain itu, Ganjar juga menyinggung Prabowo yang pernah menjabat Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Menurut dia, data petani di Indonesia tidak pernah beres. Oleh karena itu, Ganjar menilai pentingnya manajemen data tani yang lebih baik agar distribusi pupuk bisa dilakukan tepat sasaran.

“Maka kalau kemudian satu data petani itu bisa kita kelola, maka distribusi pupuknya harus sampai dan tepat sasaran. Pada saat yang sama, kuota pupuk tidak boleh dibatasi. Maka ini yang saya telepon langsung ke Pak Wapres saat itu, ‘Pak Wapres please, kasih tambahan. Kalau tidak, tidak cukup’, dan ini terjadi di seluruh Indonesia. Maka, inilah yang musti kita kerjakan nanti,” kata Ganjar

Komisi Pemilihan Umum menggelar debat calon presiden pada Rabu malam, 12 Desember 2023. Tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden hadir dalam acara debat tersebut. Tiga pasangan calon itu adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Rangkaian debat ini akan dilanjutkan pada 22 Desember 2023, 7 Januari, 21 Januari, dan 4 Februari 2024.

RADEN PUTRI | ADINDA JASMINE

Pilihan Editor: Jokowi Janji Tambah Subsidi Pupuk: Kalau Produksi Berlimpah, Pasti Petani Senang

Berita terkait

Gerindra Sebut Wacana Presidential Club Prabowo Dibahas Dalam Waktu Dekat

7 jam lalu

Gerindra Sebut Wacana Presidential Club Prabowo Dibahas Dalam Waktu Dekat

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkap pembahasan Presidential Club usulan Prabowo akan dilakukan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

7 jam lalu

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jawab Kritik Ganjar Soal Politik Akomodasi dalam Wacana Penambahan Kementerian

7 jam lalu

Gerindra Jawab Kritik Ganjar Soal Politik Akomodasi dalam Wacana Penambahan Kementerian

Gerindra menanggapi kritik Ganjar Pranowo soal adanya politik akomodasi jika kabinet Prabowo-Gibran menambah jumlah kementerian.

Baca Selengkapnya

Alasan Partai Gelora Tolak PKS, Fahri Hamzah: Sebab ini Bukan Arisan

8 jam lalu

Alasan Partai Gelora Tolak PKS, Fahri Hamzah: Sebab ini Bukan Arisan

Sebelumnya Partai Gelora kencang menyuarakan penolakan PKS merapat ke Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

8 jam lalu

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Prabowo Telah Kantongi Nama Cagub Jakarta dari Internal

10 jam lalu

Gerindra Sebut Prabowo Telah Kantongi Nama Cagub Jakarta dari Internal

Prabowo Subianto telah mengantongi nama kader dari Partai Gerindra untuk maju dalam gelaran Pilgub DKI Jakarta November mendatang.

Baca Selengkapnya

Gerindra Tepis Isu Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

10 jam lalu

Gerindra Tepis Isu Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Gerindra menanggapi isu penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

12 jam lalu

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya

Soal Penolakan Gelora, PKS Sebut Diterima atau Tidak Urusan Prabowo

12 jam lalu

Soal Penolakan Gelora, PKS Sebut Diterima atau Tidak Urusan Prabowo

Saat ini, PKS dan pihak Prabowo masih terus berkomunikasi dua arah untuk membahas proses yang masih berjalan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berencana Tambah Kementerian, Apa Kata Mahfud Md?

14 jam lalu

Prabowo Berencana Tambah Kementerian, Apa Kata Mahfud Md?

Mahfud Md menilai, semakin banyak jumlah kementerian, bisa jadi karena tuntutan akibat bagi-bagi kekuasaan yang terlalu besar setelah pemilu.

Baca Selengkapnya