Gantikan Syahrul Yasin Limpo, Arief Mulai Benahi Kementerian Pertanian

Senin, 9 Oktober 2023 11:18 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi melihat tanaman padi yang akan dipanen di area persawahan Kelompok Tani Mukti Tani IV, Desa Ciasem Girang, Ciasem, Subang, Jawa Barat, Minggu, 8 Oktober 2023. Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi meninjau panen padi di sawah seluas 500 hektare dan membagikan bantuan secara langsung kepada para petani. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi mengatakan akan mulai membenahi berbagai aspek di Kementerian Pertanian untuk meningkatkan produksi dan kesejahteraan petani di seluruh Indonesia. Arief menjadi Plt Menteri Pertanian setelah Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengundurkan diri karena terjerat kasus korupsi.

Arief mengatakan pertanian merupakan sektor strategis di Indonesia. Menurutnya, sektor pertanian berpotensi besar dalam meningkatkan daya saing Indonesia melalui melalui hilirisasi dan jumlah produksi. Salah satu langkah yang akan dilakukan Kementerian Pertanian adalah membangun koordinasi dengan Perum Bulog sebagai offtaker atau penyerap hasil produksi petani.

"Satu persatu kita akan beresin ya. Fokus kami adalah menyiapkan CPP (cadangan pangan pemerintah)," kata Arief dalam keterangannya pada Senin, 8 Oktober 2023.

Arief mengatakan Bulog harus melakukan penyerapan dalam negeri. Tetapi, menurutnya, saat ini Bulog belum bisa menyerap hasil produksi petani karena produksi produksi di Tanah Air belum tinggi. Sehingga Kementerian Pertanian akan terus menggenjot pertumbuhan produksi di dalam negeri.

Selain Bulog, ia berujar Kementerian Pertanian juga perlu bekerja sama dengan BUMN di bidang pangan lainnya seperti ID FOOD untuk menyiapkan CPP. Adapun ID FOOD bertanggung jawab dalam menyiapkan CPP, di antaranya untuk komoditas gula, minyak goreng, telur, dan daging ayam.

Advertising
Advertising

Di sisi lain, Arief menjelaskan saat ini ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat produksi dalam negeri. Seperti cuaca ekstrem El Nino yang diperkirakan akan berlangsung lama. Serta ancaman hama yang harus yang menurutnya harus segera dikendalikan.

Dengan demikian jika hasil produksi suatu daerah rendah, menurutnya, hal itu bukan hanya kegagalan satu institusi saja. Tetapi kondisi itu juga bisa karena perubahan iklim. Misalnya karena kondisi air, hama dan gangguan lainnya.

Kendati demikian, Arief menyatakan akan berkoordinasi dengan para pihak untuk membenahi kendala-kendala tersebut. Termasuk bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Tali koordinasinya itu juga bisa lebih dipersingkat untuk mengelola termasuk di antaranya tadi ketersediaan produksi dan juga harga beras yang ini masih terus meningkat," kata Arief.

Sebelumnya, Syahrul Yasin Limpo mundur sebagai Menteri Pertanian. Syahrul Yasin Limpo mundur karena terjerat kasus korupsi. Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK sempat menggeledah rumah dan kantor Syahrul Yasin Limpo. Politikus Partai Nasdem itu juga sempat dikabarkan hilang kontak saat di luar negeri.

Pilihan Editor: Pendaftaran CPNS dan PPPK Ditutup Hari Ini, Pastikan Persyaratan Terpenuhi

Berita terkait

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

5 jam lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

11 jam lalu

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi

Baca Selengkapnya

Aneka Kegiatan dan Kebutuhan Syahrul Yasin Limpo dari Urunan Pegawai Kementan: dari Sapi Kurban, Umrah, hingga Bayar ART

15 jam lalu

Aneka Kegiatan dan Kebutuhan Syahrul Yasin Limpo dari Urunan Pegawai Kementan: dari Sapi Kurban, Umrah, hingga Bayar ART

Persidangan perkara dugaan pemerasan oleh bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di lingkungan Kementan terkuak fakta-fakta baru.

Baca Selengkapnya

Jokowi Godok Komposisi Pansel Calon Pimpinan KPK

15 jam lalu

Jokowi Godok Komposisi Pansel Calon Pimpinan KPK

Jokowi masih menggodok nama-nama calon anggota pansel calon pimpinan dan dewan pengawas KPK

Baca Selengkapnya

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

16 jam lalu

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

Syahrul Yasin Limpo mengatakan seluruh pernyataan saksi yang menuding dirinya tidak benar.

Baca Selengkapnya

Auditor BPK Disebut Minta Rp 12 Miliar untuk Menerbitkan WTP Kementerian Pertanian era Syahrul Yasin Limpo

17 jam lalu

Auditor BPK Disebut Minta Rp 12 Miliar untuk Menerbitkan WTP Kementerian Pertanian era Syahrul Yasin Limpo

Permintaan itu agar Kementerian Pertanian mendapat predikat WTP dari BPK karena ada kejanggalan anggaran proyek food estate era Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

17 jam lalu

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

Bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat membantah kesaksian empat mantan anak buahnya di lembaga itu dalam persidangan.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

20 jam lalu

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

Jaksa KPK Meyer Simanjuntak menyebut institusinya akan menghadirkan keluarga bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ancam Produksi Beras

21 jam lalu

Cuaca Panas Ancam Produksi Beras

Cuaca panas belakangan ini di satu sisi dapat meningkatkan rendemen padi, tapi di sisi lain berpotensi membuat gagal tanam dan gagal panen.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

1 hari lalu

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang

Baca Selengkapnya