Manajer WO Tersangka Kebakaran Savana Bromo, Ibunda: Anak Saya Sedang Apes

Sabtu, 9 September 2023 19:16 WIB

Rumah tersangka Manajer WO Warga Lumajang yang Jadi Tersangka Kebakaran Savana Bromo. Rumah berada di Jalan Wahid Hasyim, Kelurahan Tompokersan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Foto: David Priyasidharta

TEMPO.CO, Lumajang - Manajer wedding organizer (WO) AP, 41 tahun, menjadi tersangka dalam kasus kebakaran di blok Savana atau area bukit Teletubbies Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).

Status tersangka AP membuat ibunya berdiri terpekur di tokonya, di bilangan Jalan Dr Sutomo, Kelurahan Tompokersan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Toko peralatan listrik itu tampak sepi Sabtu pagi tadi, 9 September 2023. Hanya lalu lalang kendaraan saja yang berseliweran di bilangan Jalan Dr Sutomo.

Perempuan berusia 70-an tahun itu mengenalkan namanya sebagai Kurniawan. Dia ditemani salah satu putranya dan seorang pegawainya.

Pelaku ini terancam hukuman penjara paling lama lima tahun dan denda paling banyak Rp 1,5 miliar. "Mungkin anak saya sedang apes," kata Kurniawan kepada TEMPO.

Nama 'Kurniawan' memang tidak lazim untuk dikenalkan sebagai nama seorang perempuan. Dia mengaku bersedih dengan kasus yang harus dialami putranya itu. "Anak saya sekarang berada di Polres Probolinggo," katanya.

Advertising
Advertising

Kurniawan menceritakan saat AP berangkat bekerja sebelum menjadi tersangka. "Ia berangkat jam 02.00 WIB. Berangkat sama-sama temannya yang dari Surabaya," ujar Kurniawan.

Kalau pamitnya mau berbuat kejahatan, kata Kurniawan, dia pasti melarang. "Pamitnya kerja. Nggak mungkin saya melarangnya berangkat," katanya.

Tersangka terancam penjara paling lama lima tahun

<!--more-->

Tersangka AP, kata Kurniawan, sehari-harinya kalau sedang tidak ada kerjaan di WO, membantu jualan di toko itu. "Papanya juga sedang sakit-sakitan," katanya.

Ia terpaksa meminta pulang adiknya yang sebelumnya berada di Surabaya untuk ikut membantu jualan di toko. "Saya dan papanya itu sebenarnya sudah tua dan waktunya berdiam di rumah. Tapi gimana lagi," kata Kurniawan.

Ihwal pekerjaan pengambilan gambar untuk pranikah itu memang biasa dilakukan oleh AP jika ada permintaan. "Ia bisa dan biasa melakukan pekerjaan itu," ujarnya

Pengambilan gambar itu juga diminta oleh temannya yang juga warga asli Lumajang. "Ternyata kemudian ada kejadian kebakaran itu. Gimana lagi, dia harus menghadapi itu. Kami tidak ada uang," ujar Kurniawan.

Informasi yang dihimpun TEMPO di lapangan, AP memiliki rumah tinggal di bilangan Jalan Wahid Hasyim. Rumah dua lantai dengan pintu besi rolling door di lantai bawah itu terlihat tutup. "Lantai bawah itu garasi," kata seorang tetangganya kepada TEMPO.

Blok Savana Watangan atau area Bukit Teletubbies di Gunung Bromo diberitakan terbakar pada Rabu, 6 September 2023 sekitar pukul 11.30 WIB. Kebakaran diduga karena kelalaian pengunjung yang menggunakan flare asap saat foto pranikah.

Sejumlah orang menjadi saksi dalam kasus ini. Mereka diantaranya mempelai pria dan wanita, dua kru prewedding serta seorang juru rias.

Tersangka dijerat Pasal 50 ayat 3 huruf d jo Pasal 78 ayat 4 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan sebagaimana diubah dalam Pasal 50 ayat 2 huruf b jo Pasal 78 ayat 5 UU Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU RI No. 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja menjadi Undang-Undang dan atau Pasal 188 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama lima tahun dan denda paling banyak Rp 1,5 miliar.

DAVID PRIYASIDHARTA

Pilihan editor: Manajer WO Jadi Tersangka Kebakaran Savana Bromo, Terancam Denda Maksimal Rp 1,5 Miliar

Berita terkait

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

5 jam lalu

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

Kepolisian Daerah Bali menolak mencabut status tersangka dalam sidang perdana praperadilan Anandira Puspita.

Baca Selengkapnya

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

10 jam lalu

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

Revisi UU Keimigrasian yang diusulkan DPR dikhawatirkan menjadi celah pihak yang berperkara untuk melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

23 jam lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

1 hari lalu

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

Berdasarkan pemeriksaan, tiga tersangka yang melakukan penyelundupan benih lobster baru satu kali menggunakan gudang di lokasi penangkapan.

Baca Selengkapnya

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

1 hari lalu

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

Dalam kesempatan yang berbeda, kuasa hukum Syahrul Yasin Limpo, Djalamudin Koedoeboen, mengatakan belum mengetahui soal mobil yang disita KPK itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

1 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

4 Orang Meninggal, Ini Kronologi Mobil Fortuner Jatuh ke Jurang di Taman Nasional Bromo

3 hari lalu

4 Orang Meninggal, Ini Kronologi Mobil Fortuner Jatuh ke Jurang di Taman Nasional Bromo

Polres Malang mengungkap kronologi mobil Fortuner berpenumpang 9 orang jatuh ke jurang di kawasan Taman Nasional Bromo.

Baca Selengkapnya

Toko Bahan Bangunan di Depok Terbakar

3 hari lalu

Toko Bahan Bangunan di Depok Terbakar

Toko bahan bangunan di Jalan Cimandiri Raya, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, terbakar.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Tersangka Sekjen DPR Indra Iskandar dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan

3 hari lalu

KPK Periksa Tersangka Sekjen DPR Indra Iskandar dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan

KPK memeriksa Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar dalam penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa rumah jabatan.

Baca Selengkapnya

Helena Lim Susul Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung soal Korupsi Timah Hari Ini

3 hari lalu

Helena Lim Susul Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung soal Korupsi Timah Hari Ini

Crazy Rich PIK Helena Lim diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi timah. Menyusul Sandra Dewi yang tiba sejak pagi.

Baca Selengkapnya