Sri Mulyani Ungkap Total Belanja Pemerintah Pusat Rp 1.020 Triliun

Reporter

Magang KJI

Editor

Agung Sedayu

Jumat, 11 Agustus 2023 15:09 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers Devisa Hasil Ekspor di Kemenko Perekonomian, Jumat, 28 Juli 2023. TEMPO/Riri Rahayu

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mencatat total belanja pemerintah pusat sampai akhir Juli 2023, yakni sebesar Rp 1.020,4 triliun. “Total belanja 1020,4 triliun itu sedikit kontraksi dibandingkan belanja pemerintah pusat tahun lalu. Jadi total dari belanja kita sedikit lebih rendah 1 persen jika dibandingkan tahun lalu,” ungkap Sri dalam konferensi pers pada Jumat, 11 Agustus 2023.

Dari total belanja tersebut, Sri Mulyani menyebutkan sebesar Rp 562,6 triliun langsung diterima manfaatnya oleh rakyat dalam bentuk sembako dan KPH. Sembako dan KPH tersebut diberikan kepada keluarga yang tergabung dalam program keluarga harapan dan kelompok dengan kartu sembako. Kemenkeu mencatat terdapat 9,8 juta keluarga atau kelompok yang menerima langsung dari APBN sebanyak 14,9 triliun.

Selanjutnya, APBN juga tercatat diberikan kepada kelompok-kelompok penting, seperti petani. Bantuan diberikan dalam bentuk benih, pupuk, dan sebesar 463,7 miliar untuk alsintan (alat mesin pertanian), seperti traktor.

Berikutnya, Sri Mulyani mengklaim program Indonesia Pintar sebagai bantuan dari APBN. Program tersebut adalah beasiswa bagi 11,07 juta siswa dari keluarga tidak mampu, agar mereka tetap bisa sekolah dan tidak drop out.

Dalam bidang infrastruktur, Sri Mulyani mengatakan bantuan APBN diberikan untuk dinikmati masyarakat, terutama yang tidak mampu. Mulai dari sanitasi persampahan air minum, sarana bendungan, pelabuhan, irigasi, kereta api, hingga bandara. Secara keseluruhan, total APBN yang diberikan sebesar 73,1 triliun.

Advertising
Advertising

Tak sampai disitu, APBN hadir untuk daerah yang terkena bencana. APBN memberikan bantuan untuk rehabilitasi dari rumah-rumah yang rusak, seperti bencana di Cianjur. 42.400 rumah diberikan dengan total sebesar 1,22 triliun. APBN juga hadir untuk para pekerja dengan memberikan pelatihan 2,5 triliun bagi lebih dari 586.000 pekerja.

“Ini adalah manfaat APBN langsung 562,6 triliun atau lebih dari 55% total belanja pemerintah pusat itu langsung dinikmati masyarakat,” jelasnya.

IRMA AULIA IRAWAN

Pilihan Editor: Jokowi Bantah 90 Persen Keuntungan Hilirisasi Nikel Mengalir ke Cina, Faisal Basri Beberkan Datanya

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

9 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

12 jam lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

12 jam lalu

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto melepaskan belasan kontainer yang sempat tertahan persoalan perizinan impor.

Baca Selengkapnya

SKK Migas Sebut akan Terus Mengawasi Komitmen Kerja Pasti Medco Energi di Blok Corridor

20 jam lalu

SKK Migas Sebut akan Terus Mengawasi Komitmen Kerja Pasti Medco Energi di Blok Corridor

SKK Migas akan terus memantau pelaksanaan komitmen kerja pasti di Blok Corridor yang dikelola PT Medco Energi International Tbk. (MEDC),

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

1 hari lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

1 hari lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Kesalahan saat Belanja Bahan Makanan yang Bikin Pengeluaran Membengkak

2 hari lalu

Kesalahan saat Belanja Bahan Makanan yang Bikin Pengeluaran Membengkak

Belanja cerdas adalah kunci untuk berhemat. Berikut kesalahan belanja bahan makanan yang biasa terjadi dan bikin pengeluaran lebih banyak.

Baca Selengkapnya

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

2 hari lalu

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

Pakar menilai komunikasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada publik belum optimal, kerap memicu opini negatif masyarakat

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

2 hari lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya