Dapat Rp 800 Miliar untuk Perbaikan Jalan, Gubernur Lampung Optimis Rampung Akhir 2023

Kamis, 10 Agustus 2023 06:30 WIB

Presiden Joko Widodo meninjau jalan rusak di Kampung Rama Nirwana, Seputih raman, Lampung Tengah, Lampung, Jumat 5 Mei 2023. Presiden Jokowi mengucurkan dana Rp800 miliar untuk memperbaiki jalan rusak di Provinsi Lampung. ANTARA FOTO/Ardiansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi buka suara soal perbaikan jalan rusak di wilayahnya yang kini digarap oleh pemerintah pusat. Seperti diketahui, pemerintah mengambil alih perbaikan jalan rusak di Provinsi Lampung dengan anggaran senilai Rp 800 miliar.

Menurut Arinal Djunaidi, proses perbaikan jalan tersebut telah berjalan dengan baik. "Sedang dikerjakan, akhir tahun selesai dalam posisi 90 persen baik. Akhir tahun selesai semua," kata dia saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat pada Rabu, 9 Agustus 2023.

Arinal Djunaidi enggan merinci hasil perbaikan jalan tersebut. Sambil berjalan menjauhi awak media, Arinal Djunaidi meminta agar wartawan bertanya ke Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) soal proyek tersebut.

Adapun perbaikan jalan di Lampung dilakukan setelah viralnya video berisi kritik dari seorang warga bernama Bima Yudho Saputro. Bima yang kini tinggal di Australia itu menyampaikan kekecewaannya terhadap kondisi Lampung yang ia nilai tidak mengalami kemajuan.

Lewat video berdurasi 3 menit 28 detik di akun media sosial TikTok miliknya @awbimaxreborn, Bima mulai mempersoalkan infrastruktur seperti jalan yang rusak hingga kecurangan dalam sistem pendidikan. Dampaknya, orang tua Bima pun mendapat tekanan termasuk dari Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Advertising
Advertising

Setelah video itu viral, Presiden Joko Widodo alias Jokowi meninjau langsung jalan rusak di Terusan Ryacudu menuju daerah Kota Baru, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, Provinsi Lampung, pada Jumat 5 Mei 2023.

Sehari sebelum kedatangan Jokowi, sejumlah titik jalan rusak di timbun dengan bebatuan koral, yang kemudian dipasang spanduk himbauan berwarna kuning bertuliskan 'Hati-hati Jalan Berlubang' di sebelah kiri jalan.

Akhirnya, pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR mengambil alih perbaikan jalan di Lampung. Jokowi mengatakan tahun ini pemerintah pusat akan memberikan dana khusus untuk perbaikan jalan di Lampung. "Kurang lebih untuk perbaikan 15 ruas jalan, termasuk ini akan diberikan Rp 800 miliar," kata Presiden Jokowi.

RIANI SANUSI PUTRI | RECHA TIARA DERMAWAN

Pilihan Editor: GBK Tak Masuk Stadion Piala Dunia U-17 2023, Begini Kata Erick Thohir

Berita terkait

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

1 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

1 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

3 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

3 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

7 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

8 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

Menteri Airlangga mengatakan ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 yang direvisi oleh Peresiden Jokowi. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

9 jam lalu

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan empat pengertian dari KRIS yang masih dibahas bersama dengan DPR dan lembaga terkait.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

9 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

16 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

17 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya