Budi Arie Setiadi Dilantik Jadi Menkominfo, Punya Harta Kekayaan Rp 101 Miliar

Senin, 17 Juli 2023 10:19 WIB

Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budie Arie Setiadi memberikan keterangan pers usai bertemu di Kantor DPP Projo, Jakarta, Kamis, 6 Juli 2023. Pertemuan tersebut membahas terkait dukungan di Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Budi Arie Setiadi dilantik sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Budi Arie resmi menggantikan Johhny Gerald Plate setelah membacakan sumpah jabatan yang dipimpin Jokowi di Istana Negara pada Senin, 17 Juli 2023.

Lalu, berapa harta kekayaan Budi Arie?

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diakses di website Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Budi Arie memiliki harta sebanyak Rp 101.018.800.000 atau bila dibulatkan sebesar Rp 101 miliar. Harta tersebut terdiri dari tanah dan bangunan, tiga unit mobil, harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lainnya.

Lebih rinci, tanah dan bangunan milik Budi Arie ada di beberapa kota. Pertama, tanah dan bangunan seluas 250 meter persegi dan 200 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 3 miliar. Kemudian tanah dan bangunan masing-masing seluas 311 meter persegi dan 250 meter persegi di Jakarta Utara yang tertulis sebagai hibah tanpa akta senilai Rp 1,507 miliar.

Selain itu, ada tanah dan bangunan seluas 161 meter persegi dan 300 meter persegi di Jakarta Pusat yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 5,1 miliar. Serta seluas 94,52 meter persegi dan 103,63 meter persegi di Tangerang yang juga hasil sendiri senilai Rp 1,8 miliar.

Advertising
Advertising

Lainnya ada tanah warisan di beberapa lokasi di Bekasi, yakni seluas 21.695 meter persegi senilai Rp 11,281 miliar; seluas 23.730 meter persegi senilai Rp 12,339 miliar; seluas 15.720 meter persegi senilai Rp 8,174 miliar; seluas 3.425 meter persegi senilai Rp 1,781 miliar; dan seluas 31.445 meter persegi senilai Rp 16,351 miliar.

Serta tanah warisan di Padang seluas 300 meter persegi senilai Rp 1,25 miliar. Ada juga tanah hasil sendiri seluas Rp 405 mmeter persegi di Bekasi senilai Rp 162 juta.

Adapun Budi Arie tercatat memiliki tiga alat transportasi dan mesin. Ada mobil Honda HR-V RU5 1.8 RS tahun 2019 yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 390 juta. Lalu ada mobil Honda HRV tahun 2016 dari hadiah senilai Rp 219 juta, dan mobil VW Sciroco tahun 2014 hasil sendiri senilai Rp 260 juta.

Sedangkan harta bergerak lainnya milik Budi Arie nilainya mencapai Rp 2,3 miliar; surat berharga senilai Rp 24,4 miliar; serta kas dan setara kas senilai Rp 10,603 miliar.

Pilihan Editor: Profil Budi Arie Setiadi yang Dilantik Jokowi Jadi Menkominfo Pengganti Johnny Plate

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

1 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

2 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

3 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

4 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

5 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

5 jam lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

6 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

8 jam lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

10 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

11 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya