TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga mencatat 164 ribu kendaraan masuk Jakarta-Bogor-Tangerang-Bekasi atau Jabotabek di hari kedua Idul Adha pada Jumat, 30 Juni 2023. Angka tersebut tercatat dari arus lalu lintas dari empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

"Total volume lalu lintas yang masuk ke wilayah Jabotabek ini naik 19,81 persen dibandingkan kondisi normal," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, melalui keterangan tertulis, Sabtu, 1 Juli 2023.

Lisye mengatakan mayoritas kendaraan masuk Jabotabek dari arah Timur atau Trans Jawa dan Bandung. Jumlahnya mencapai 78.791 atau 48,01 persen. Rinciannya, 38.079 kendaraan masuk melalui GT Cikampek Utama Tol Jakarta Cikampek dan 40.712 kendaraan masuk dari GT Kalihurip Utama.

Selanjutnya, kendaraan masuk Jabotabek dari arah Barat atau Merak tercatat sebanyak 45.683 kendaraan atau 27,83 persen. Lisye berujar, kendaraan yang masuk Jabotabek melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang Merak itu lebih rendah 0,79 persen dibanding lalin normal.

Terakhir, kendaraan masuk Jabotabek dari arah selatan atau Puncak tercatat sebanyak 39.654 kendaraan atau 24,16 persen. Kendaraan yang masuk dari GT Jagorawi ini meningkat 24,72 persen dari lalin normal.

Menurut Lisye, persentase kendaraan masuk Jabotabek pada H+1 Idul Ada lebih tinggi dibanding lalu lintas keluar Jabotabek. Namun, kendaraan keluar Jabotabek juga menunjukkan peningkatan.

"Tercatat banyak 171.470 kendaraan keluar Jabotabek. Meningkat sebesar 10,61 persen dari lalu lintas normal," ujar Lisye.

Lisye lantas menghimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum masuk jalan tol. "Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas."

Pilihan Editor: Pesawat Asing Berseliweran Layani Domestik, Susi Pudjiastuti: Maskapai Lokal Sangat Dirugikan hingga ..