Dukung Pelabuhan Hijau, Pelindo Peti Kemas Tanam 55 Ribu Bibit Mangrove

Rabu, 31 Mei 2023 16:43 WIB

Sejumlah relawan menanam bibit mangrove di area hutan mangrove Lantebung di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis 28 Oktober 2021 Aksi tanam mangrove dengan tema "Aksi Muda Jaga Iklim" yang diikuti sedikitnya 28 komunitas penggiat lingkungan tersebut untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda sekaligus mengampanyekan upaya mengatasi perubahan iklim. ANTARA FOTO/Arnas Padda

TEMPO.CO, Jakarta - Subholding PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) tanam 55 ribu bibit mangrove di Kelurahan Tambaksarioso, Kecamatan Asemrowo, Surabaya. Lokasi itu bersebelahan langsung dengan Terminal Teluk Lamong yang merupakan bagian dari perseroan.

Corporate Secretary PT Pelindo Terminal Petikemas Widyaswendra mengatakan penanaman itu sejalan dengan komitmen perusahaan untuk melakukan penghijauan area pelabuhan. Bibit mangrove tersebut nantinya akan ditanam di areal seluas 5 hektar.

"Penanaman bibit mangrove tersebut merupakan wujud komitmen perseroan melalui program Pelindo Peduli dalam mendukung pelabuhan hijau yang dicanangkan oleh pemerintah," kata Widyaswendra melalui keterangan persnya, Selasa 30 Mei 2023.

Widyaswendra mengatakan perusahaan telah memiliki rencana penghijauan di sejumlah kawasan pelabuhan dengan jumlah bibit mangrove yang akan ditanam sebanyak 125.000 dengan total luas 31 hektar.

"Selain itu, juga akan dilakukan penanaman pohon sebanyak 2.700 yang seluruhnya akan dilaksanakan pada tahun 2023. Pemilihan bibit bakau disebut bermanfaat bagi masyarakat pesisir sebagai habitat ikan sekaligus penahan abrasi," katanya.

Advertising
Advertising

Widyaswendra melanjutkan setelah dari Surabaya, penghijauan akan dilanjutkan dengan membekukan mangrove di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara dan rehabilitasi terumbu karang di kawasan Kepulauan Seribu.

"Dalam proses pelaksanaan program penghijauan, PT Pelindo Terminal Petikemas melibatkan seluruh anak perusahaan dan juga para pemangku kepentingan terkait termasuk masyarakat," katanya.

Program pelabuhan hijau juga dilakukan melalui elektrifikasi peralatan pelabuhan. Hal itu sebagai upaya untuk mengurangi pencemaran udara yang selama ini dikaitkan dengan lingkungan pelabuhan. Saat ini sebagian besar peralatan pelabuhan sudah dioperasikan dengan tenaga listrik. Bahkan, di beberapa pelabuhan kapal yang bersandar di dermaga dapat memperoleh pasokan dari sambungan listrik atau shore connection.

Pilihan Editor: Erick Thohir Sebut Dana Pensiun yang Terindikasi Salah Investasi Mencapai Rp 9,5 Triliun

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

2 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Legislator Minta Kapal Ikan Non-Tuna di Pelabuhan Benoa Segera Direlokasi

6 hari lalu

Legislator Minta Kapal Ikan Non-Tuna di Pelabuhan Benoa Segera Direlokasi

Komisi VI DPR dukung percepatan pembangunan Bali Maritime Tourism Hub

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

6 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

7 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Pelindo Layani 2,2 Juta Orang Saat Mudik Lebaran 2024

7 hari lalu

Pelindo Layani 2,2 Juta Orang Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 2.260.360 orang tercatat menggunakan layanan kepelabuhanan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo di 63 terminal penumpang selama periode libur panjang Lebaran, pada 26 Maret - 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

9 hari lalu

Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

Tidak kurang dari 1.000 batang mangrove ditanam di areal Pelabuhan Peti Kemas Tanjung Api-api.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

10 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

10 hari lalu

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

Mangrove juga punya potensi pemanfaatan jasa lingkungan seperti pengembangan ekowisata serta tempat berkembang aneka biota laut.

Baca Selengkapnya

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

10 hari lalu

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

Berikut ini deretan pantai terbaik di dunia. Indonesia juga termasuk ke dalam daftar dengan pantai terindah di dunia. Daerah mana?

Baca Selengkapnya

Pelindo Regional 4 Catat 667.012 Jumlah Penumpang

11 hari lalu

Pelindo Regional 4 Catat 667.012 Jumlah Penumpang

Arus balik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah atau 2024 Masehi sudah hampir mencapai H+15. Kapal dan penumpang sudah keluar masuk pelabuhan, utamanya pelabuhan-pelabuhan kelolaan Pelindo di Regional 4 yang berada di Kawasan Timur Indonesia (KTI).

Baca Selengkapnya