Sosok Dirut BSI Hery Gunardi: Kelahiran Bengkulu, Kuliah di Amerika dan Bankir Ahli Proses Merger

Jumat, 12 Mei 2023 13:12 WIB

Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi berpose dalam sesi foto usai penandatanganan akta penggabungan tiga bank syariah milik Himbara di Jakarta, Rabu 16 Desember 2020. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Layanan perbankan PT Bank Syariah Indonesia (Persero) Tbk. atau BSI sejak Senin, 8 Mei 2023, mengalami gangguan, baik dari layanan ATM hingga mobile banking. Akibat gangguan tersebut Direktur Utama BSI, Hery Gunardi menyampaikan permohonan maaf kepada nasabah yang terkendala dalam mengakses layanan bank tersebut.

“Atas nama BSI, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan nasabah, karena adanya kendala dalam mengakses layanan BSI pada 8 Mei 2023," ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu, 10 Mei 2023.

Menurut Hery, penyebab BSI error karena ada indikasi serangan siber dalam gangguan layanan. Oleh sebab itu, pihaknya melakukan evaluasi dan temporary switch off untuk memastikan keamanan sistem BSI. "Soal dugaan serangan siber, pada dasarnya butuh pembuktian lebih lanjut dari audit dan digital forensik,” ujarnya.

Sehari kemudian, Hery menggelar konferensi pers. Di dalam kesempatan itu ia menjelaskan bahwa layanan perbankan BSI sudah kembali normal. "Pada Rabu, 10 Mei pagi, BSI Mobile bisa digunakan bertransaksi dengan fitur lebih lengkap," kata Hery dalam konferensi pers di Wisma Mandiri pada Kamis, 11 Mei 2023. "Hari ini (Kamis) 11 Mei 2023, seluruh layanan ATM dan mobile banking BSI kembali normal dan sudah bisa digunakan untuk transaksi seperti biasa."

Meski begitu, masih ada nasabah yang mengeluhkan gangguan di BSI net banking hingga hari ini, Jumat, 12 Mei 2023.

Advertising
Advertising

Tidak bisa dipungkiri, akibat gangguan layanan yang menimpa bank syariah pelat merah ini, banyak mata yang akhirnya tertuju pada sosok Dirut BSI tersebut. Lantas siapakah Hery Gunardi?

Lahir di Bengkulu dan Studi di Amerika

Sebelum menjadi direktur utama pertama BSI, pria kelahiran Bengkulu 26 Juni 1962 menyelesaikan studi S1 di di Universitas 17 Agustus 1945 bidang Administrasi Niaga tahun 1987.

Tidak berhenti di situ, ia melanjutkan pendidikannya hingga program doktoral. Untuk program magister Bidang Finance and Accounting, Hery menempuh pendidikan di University of Oregon USA tahun 1991. Sedangkan program doktoral ia tempuh di Manajemen Bisnis, Universitas Padjadjaran, tahun 2021.

Selanjutnya: Pernah menjabat Wakil Direktur Bank Mandiri...

<!--more-->

Pernah Menjabat Wakil Diretur Utama Bank Mandiri

Hery sudah malang melintang di dunia perbankan sejak tahun 1991 dengan mengawali karier di Bapindo. Melansir kanal ir.bankbsi.co.id, Hery sudah menjadi EVP Coordinator Consumer Finance, Senior Executive Vice President PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tahun 2013.

Lebih lanjut, Hery juga pernah mengisi posisi jabatan kepala direktur seperti, direktur consumer dan retail transaction, bisnis kecil dan jaringan, hingga consumer banking. Hal ini ia lakukan dalam kurun waktu 2013-2020.

Sejak 2020 ia diangkat menjadi Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Sedangkan untuk jabatan Direktur Utama Bank Syariah Mandiri dalam kurun waktu 2020-2021. Adapun sejak 2021 hingga kini ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk.

Bankir yang Ahli Proses Merger

Hery menjadi seorang bankir yang lihai dalam proses merger. Ia mengaku mendapat tugas khusus mengawal proses merger tiga bank syariah milik BUMN sejak Maret 2020. Ketiga bank syariah itu adalah Bank Syariah Mandiri (BSM), PT Bank BRI Syariah Indonesia Tbk (BRIS), dan PT Bank BNI Syariah (BNIS) yang kemudian bersalin wajah menjadi Bank Syariah Indonesia.

Cita-cita Hery Membangun Bank Syariah Indonesia

Menukil dari kanal Universitas Yasri, yarsi.ac.id 18 Apri 2023 lalu, Hery mengungkapkan keinginannya untuk membuat bank syariah pelat merah pertama di Indonesia. Pasalnya, hampir 87 persen masyarakat muslim Indonesia. Ia pun melihat hal ini sebagai potensi pasar bagi pertumbuhan perekonomian dan keuangan syariah.

Ketika layanan BSI mulai dari ATM hingga mobile banking-nya tak kunjung pulih berhari-hari hingga kini, bank BUMN itu pun dibanjiri keluhan para nasabah. Seiring perbaikan yang terus dilakukan, Hery memastikan dana nasabah tetap aman di BSI. Ia pun mengimbau nasabah selalu waspada dan berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan BSI.

MOH KHORY ALFARIZI | RIRI RAHAYU

Pilihan Editor: BSI Wajib Umumkan Jika Benar Terkena Serangan Ransomware, Kenapa?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

5 jam lalu

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.

Baca Selengkapnya

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

2 hari lalu

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

PT Pertamina (Persero) resmi menetapkan direktorat baru, yaitu direktorat manajemen risiko di seluruh subholding.

Baca Selengkapnya

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

2 hari lalu

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I atau YKKAP I mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah tangkap koruptor pengadaan lahan bandara.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

3 hari lalu

Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meresmikan ANTARA Heritage Center (AHC) di Pasar Baru, Jakarta

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

4 hari lalu

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo ungkap kemungkinan Prabowo bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota.

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

5 hari lalu

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

Wakil Menteri BUMN sebut pemerintah masih kurang memberikan pendanaan untuk developer, guna memberikan pengadaan hunianuntuk masyarakat

Baca Selengkapnya

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

5 hari lalu

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

PT Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan bus tersebut akan mendapat santunan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

6 hari lalu

Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mendapatkan kenaikan peringkat pada level BBB dari lembaga internasional, Fitch Ratings. Apa artinya?

Baca Selengkapnya

Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

9 hari lalu

Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

Bank Mandiri meraih kenaikan peringkat Internasional Jangka Panjang dan Jangka Pendek pada level "BBB", dari sebelumnya

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

10 hari lalu

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

Peresmian ditandai oleh penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Kartika Wirjoatmodjo.

Baca Selengkapnya