5 Perusahaan Ojek Online yang Gulung Tikar dari Uber hingga Ladyjek

Rabu, 12 April 2023 08:56 WIB

LadyJek, layanan Ojek berbasis aplikasi, diluncurkan di Conclave, Mampang, 8 Oktober 2015. LadyJek mengusung warna magenta untuk seluruh atribut yang identik dengan wanita. TEMPO/Vindry Florentin

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang ramah bagi perusahaan rintisan atau startup, salah satunya bisnis ride-hailing yang atau ojek online yang berkembang pesat di Indonesia. Namun tak selamanya bisnis ini bisa terus tumbuh pesat. Para penantang Grab dan Gojek ini kalah bersaing karena kedua perusahaan ini menerapkan aksi bakar duit melalui diskon tarif dalam jangka waktu lama.

Berikut para pemain dalam transportasi online yang kemudian satu per satu tak terdengar lagi namanya. Hal ini lantaran ketidakmampuan mereka untuk menguasai pasar menjadi penyebab mereka gulung tikar.

Eks pengemudi ojek online Uber menjalani tes safety riding dalam persyaratan masuk menjadi pengemudi Ojek online Grab di halaman GOR Benhil, Jakarta Pusat, Jumat, 6 April 2018. TEMPO/Lani Diana

1. Uber
Uber Technologies Inc (Uber) merupakan penyedia layanan ride-hailing dengan menghubungkan pengendara dengan pengemudi. Uber menawarkan layanannya melalui platform teknologi aplikasi seluler dan situs web.

Uber lahir dari satu ide, yaitu "Bagaimana jika Anda dapat meminta tumpangan dari ponsel Anda?" yang dibentuk oleh Travis Kalanick dan Garrett Camp di Paris pada 2008. Awalnya Uber hanya menggunakan tiga mobil di New York pada awal 2010. Setelah itu, Uber diluncurkan secara resmi di San Francisco pada Mei 2010.

Advertising
Advertising

Pada 2011, Uber meluncurkan layanannya secara internasional di Paris, tempat dimana ide awal Uber muncul. Kemudian memasuki Asia tenggara dengan Singapura sebagai destinasi pertama pada 2013.

Pada 13 Agustus 2014 uber memasuki indonesia. Uber melayani sekitaran wilayah CBD Kuningan dan sudirman dengan kendaraan roda empat. Tahun berikutnya Uber mengajukan izin penanaman modal asing untuk membangun badan hukum di Indonesia. Uber berkantor di Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.

Uber juga sempat bekerja sama dengan BPJS dan Tokopedia. Uber turut mendorong mitra pengemudinya berwirausaha lewat program UberEntrepreneur.

Namun pada 2018 Grab mengakuisisi Uber di Asia Tenggara dengan 27,5 persen saham kepemilikan. Oleh sebab itu seluruh layanan Uber di Asia tenggara terintegrasi dengan ekosistem Grab. Hingga akhirnya Aplikasi Uber ditutup pada 8 April 2018.

2. Call Jack

Call Jack merupakan aplikasi transportasi motor yang pertama kali menggunakan argometer di Indonesia. Perusahaan ini berdiri pada 9 Desember 2010. Call Jack atau O'Jack Taxi Motor sempat mendapatkan pengakuan dari MURI sebagai "Taxi Motor Pertama yang Dilengkapi Argometer".

Fitur argometer membuat penumpang mudah memperkirakan ongkos. Tarif taksi motor ini mulai Rp. 4000 untuk 1 kilometer pertama dan Rp. 2 per meter untuk jarak tempuh selanjutnya.

Call Jack dapat ditemui di sepanjang jalan Yogyakarta dan bermarkas di Jalan Dr. Sardjito tak jauh dari kampus UGM. Selain itu, Call Jack mudah dikenali lantaran karena atribut motor dan pengendaranya dipenuhi warna kuning dengan model yang sama.

Pada 2012 taksi motor dari Yogyakarta ini diakui sebagai "Leading Company in Public Service of The Year" pada The Inspiring Business Variety Award. Meskipun dengan prestasi ini, Call Jack terpaksa harus menyerah dan tutup.

3. OjekKoe

OjekKoe merupakan ojek online yang menerapkan sistem bagi hasil dengan mitra driver. OjekKoe didirikan oleh Katon Muchtar pada 2016 silam.

OjekKoe tidak memotong pendapatan driver sepeser pun dan juga tidak ada sistem subsidi. Hal ini karena OjekKoe menerapkan fee system, dimana driver hanya dipungut biaya sebesar Rp.2500 per hari dengan pilihan paket pembayaran 15 hari atau 30 hari. OjekKoe juga menjanjikan adanya sistem reward untuk service kendaran driver dan sistem dana talangan.

Ojekkoe sempat memiliki 500 orang mitra pengemudi, sebelum akhirnya tidak aktif. Ojekkoe mengalami masalah modal saat proses pengembangan. Selain itu, Ojekkoe juga tidak memiliki strategi khusus untuk menghadapi pesaing lain.

4. Bangjek

Bangjek adalah sebuah aplikasi yang dikembangkan prilude studio untuk menyediakan Jasa Online mulai dari antar jemput pelanggan, pesan makanan, pengiriman paket, dan online shop. Aplikasi Bangjek bisa ditemui di playstore. Sama seperti layanan transportasi online lainnya, Bangjek dibekali beberapa fitur seperti Oke-Ride layanan tanpa ribet bisa langsung jalan, Oke-Car yang ditujukan bagi pengguna yang ingin menggunakan jasa antar jemput mobil dan Okeshop.

Sejumlah pengemudi LadyJek berpose saat peluncuran Ojek online "LadyJek" di Jakarta, 8 Oktober 2015. Kehadiran ojek khusus wanita ini diharapkan menjadi pilihan yang aman, nyaman serta praktis untuk para wanita. TEMPO/Vindry Florentin

5. Ladyjek

Ladyjek merupakan aplikasi transportasi berbasis online khusus untuk pelanggan wanita dengan pengemudi wanita. Seperti mengutip dari Antara, layanan ojek khusus wanita ini difasilitasi PT Synergy Multi solution yang mulai beroperasi pada 8 Oktober 2015.

Ladyjek diciptakan untuk mengurangi kecemasan penumpang transportasi umum, terkhusus perempuan. Selain itu, Ladyjek merupakan peluang bagi wanita untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Seperti layanan ojek lainnya, Ladyjek juga dilengkapi proteksi fitur darurat, dispatch team, alert signal yang memberikan kemudahan bagi penumpang. Pada masa itu Ladyjek hanya melayani seputar wilayah Jabodetabek. Aplikasi Ladyjek tersedia dalam ponsel android dengan tarif Rp 25.000 untuk enam kilometer pertama dan selanjutnya tarif berlaku flat Rp 4.000 per kilometer berikutnya.

Pilihan Editor: Selamat Tinggal Uber, Layanan Ojek Online Ini Tutup 8 Maret 2018

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

1 hari lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

1 hari lalu

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

Bagi pelanggan yang sudah berlangganan Go Plus otomatis akan beralih ke Gojek Plus.

Baca Selengkapnya

Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

2 hari lalu

Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

Vira akan memimpin inisiatif strategis dan bisnis Visa di Indonesia, termasuk mendorong strategi perluasan pasar Visa.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

3 hari lalu

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

Prediksi cuaca Jakarta hari ini, Minggu 5 Mei 2024, diawali dengan cerah berawan merata di seluruh wilayahnya pada pagi ini.

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

3 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Turnamen Piala Thomas dan Uber

5 hari lalu

Asal-usul Turnamen Piala Thomas dan Uber

Laga Piala Thomas dan Piala Uber berlangsung di Chengdu High-tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, Cina, sejak 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

5 hari lalu

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

Ada beberapa cara tutup akun Gojek yang bisa dilakukan. Penutupan akun bisa dilakukan apabila Anda berencana mengganti layanan. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

7 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

9 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

12 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya