Salurkan 21 Juta Beras untuk Bansos Lebaran, Bulog Tunggu Data dari Kemensos

Rabu, 15 Maret 2023 13:36 WIB

Suasana pembagian bantuan sosial beras dari Kementerian Sosial di lapangan parkir Sunter Muara, Jakarta Utara, pada Sabtu, 7 Agustus 2021. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Umum atau Perum Bulog menunggu data dari Kementerian Sosial atau Kemensos untuk menyalurkan beras yang menjadi bantuan sosial atau bansos Lebaran.

Hal ini diungkap Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita. Dia mengatakan sudah ada perintah dari Presiden Joko Widodo. Selain itu, sudah ada surat dari Badan Pangan Nasional atau Bapanas untuk penugasan penyediaan beras bansos pangan menjelang Lebaran.

Bansos akan dibagikan tiga bulan menjelang Lebaran, yakni Maret, April, dan Mei. Febby menuturkan, Bulog per hari ini sudah melakukan cetak kemasan untuk beras bansos Lebaran. Selain itu, beras juga sudah disalurkan ke seluruh wilayah Indonesia. Namun, penyaluran beras ke rumah keluarga penerima manfaat (KPM) masih menunggu data dari Kemensos.

"Kami masih menunggu datanya dari Kementerian Sosial karena kami nggak punya data. Kami hanya mengirimkan beras," kata Febby di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta pada Rabu, 15 Maret 2023.

Febby menjelaskan, beras bansos Lebaran itu akan dibagikan kepada 21 juta KPM di seluruh Indonesia. Setiap KPM akan mendapat 10 kilogram beras setiap bulan. Jika ditotal, tiap KPM akan mendapat 30 kilogram beras dalam tiga bulan.

Advertising
Advertising

Dia melanjutkan, nanti pihaknya akan membuka tender untuk transportasi pengiriman beras ke rumah KPM. Infonya, kata dia, Badan Pangan Nasional sudah mengirim surat ke Kemensos agar mengirim datanya.

"Karena itu berasnya kami bagikan door to door by name, by address. Itu untuk kesiapannya. Tapi kalau untuk telur dan ayam itu ID Food, Bulog beras saja," tutur Febby.

Tak hanya beras, pemerintah juga akan memberikan telur dan ayam untuk bansos Lebaran. Penyaluran bansos ayam dan telur dilakukan oleh holding BUMN ID Food.

Pilihan Editor: Airlangga: RI Relatif Siap Hadapi Sentimen Negatif Kebangkrutan SVB dan Signature Bank

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

2 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

15 jam lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

17 jam lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

1 hari lalu

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi membeberkan alasan penyerapan jagung dari petani hingga kini masih terkendala.

Baca Selengkapnya

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

1 hari lalu

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, lakukan kunjungan kerja ke RSUD Umbu Rara Meha dan Puskesma Lewa, di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Masyarakat Desa Pambotanjara

1 hari lalu

Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Masyarakat Desa Pambotanjara

Salah satu warga Desa Pambotanjara, dengan langkah pasti, masuk ke area instalasi pengolahan air terpadu, pemberian Kementerian Sosial untuk membantu pemenuhan air bersih masyarakat.

Baca Selengkapnya

Harga Gula Pasir Meroket, Zulhas: Gak Boleh Impor kalau Lagi Musim Giling

1 hari lalu

Harga Gula Pasir Meroket, Zulhas: Gak Boleh Impor kalau Lagi Musim Giling

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas angkat bicara soal tingginya harga gula saat ini.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

1 hari lalu

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

Perum Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Tahap II berupa beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

1 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya