Bakrie Ralat Laporan Keuangan 2008

Reporter

Editor

Sabtu, 4 April 2009 18:49 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: PT Bakrie & Brothers Tbk meralat laporan keuangannya.

Jumlah rugi bersih sepanjang 2008 menjadi Rp 15,9 triliun, sementara kemarin (3/4) dilaporkan Rp 16,6 triliun.

"Auditor salah menghitung kontribusi anak usaha kami," ujar Direktur Bakrie Dileep Srivastava via telepon, Sabtu (4/4).

Ralat laporan telah dimuat di media cetak hari ini, dan akan segera disampaikan ke Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan serta Bursa Efek Indonesia.

Dileep menyebutkan, revisi penting terjadi pada bagian atas laba dari perusahaan asosiasi, yang ternyata mencapai Rp 1,6 triliun, bukan Rp 582 miliar yang dilaporkan sebelumnya.

Adapun rugi bersih atas penjualan penyertaan saham pada anak perusahaan dan asosiasi yang kemarin dipublikasikan sebesar Rp 17 triliun juga diralat menjadi Rp 17,3 triliun. Maka rugi bersih pun diralat menjadi Rp 15,9 triliun.

Meski telah diralat, Bakrie tetap mencatatkan kinerja keuangan yang sangat buruk, dengan rekor rugi bersih yang tak tersaingi emiten lain.

Padahal tahun 2007, perseroan masih bisa meraup laba bersih Rp 223,4 miliar.

Dileep mengatakan, kerugian besar itu disebabkan krisis finansial yang memaksa Bakrie merasionalisasi dan menjual aset-asetnya.

Advertising
Advertising

Perseroan harus menanggung rugi penjualan saham anak perusahaan dan asosiasi sebesar Rp 17,3 triliun, posisi yang sangat jauh dibanding keuntungan Rp 78,4 miliar tahun sebelumnya.

Pelemahan rupiah juga membuat rugi kurs Bakrie melesat 920,6 persen menjadi Rp 526,5 miliar.

Pendapatan bersih perseroan sebenarnya naik 58,9 persen menjadi Rp 8,4 triliun, dan laba usaha terkerek 45 persen ke Rp 1,3 triliun. Sedangkan bagian laba dari anak usaha meroket lebih dari tiga puluh kali lipat menjadi Rp 1,6 triliun dari Rp 5,2 miliar tahun 2007.

Namun meningkatnya pendapatan bersih, laba usaha, dan bagian laba anak usaha ternyata tak mampu menahan anjloknya kinerja perseroan.

Sementara itu, aksi korporasi Bakrie, termasuk akuisisi anak usahanya PT Bumi resources Tbk terhadap tiga perusahaan tambang, meningkatkan jumlah asetnya 79,8 persen ke Rp 25,4 triliun.

Sebelumnya, Direktur Pencatatan Bursa Efek Indonesia Eddy Sugito menyatakan akan mengevaluasi kinerja buruk Bakrie itu. Meski tak mau berkomentar banyak, ia mengatakan otoritas telah menunjuk tim khusus untuk mempelajari kinerja Bakrie.

BUNGA MANGGIASIH

Berita terkait

Bank BJB Raih Laba 2,14 Triliun Rupiah di 2023

4 Maret 2024

Bank BJB Raih Laba 2,14 Triliun Rupiah di 2023

Kinerja keuangan bank bjb terbukti tetap solid dan mampu bertumbuh sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

PT Elnusa Bukukan Kinerja Gemilang Sepanjang 2023

1 Maret 2024

PT Elnusa Bukukan Kinerja Gemilang Sepanjang 2023

PT Elnusa Tbk (ELSA) melaporkan kinerja keuangan konsolidasi tahun 2023. Elnusa berhasil menutup 2023 dengan kinerja yang jauh lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Wamendag Dorong Rencana Ekspansi Produk Indonesia ke Luar Negeri

26 Januari 2024

Wamendag Dorong Rencana Ekspansi Produk Indonesia ke Luar Negeri

Pemerintah memiliki 46 perwakilan perdagangan di seluruh dunia

Baca Selengkapnya

BPK Temukan Potensi Kerugian Negara Rp 18,19 Triliun pada Semester I -2023

5 Desember 2023

BPK Temukan Potensi Kerugian Negara Rp 18,19 Triliun pada Semester I -2023

Ketua BPK Isma Yatun menyatakan ada potensi kerugian negara Rp 18,19 triliun dari hasil pemeriksaan sepanjang semester I - 2023.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Gemilang, Analis Rekomendasikan Saham BBRI

14 November 2023

Kinerja Keuangan Gemilang, Analis Rekomendasikan Saham BBRI

Kinerja keuangan impresif yang dicatatkan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk hingga kuartal III-2023 diikuti dengan sentimen positif terhadap saham BRI (BBRI).

Baca Selengkapnya

Cara Membuat Laporan Keuangan untuk Pemula dan Jenisnya

9 November 2023

Cara Membuat Laporan Keuangan untuk Pemula dan Jenisnya

Cara membuat laporan keuangan yang efektif untuk pemilik bisnis penting untuk diketahui. Adanya laporan keuangan akan membantu mengevaluasi bisnis.

Baca Selengkapnya

Naik 16,9 Persen, Pendapatan Emiten Teladan Prima Agro Kuartal III 2023 Rp 2,89 T

31 Oktober 2023

Naik 16,9 Persen, Pendapatan Emiten Teladan Prima Agro Kuartal III 2023 Rp 2,89 T

Emiten sawit PT Teladan Prima Agro Tbk (IDX: TLDN) mencatat realisasi pendapatan sebesar Rp 2,89 triliun hingga kuartal III 2023.

Baca Selengkapnya

Memahami Laporan Keuangan Perusahaan dan Jenis-Jenisnya

21 September 2023

Memahami Laporan Keuangan Perusahaan dan Jenis-Jenisnya

Sebelum mengambil langkah untuk memulai usaha baru, pastikan untuk memahami dengan baik laporan keuangan terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya

Pengertian Neraca Saldo Lengkap dengan Cara Membuatnya

13 September 2023

Pengertian Neraca Saldo Lengkap dengan Cara Membuatnya

Neraca saldo adalah istilah yang berhubungan dengan akuntansi. Namun, apa itu neraca saldo? Berikut ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Kempit Laba Bersih Rp 448 Miliar, Angkasa Pura I Sebut Sumber Peningkatan Performa

30 Agustus 2023

Kempit Laba Bersih Rp 448 Miliar, Angkasa Pura I Sebut Sumber Peningkatan Performa

PT Persero Angkasa Pura I (AP I) mencetak laba bersih sebesar Rp448 miliar pada periode Januari hingga Juli 2023.

Baca Selengkapnya