Tren Wisata Spontan, Sandiaga Uno Optimistis Capai Target 1,4 M Pergerakan Wisatawan Nusantara

Reporter

Riri Rahayu

Selasa, 17 Januari 2023 03:00 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bersama Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menyambut wisatawan mancanegara pertama yang tiba di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai Bali di tahun 2023, Ahad, 1 Januari 2022. Dok. Humas Kemenparekraf

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno optimistis tren wisata spontan atau impulsive tourism mampu mendorong pencapaian target 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara pada 2023. Menurutnya, tren wisata ini akan semakin terpacu dengan adanya penghentian Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh pemerintah.

“Tren wisata spontan kami yakini akan mempercepat pencapaian 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara dengan nilai kontribusi PDB pariwisata di atas 4 persen,” kata Sandiaga dalam acara The Weekly Brief With Sandi Uno yang disiarkan melalui YouTube Kemenparekraf, Senin, 16 Januari 2023.

Adapun wisata spontan merupakan konsep berwisata yang tidak direncanakan. Wisatawan bisa secara mendadak berpikir untuk traveling pada sore hari, lalu memutuskan berangkat pada pagi hari selanjutnya.

Sandiaga mengatakan tren wisata spontan ini terlihat dari laporan OYO yang menyebut bahwa perjalanan wisata spontan meningkat 14 persen pada 2022. “Tercatat lebih dari 2,4 juta pemesanan dilakukan sehari sebelum perjalanan atau justru menariknya pada hari perjalanan dia baru memesan,” ujar Sandiaga.

Bali Tujuan Utama Wisata Spontan

Advertising
Advertising

Bali disebut menjadi tujuan utama perayaan tahun baru kali ini. Namun kota-kota lain, seperti Bandung, Jogja, Jakarta, dan Semarang, juga masih menjadi unggulan. Sedangkan destinasi spiritual dan budaya menjadi destinasi dengan daya tarik kuat.

Selain itu, Sandiaga melanjutkan, desa wisata juga menjadi pilihan wisatawan yang melakukan wisata spontan. Dia mencontohkn Desa Wisata Tinalai di Kabupaten Kulon Progo, Yogtakarta, yang kunjungannya meningkat dari 3.300 wisawatan menjadi 6.000 wisatawan. Sedangkan pendapatannya meningkat dari Rp 67 juta menjadi Rp 337 juta.

Contoh lainnya adalah kunjungan wisata di Desa Wisata Sembungan di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, yang meningkat dari 105 ribu menjadi 140 ribu. Dia menyebut penjualan produk UMKM juga meningkat hingga 40 persen.

“Kami ingin wisata spopntan menjadi momentum kita untuk mengambil keputusan agar kebijakan-kebijakan bisa disesuaikan. Apa yang diperlukan? Gencarkan promo produk pariwisata,” ucap Sandiaga.

Baca Juga: Sandiaga Uno Ajak Investor Hadirkan Destinasi Pariwisata Baru

Berita terkait

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

6 menit lalu

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

Masyarakat perlu mendukung perempuan dalam mengejar kesempatan dan kesuksesan di berbagai bidang, termasuk di menjadi pemandu wisata perempuan.

Baca Selengkapnya

Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

43 menit lalu

Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

Penyidik Kejati Bali telah memeriksa dua saksi kasus dugaan pemerasan oleh bendesa adat Berawa itu pada Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

14 jam lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

20 jam lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

1 hari lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

1 hari lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

1 hari lalu

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

1 hari lalu

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

2 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya