Ganjar Minta Semua Pihak Tertib Pantau Harga Kebutuhan Pokok dan Lebih Rajin Turun ke Pasar

Jumat, 13 Januari 2023 21:03 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jateng)

TEMPO.CO, Grobogan - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta seluruh pemangku kebijakan, termasuk pemerintah daerah tingkat kabupaten dan kota lebih disiplin memantau pergerakan harga kebutuhan pokok. Pemantauan tersebut diperlukan agar bisa segera mengantisipasi dan menekan laju inflasi di daerah.

“Semuanya saya minta untuk tertib melihat, memantau, dan menginput harga harian, serta lebih rajin lagi untuk turun ke pasar," kata Ganjar di sela-sela kunjungan kerjanya di Kabupaten Grobogan, Jumat, 13 Januari 2023.

Baca: BI : Cabai Rawit Penyumbang Inflasi Januari

Ia lalu mencontohkan lonjakan harga cabai yang dikabarkan terjadi di Banjarnegara. Bahkan ada media yang menyebutkan cabai di daerah itu dijual Rp 300 per biji.

Ganjar pun meminta semua pemegang kebijakan tertib dan terus memantau harga barang kebutuhan pokok harian lewat aplikasi Sistem Informasi Harga dan Produksi Komoditi (SiHaTi).

Advertising
Advertising

Dengan deteksi dini kenaikan harga pangan itu, menurut Ganjar, kelompok barang yang masuk dalam volatile food dapat segera dicari tahu penyebab dan solusi untuk meredam harganya.

Sejumlah alternatif untuk menekan gejolak harga itu bisa dilakukan di antaranya dengan menjalin kerja sama dengan daerah terdekat dengan Provinsi Jawa Tengah misalnya dengan Jawa Timur dan Jawa Barat.

"Kita bisa bareng-bareng karena beberapa komoditas juga lari ke Kalimantan, ada beberapa yang ke Sumatera, maka ini yang kami coba pantau terus menerus. Aplikasi SiHati itu bisa kita pakai untuk melihat harian," ucap Ganjar.

Tak hanya itu, Ganjar pun mendorong tim pengendali inflasi untuk lebih rajin dan disiplin memantau ke pasar dan mengunggah data secara real time ke dalam aplikasi karena beberapa kali sempat kecolongan terkait harga komoditas di pasar.

Sebagai contoh, harga minyak goreng di pasaran beberapa waktu lalu sempat naik. Tapi ketika dicek lebih jauh, kenaikan harga itu disebabkan adanya beberapa keterlambatan pengiriman.

Inflasi Jawa Tengah per Desember 2022 tercatat berada di angka 5,63 persen. Angka ini lebih tinggi dari inflasi nasional sebesar 5,5 persen. Artinya, Jawa Tengah berada pada urutan keempat daerah dengan inflasi terbesar setelah Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Barat.

ANTARA

Baca juga: Bulog Akan Banjiri Jabodetabek 35 Ribu Ton Beras, Harga Bisa Turun jadi Berapa?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

10 jam lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

17 jam lalu

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

Inflasi April 2024 sebesar 3 persen secara year on year.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

1 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

1 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

1 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

1 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

2 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

2 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

2 hari lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

4 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya