Pengusaha Real Estate Minta Stimulus Fiskal

Reporter

Editor

Kamis, 17 Juli 2003 11:44 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pengusaha real estate meminta stimulus fiskal dan penyederhanaan peraturan. Stimulus ini akan membantu menggairahkan usaha properti di tengah daya beli masyarakat yang semakin menurun. Ketua Dewan Pimpinan Daerah Real Estate Indonesia DKI Jakarta Alwi Bagir Mulachela mengatakan, usaha properti banyak dibebani pajak oleh pemerintah. Karena itu, pihaknya menuntut insentif fiskal di bidang perpajakan. Di antaranya, berupa pembebasan pajak bumi dan bangunan terhadap persediaan tanah. "Ibaratnya show room mobil, mobil yang dipajang seharusnya tidak dikenakan pajak," katanya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (23/1). Tuntutan lainnya, pengusaha real estate meminta transaparansi dalam penetapan nilai jual obyek pajak. Selain itu, pengusaha juga meminta dihapuskannya bea perolehan hak atas tanah dan bangunan. Selama ini, bea semacam ini dibebankan kepada pihak yang membeli tanah atau bangunan. Standardisasi perhitungan terhadap bea ini juga dianggap perlu oleh pengusaha real esatate. Di samping itu, kenaikan bahan bakar minyak, tarif dasar listrik dan telepon dianggap pengusaha memicu kenaikan hampir semua material komponen bangunan. Akibatnya, akan ada kenaikan harga sebesar 15 persen terhadap pada sektor ini. Sementara itu, Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Real Estate Indonesia Dharmasetiawan Bachir menyinggung adanya peraturan daerah yang cenderung membebani pengusaha. Di antaranya dari kasus yang ditemukan di Sulawesi Selatan. Di daerah ini, rumah toko yang dibangun pengembang dikenakan retribusi parkir meskipun tidak mempunyai lahan parkir. "Ini kan nggak bener," katanya. Karena itu, dia meminta penghapusan peraturan daerah yang memberatkan pengusaha real estate itu. Bachir juga menuntut pemerintah mengambil kebijakan konsisten mengenai pembangunan rumah sederhana dan rumah sehat sederhana. Selama ini, kata dia, Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah bersilang pendapat dengan Departemen Keuangan mengenai subsidi pembangunan rumah sederhana ini. Akibatnya, rencana pengusaha untuk membangun rumah sederhana ini tersendat. "Karenanya, kami meminta pemerintah mengambil kebijakan yang jelas, tegas dan konsisten," kata Bachir. Pemerintah sendiri memasang target pembangunan rumah sederhana sebanyak 130 ribu unit pada 2003 ini. Menurut Direktur Jenderal Perkim Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah Aca Sugandhi Apandi, pemerintah memberi anggaran RP 256 miliar untuk proyek ini. "Kita harapkan proyek ini tercapai," katanya. Di lain pihak, PT. Bank Tabungan Negara memberi target penyaluran kredit perumahan sebesar Rp 4 triliun pada 2003. Angka ini lebih dari kredit yang sama pada tahun 2002 yang hanya mencapai Rp 2,97 triliun. "Target penyaluran kredit Rp 2,97 triliun pada 2002 itu alhamdulillah tercapai," kata Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Kodradi. Bank yang identik dengan kredit pemilikan rumah (KPR) ini, kata Kodradi, tidak hanya memberikan kredit kepada sektor perumahan saja. "Bahkan pabrik semen atau yang ada hubungannya dengan rumah seperti furniture mendapat kredit," katanya. Namun begitu, menurut Kodradi, BTN masih tetap fokus kepada kredit pemilikan rumah. (Multazam-Tempo News Room)

Berita terkait

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

1 menit lalu

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

Jaksa KPK Meyer Simanjuntak menyebut institusinya akan menghadirkan keluarga bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Alasan UIN Jakarta Naikkan UKT: Harga-harga di Pasar Cenderung Naik

3 menit lalu

Alasan UIN Jakarta Naikkan UKT: Harga-harga di Pasar Cenderung Naik

UIN Jakarta memperpanjang masa pembayaran UKT bagi mahasiswa baru hingga 10 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Proliga 2024 Kamis 9 Mei: 3 Laga Live di Palembang, Megawati Hangestri dan Jakarta BIN Berjuang Bangkit

6 menit lalu

Jadwal Proliga 2024 Kamis 9 Mei: 3 Laga Live di Palembang, Megawati Hangestri dan Jakarta BIN Berjuang Bangkit

Jadwal Proliga 2024 akan kembali hadir pada Kamis, 9 Mei 2024. Tiga pertandingan pekan ketiga akan hadir di GOR PSCC Palembang.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

6 menit lalu

Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) DKI mengusulkan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

10 menit lalu

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

Kenaikan suku bunga acuan atau BI rate menarik aliran modal asing masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Hujan Berpotensi Kembali Hadir di Jakarta

13 menit lalu

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Hujan Berpotensi Kembali Hadir di Jakarta

Setelah absen beberapa lama, peringatan dini cuaca kembali diberikan BMKG untuk Jakarta pada hari ini, Kamis 9 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Liga Champions 2023/2024: Borussia Dortmund vs Real Madrid

23 menit lalu

Jadwal Final Liga Champions 2023/2024: Borussia Dortmund vs Real Madrid

Pertandingan babak semifinal Liga Champions 2023/2024 telah berakhir. Borussia Dortmund dipastikan akan menghadapi Real Madrid di babak final.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

27 menit lalu

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

Top 3 dunia kemarin adalah daftar konglomerat Singapura dan Korsel yang masuk daftar Forbes hingga Cina diminta membantu negara miskin dari utang.

Baca Selengkapnya

Begini Komentar Joselu setelah Borong 2 Gol dan Loloskan Real Madrid ke Final Liga Champions 2023/2024

39 menit lalu

Begini Komentar Joselu setelah Borong 2 Gol dan Loloskan Real Madrid ke Final Liga Champions 2023/2024

Joselu menjadi pahlawan Real Madrid saat lolos ke final Liga Champions 2023/2024. Simak komentar dia setelah laga.

Baca Selengkapnya

Pemerintah akan Tenderkan Operator Jalan Tol IKN

50 menit lalu

Pemerintah akan Tenderkan Operator Jalan Tol IKN

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pengelola operator Jalan Tol IKN akan ditentukan melalui tender.

Baca Selengkapnya